Suara.com - Harta raja batubara RI Low Tuck Kwong melesat tinggi saat kenaikan harga saham PT Bayan Resources Tbk (BYAN).
Kenaikan harga saham ini dipicu terus meroketnya harga batubara di pasar internasional.
Pada perdagangan saham Senin (25/7/2023) saham BYAN melonjak 4,94% menjadi Rp 19.650/unit. Saham BYAN pun menjadi saham penopang terbesar Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada awal pekan yakni sebesar 15,7 indeks poin.
Kenaikan harga saham BYAN pun membuat harta Low Tuck Kwong pun kembali meningkat. Menurut data Forbes Real Time Billionaires, Low Tuck Kwong mengalami lonjakan kekayaan sebesar 4,78% atau sebanyak US$ 1,3 miliar atau Rp 19,53 triliun (Rp 15,020/US$), hanya kurang dari sehari.
Per hari ini Selasa, pria asal Singapura ini mengempit harta sebanyak US$ 27.6 bmiliar atau setara Rp 414,5 triliun.
Sebagai informasi, Low Tuck Kwong adalah pemilik Bayan Resources. Tahun lalu, harga saham BYAN meningkat tajam.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Pilihan Produk Viva untuk Menghilangkan Flek Hitam, Harga Rp20 Ribuan
- 7 Mobil Bekas di Bawah Rp50 Juta untuk Anak Muda, Desain Timeless Anti Mati Gaya
- 7 Rekomendasi Mobil Matic Bekas di Bawah 50 Juta, Irit dan Bandel untuk Harian
- 5 Mobil Mungil 70 Jutaan untuk Libur Akhir Tahun: Cocok untuk Milenial, Gen-Z dan Keluarga Kecil
- 7 Sunscreen Mengandung Niacinamide untuk Mengurangi Flek Hitam, Semua di Bawah Rp60 Ribu
Pilihan
-
Trik Rahasia Belanja Kosmetik di 11.11, Biar Tetap Hemat dan Tetap Glowing
-
4 HP Memori 512 GB Paling Murah, Cocok untuk Gamer dan Konten Kreator
-
3 Rekomendasi HP Infinix 1 Jutaan, Speknya Setara Rp3 Jutaan
-
5 HP Layar AMOLED Paling Murah, Selalu Terang di Bawah Terik Matahari mulai Rp1 Jutaan
-
Harga Emas Naik Setelah Berturut-turut Anjlok, Cek Detail Emas di Pegadaian Hari Ini
Terkini
-
Ekonom Bongkar Strategi Perang Harga China, Rupanya Karena Upah Buruh Murah dan Dumping
-
Sosok Rahmad Pribadi: Dari Harvard Hingga Kini Bos Pupuk Indonesia
-
Laba SIG Tembus Rp114 Miliar di Tengah Lesunya Pasar Domestik
-
Sepekan, Aliran Modal Asing Masuk Rp 1 Triliun
-
Laba Bank SMBC Indonesia Anjlok Jadi Rp1,74 Triliun
-
Produsen Indomie Kantongi Penjualan Rp90 Triliun
-
OJK Bongkar Maraknya Penipuan Digital, Banyak Pelaku Masih Berusia Muda
-
Bank Mega Syariah Catat Dana Kelolaan Wealth Management Tembus Rp 125 Miliar
-
Pertamina Tindak Lanjuti Keluhan Konsumen, Lemigas Beberkan Hasil Uji Pertalite di Jawa Timur
-
Naik Tips, OCBC Nisp Catat Laba Rp3,82 Triliun