Suara.com - Masyarakat Indonesia kini tak perlu bingung jika berbelanja pasalnya bisa membayar dengan Quick Response Code Indonesian Standard (QRIS).
Kekinian, dua negara yang bisa belanja dengan bayar gunakan QRIS yaitu Malaysia dan Thailand.
Gubernur Bank Indonesia (BI), Perry Warjiyo mengatakan, dirinya tengah membidik penggunaan QRIS di Singapura dan Korea Selatan.
"Segera di bulan November ini saya akan pergi ke Singapura, empat negara itu sudah, Korea. Bayangkan saja UKM kita, termasuk UKM syariah yang saling terhubung di antara empat negara utama," ujarnya dalam saat menghadiri The 9th International Conference & Call for Papers Journal of Islamic Monetary Economics & Finance, Rabu (25/10/2023).
Menurut Perry, kehadiran QRIS sangat berguna sekali, apalagi ketika pandemi Covid-19 melanda di seluruh dunia termasuk Indonesia.
Lewat QRIS, jelas dia, pemerintah bisa menyalurkan bantuannya secara cepat, tanpa harus antre.
"Dengan menggunakan QR Indonesian Standard kita bisa menyampaikan dengan sangat cepat begitu banyak cash program dari pemerintah," imbuh dia.
Selain itu, tambah Perry, QRIS juga memberikan manfaat dari sisi transaksi, karena lebih cepat dan bisa digunakan 24 jam.
"Dan ini dapat digunakan untuk masyarakat umum, pembayaran ritel inklusif UKM, sebagian besar adalah pembayaran ritel, dan juga untuk pembayaran lintas batas," pungkas dia.
Baca Juga: Superindo Beri Promo Belanja Murah di Momen Gajian Hari Ini
Berita Terkait
Terpopuler
- Owner Bake n Grind Terancam Penjara Hingga 5 Tahun Akibat Pasal Berlapis
- Beda Biaya Masuk Ponpes Al Khoziny dan Ponpes Tebuireng, Kualitas Bangunan Dinilai Jomplang
- 5 Fakta Viral Kakek 74 Tahun Nikahi Gadis 24 Tahun, Maharnya Rp 3 Miliar!
- Promo Super Hemat di Superindo, Cek Katalog Promo Sekarang
- Tahu-Tahu Mau Nikah Besok, Perbedaan Usia Amanda Manopo dan Kenny Austin Jadi Sorotan
Pilihan
-
Cuma Satu Pemain di Skuad Timnas Indonesia Sekarang yang Pernah Bobol Gawang Irak
-
4 Rekomendasi HP Murah dengan MediaTek Dimensity 7300, Performa Gaming Ngebut Mulai dari 2 Jutaan
-
Tarif Transjakarta Naik Imbas Pemangkasan Dana Transfer Pemerintah Pusat?
-
Stop Lakukan Ini! 5 Kebiasaan Buruk yang Diam-diam Menguras Gaji UMR-mu
-
Pelaku Ritel Wajib Tahu Strategi AI dari Indosat untuk Dominasi Pasar
Terkini
-
Air Minum Bersih untuk Semua: Menjawab Tantangan dan Menangkap Peluang Lewat Waralaba Inklusif
-
Airlangga: Stimulus Ekonomi Baru Diumumkan Oktober, Untuk Dongkrak Daya Beli
-
Berdasar Survei Litbang Kompas, 71,5 Persen Publik Puas dengan Kinerja Kementan
-
Belajar Kasus Mahar 3 M Kakek Tarman Pacitan, Ini Cara Mengetahui Cek Bank Asli atau Palsu
-
BPJS Ketenagakerjaan Dukung Penguatan Ekosistem Pekerja Kreatif di Konferensi Musik Indonesia 2025
-
Kementerian ESDM Akan Putuskan Sanksi Freeport Setelah Audit Rampung
-
Indonesia Tambah Kepemilikan Saham Freeport, Bayar atau Gratis?
-
Kripto Bisa Sumbang Rp 260 Triliun ke PDB RI, Ini Syaratnya
-
Duta Intidaya (DAYA) Genjot Penjualan Online di Tanggal Kembar
-
4 Fakta Penting Aksi BUMI Akuisisi Tambang Australia Senilai Rp 698 Miliar