Suara.com - PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) akan memberikan kesempatan kepada masyarakat untuk menjajal Kereta Cepat Jakarta-Bandung secara Gratis. Pelaksaan uji coba secara gratis direncakan pada bulan September ini.
Pelaksanaan uji coba ini sebagai tahap awal pengoperasional secara komersial atau berbaya kereta cepat pertama di Indonesia pada 1 Oktober mendatang.
"Kita harapkan September ini bisa kita mulai (uji coba gratis). Sebelum COD ini kita lakukan uji coba untuk penumpang tidak berbayar, termasuk penumpang di kanan kiri trase yang terdampak, itu pasti," ujarnya di Jakarta yang dikutip, Kamis (7/9/2023).
Kekinian, tutur Dwiyana, banyak masyarakat yang mulai mendaftar untuk ikuti uji coba secara gratis tersebut. Rata-rata pendaftaran tersebut dilakukan lewat media surat, sebab hingga kini pendaftaran online belum dibuka.
"Sekarang sudah banyak yang mendaftar pakai surat dan lain-lain. Nanti kita akan umumkan untuk pendaftaran secara online, secara sistem," kata dia.
General Manager Corporate Secretary KCIC Eva Chairunisa menambahkan, perseroan juga masuk dalam tahap proses finalisasi dari sistem pendaftaran secara online melalui website.
"Kita juga sudah mulai masyarakat yang di sekitar jalur rel, sudah pendataan. Terus kemudian ada pengajuan invitation dari berbagai instansi dan lain-lain. Nanti pasti ada, yang kita pastikan akan ada kuota masyarakat untuk melakukan pendaftaran secara mandiri," imbuh Eva.
"Informasinya akan segera kita umumkan yang pasti tidak akan sulit untuk melakukan registrasinya. Ini baru pendataan yang warga sekitar karena memang kan diutamakan itu dulu yang di sekitar jalur mulai dari Halim sampai dengan Tegalluar," tambah dia.
Adapun saat ini menjelang operasional sejumlah persiapan terus dilakukan ujicoba hingga menjalankan 30 KA perhari terus berlanjut guna memastikan keandalan sarana kereta dan prasarana. Untuk layanan operasional KCIC memiliki 11 rangkaian KA Penumpang dan 1 CIT yang seluruhnya sudah tiba di Indonesia dan berada di Dipo Tegalluar.
Baca Juga: Begini Perasaan PM China Setelah Coba Kereta Cepat Jakarta-Bandung Bareng Luhut
Selain uji coba yang berjalan lancar, proses sertifikasi sarana dan prasarana juga dilakukan bersama Kementerian Perhubungan. Mengingat Kereta Api Cepat merupakan salah satu Proyek Strategis Nasional, KCIC memastikan saat operasional dilakukan, maka dipastikan sudah sesuai dengan seluruh regulasi yang ada.
Berita Terkait
Terpopuler
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Babak Baru Industri Kripto, DPR Ungkap Revisi UU P2SK Tegaskan Kewenangan OJK
-
Punya Kekayaan Rp76 M, Ini Pekerjaan Ade Kuswara Sebelum Jabat Bupati Bekasi
-
DPR Sebut Revisi UU P2SK Bisa Lindungi Nasabah Kripto
-
Hotel Amankila Bali Mendadak Viral Usai Diduga Muncul di Epstein Files
-
Ekspansi Agresif PIK2, Ada 'Aksi Strategis' saat PANI Caplok Saham CBDK
-
Tak Ada Jeda Waktu, Pembatasan Truk di Tol Berlaku Non-stop Hingga 4 Januari
-
Akses Terputus, Ribuan Liter BBM Tiba di Takengon Aceh Lewat Udara dan Darat
-
Kepemilikan NPWP Jadi Syarat Mutlak Koperasi Jika Ingin Naik Kelas
-
Kemenkeu Salurkan Rp 268 Miliar ke Korban Bencana Sumatra
-
APVI Ingatkan Risiko Ekonomi dan Produk Ilegal dari Kebijakan Kawasan Tanpa Rokok