Suara.com - Wakil Menteri Keuangan (Wamenkeu) Suahasil Nazara mengatakan, Pemerintah Daerah (Pemda) dapat memanfaatkan alternatif pembiayaan untuk membangun daerahnya.
Hal ini disampaikannya dalam Acara Public Lecture pada Forum Regional Chief Economist (RCE) di Nusa Dua Bali, Jumat (8/12/2023).
“Padahal banyak sekali alternatif bagaimana cara membuat yang namanya fiscal tools, memanfaatkan fiscal tools. Saya mau kasih satu ilustrasi yang paling baru. Satu ilustrasi yang paling baru yang baru kita buat dalam 1-2 tahun terakhir yaitu yang namanya sinergi untuk pembiayaan anggaran,” ungkap Wamenkeu.
Lebih lanjut ia menjelaskan, sinergi pembiayaan anggaran ini dapat dilakukan oleh Pemda dengan Special Mission Vehicle Kementerian Keuangan, yakni PT Sarana Multi Infrastruktur (Persero)/ PT SMI. PT SMI dapat menjadi katalisator percepatan pembangunan infrastruktur melalui akses pembiayaan dan investasi dalam berbagai proyek Pemda baik konvensional maupun syariah.
Daerah yang bersedia membangun lebih cepat bisa memanfaatkan creative financing yang ada, yaitu blended finance yang dikelola oleh PT SMI.
“Tapi dia adalah blended finance antara uang yang di create oleh PT SMI sendiri secara korporasi dengan uang yang berasal dari APBN sehingga bisa menciptakan bunga yang lebih murah,” jelas Wamenkeu.
Dengan bunga yang lebih ringan, Pemda dapat mengakses pembiayaan dengan lebih mudah. Hal tersebut pun menjadi daya tarik untuk Pemda untuk mempercepat pembangunan di daerah.
“Creative financing ini menjadi sangat-sangat penting supaya kita nggak terbelenggu hanya terbatas kepada alokasi yang ada, tapi kemudian kita berpikir secara kreatif supaya kita bisa menciptakan pembangunan yang lebih lebih kuat,” pungkas Wamenkeu.
"APBN harus senantiasa menjadi alat alokasi, distribusi, dan stabilisasi, dan perlu dijaga akuntabilitasnya," ujarnya.
Baca Juga: Wamenkeu: Pemerataan Ekonomi Masih jadi Tantangan
Berita Terkait
Terpopuler
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- Gary Neville Akui Salah: Taktik Ruben Amorim di Manchester United Kini Berbuah Manis
- 7 Rekomendasi Sunscreen Mengandung Alpha Arbutin untuk Hilangkan Flek Hitam di Usia 40 Tahun
- 7 Pilihan Parfum HMNS Terbaik yang Wanginya Meninggalkan Jejak dan Awet
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Tebar Surat Utang RI ke Investor China, Kantongi Pinjaman Rp14 Triliun
-
Dari AMSI Awards 2025: Suara.com Raih Kategori Inovasi Strategi Pertumbuhan Media Sosial
-
3 Rekomendasi HP Xiaomi 1 Jutaan Chipset Gahar dan RAM Besar, Lancar untuk Multitasking Harian
-
Tukin Anak Buah Bahlil Naik 100 Persen, Menkeu Purbaya: Saya Nggak Tahu!
-
Menkeu Purbaya Mau Tangkap Pelaku Bisnis Thrifting
Terkini
-
Jurus Korporasi Besar Jamin Keberlanjutan UMKM Lewat Pinjaman Nol Persen!
-
Purbaya Sepakat sama Jokowi Proyek Whoosh Bukan Cari Laba, Tapi Perlu Dikembangkan Lagi
-
Dorong Pembiayaan Syariah Indonesia, Eximbank dan ICD Perkuat Kerja Sama Strategis
-
Respon Bahlil Setelah Dedi Mulyadi Cabut 26 Izin Pertambangan di Bogor
-
Buruh IHT Lega, Gempuran PHK Diprediksi Bisa Diredam Lewat Kebijakan Menkeu Purbaya
-
Menkeu Purbaya Tebar Surat Utang RI ke Investor China, Kantongi Pinjaman Rp14 Triliun
-
IHSG Merosot Lagi Hari Ini, Investor Masih Tunggu Pertemuan AS-China
-
Ada Demo Ribut-ribut di Agustus, Menkeu Purbaya Pesimistis Kondisi Ekonomi Kuartal III
-
Bahlil Blak-blakan Hilirisasi Indonesia Beda dari China dan Korea, Ini Penyebabnya
-
Purbaya Akui Pertumbuhan Ekonomi Q3 2025 Lambat, Tapi Warga Mulai Percaya Prabowo