Suara.com - Para komisaris BUMN satu per satu mundur dari jabatannya, setelah didapuk menjadi tim pemenangan salah satu pasangan calon presiden dan calon wakil presiden. Misalnya, Muhammad Arief Rosyid Hasan yang mundur dari komisaris PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI), setelah menjadi bagian dari Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran.
Begitu juga, Budiman Sudjatmiko yang mengajukan resign dari Komisaris PT Perkebunan Nusantara V (PTPN V).
Atas fenomena ini, Staf Khusus Menteri BUMN Arya Sinulingga meyampaikan terima kasih atas komisaris yang telah mundur.
"Saya berterima kasih kepada komisaris yang telah mengundurkan diri seperti Arief Rosyid yang kemarin karena masuk tim kampanye Prabowo-Gobran mengundurkan diri dari komisaris BSI," ujarnya kepada wartawan, Kamis (9/11/2023).
Arya berharap agar para komisaris BUMN yang masuk dalam bagian tim kampanye juga untuk segera mengajukan surat pengunduran diri. Hal ini agar Kementerian BUMN tidak perlu repot-repot mengeluarkan surat pemberhentian.
"Jadi kami gak perlu mengeluarkan surat pemberhentian langsung gitu tapi lebih baik kan kalau adanya kesadaran2 dari para komisaris yang terlubat di tim kampanye atau di ouhak manapun di ajang pilpres ini," kata dia.
"Semoga komisaris-komisaris lain bisa meniru langkah Arief Rosyid yang secara sadar langsung mengundurkan diri dari komisaris BUMN," tambah dia.
Sebelumnya, Muhammad Arief Rosyid Hasan memutuskan untuk undur diri dari komisaris PT Bank Syariah Indonesia Tbk. Hal ini setelah dirinya ditunjuk sebagai Komandan Pemilih Muda di Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran.
Arief Rosyid akan mengirimkan surat pengunduran diri dari PT Bank Syariah Indonesia Tbk ke Menteri BUMN Erick Thohir.
Baca Juga: Wamen BUMN Akui Atap Bocor Stasiun Cawang LRT Belum Diuji Coba Saat Hujan
"Saya telah meminta izin kepada Komisaris Utama BSI, Bapak Muliaman Haddad dan Menteri BUMN Bapak Erick Thohir. Dalam komunikasi yang terjalin, saya menyampaikan pengunduran diri ini sebagai komitmen saya untuk menjaga marwah BSI sebagai salah satu lembaga perbankan milik BUMN yang diandalkan bangsa Indonesia dan umat Islam," ujar Arief dalam keterangan tertulisnya, Selasa (7/11/2023).
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Serum Vitamin C yang Bisa Hilangkan Flek Hitam, Cocok untuk Usia 40 Tahun
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- 5 Mobil Diesel Bekas Mulai 50 Jutaan Selain Isuzu Panther, Keren dan Tangguh!
- Harta Kekayaan Abdul Wahid, Gubernur Riau yang Ikut Ditangkap KPK
- 5 Mobil Eropa Bekas Mulai 50 Jutaan, Warisan Mewah dan Berkelas
Pilihan
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
Terkini
-
Bukan Sekadar Bantuan, Pemberdayaan Ultra Mikro Jadi Langkah Nyata Entaskan Kemiskinan
-
BEI Rilis Liquidity Provider Saham, Phintraco Sekuritas Jadi AB yang Pertama Dapat Lisensi
-
Ekonomi RI Melambat, Apindo Ingatkan Pemerintah Genjot Belanja dan Daya Beli
-
Pakar: Peningkatan Lifting Minyak Harus Dibarengi Pengembangan Energi Terbarukan
-
Pertamina Tunjuk Muhammad Baron Jadi Juru Bicara
-
Dua Platform E-commerce Raksasa Catat Lonjakan Transaksi di Indonesia Timur, Begini Datanya
-
KB Bank Catat Laba Bersih Rp265 Miliar di Kuartal III 2025, Optimistis Kredit Tumbuh 15 Persen
-
Ekspor Batu Bara RI Diproyeksi Turun, ESDM: Bukan Nggak Laku!
-
IHSG Berhasil Rebound Hari Ini, Penyebabnya Saham-saham Teknologi dan Finansial
-
Pengusaha Muda BRILiaN 2025: Langkah BRI Majukan UMKM Daerah