Suara.com - Menteri Ketenagakerjaan (Menaker), Ida Fauziyah mengatakan, kompetisi pasar kerja sangatlah keras. Dia pun meminta agar para mahasiswa baru Universitas Negeri Gorontalo (UNG) agar terus menjaga motivasi diri, menggali skill, dan terus memperkuat kompetensi. Dengan menyiapkan hal-hal tersebut sejak dini, nantinya mahasiswa sudah siap menghadapi persaingan dunia kerja.
"Yang harus adik-adik lakukan adalah menjaga motivasi dalam diri adik-adik semua. Dunia pasar kerja sangat kompetitif. Adik-adik akan menemui kompetisi yang sangat luar biasa. Dalam menghadapi kompetisi seperti itu kalah menang hal yang biasa. Terus cobalah berpikir positif dan mencari peluang baru. Jangan lupa terus belajar. Belajar tidak mengenal usia," ucapnya saat memberikan kuliah umum pada Kegiatan Pengenalan Kehidupan Kampus Mahasiswa Baru (PKKMB) di Universitas Negeri Gorontalo (UNG) Kota Gorontalo, Kamis, (10/8/2023).
Menurut Ida, kompetensi yang dibutuhkan sangat dinamis, maka jangan merasa puas dengan kompetensi yang dimiliki. Ida mengajak agar seluruh mahasiswa untuk terus menggali potensi yan dimilikinya.
Pada kesempatan tersebut, Ida juga menyampaikan bahwa perguruan tinggi memiliki tanggung jawab yang sangat besar dalam menyiapkan tenaga kerja yang siap memenuhi pasar kerja yang dinamis.
"Perguruan tinggi menjadi kontributor agar tidak terjadi gap teknologi. Perguruan tinggi harus mampu menyiapkan skill dan kompetensi tenaga kerja kita menyesuaikan pasar kerja yang sangat dinamis. Perguruan tinggi harus bisa membaca jenis-jenis pekerja baru yang muncul," lugasnya.
Berita Terkait
-
Pengurus Kagama Sulawesi Tenggara, Kendari, Buton Dilantik, Sekjen Kemnaker Ingatkan Prinsip Organisasi
-
Pengusaha Kuliner Rentan Risiko Kecelakaan Kerja, Kemnaker: Sudah Ada Sistem Jaminan Sosial Nasional
-
Dimediasi Kemnaker, PT Angkasa Pura I dan Forum Komunikasi THT Pegawai Perum LPPNPI Sepakati Perjanjian Bersama
-
Wujudkan Kehidupan Layak, Wamenaker Minta Pengusaha Terus Jalin Keharmonisan dengan Pekerja
-
Bahas Upah Minimum Tahun Depan Naik 15 Persen, Begini Kata Menaker
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Pengamat Bicara Nasib ASN Jika Kementerian BUMN Dibubarkan
-
Tak Hanya Sumber Listrik Hijau, Energi Panas Bumi Juga Bisa untuk Ketahanan Pangan
-
Jadi Harta Karun Energi RI, FUTR Kebut Proyek Panas Bumi di Baturaden
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
CORE Indonesia Lontarkan Kritik Pedas, Kebijakan Injeksi Rp200 T Purbaya Hanya Untungkan Orang Kaya
-
Cara Over Kredit Cicilan Rumah Bank BTN, Apa Saja Ketentuannya?
-
Kolaborasi dengan Pertamina, Pengamat: Solusi Negara Kendalikan Kuota BBM
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
Daftar Nama Menteri BUMN dari Masa ke Masa: Erick Thohir Geser Jadi Menpora
-
Stok BBM di SPBU Swasta Langka, Pakar: Jangan Tambah Kuota Impor, Rupiah Bisa Tertekan