Suara.com - Ekonom dari Universitas Islam Sumatera Utara (UISU), Gunawan Benjamin, menyarankan Perum Bulog di bawah kepemimpinan Direktur Utama yang baru, Bayu Krisnamurthi, untuk mengembangkan sistem peringatan dini terkait stok beras nasional.
"Dengan langkah ini, Bulog dapat memperoleh wawasan yang lebih baik mengenai jumlah stok beras yang diperlukan guna menjaga stabilitas harga," ungkap Gunawan di Medan pada hari Sabtu.
Gunawan menambahkan bahwa implementasi "early warning" tersebut akan meningkatkan kemampuan Bulog dalam mengantisipasi situasi yang berpotensi mengurangi stok beras nasional, yang pada akhirnya dapat menyebabkan kenaikan harga.
Misalnya, Gunawan melanjutkan, seperti fenomena El Nino yang membuat banyak sentra padi di Indonesia gagal tanam dan gagal panen sehingga harga beras melambung.
Bukan cuma itu, peringatan dini diyakini Gunawan dapat membangkitkan inovasi Bulog untuk mengantisipasi kondisi lain yang memancing kenaikan harga beras, misalnya ketika harga pupuk semakin mahal.
"Kemudian, Bulog juga dapat bersiap saat muncul kondisi tidak terduga seperti pandemi COVID-19 lalu," kata dia.
Di luar itu, Gunawan menyatakan bahwa Bayu Krisnamurthi idealnya menjaga semua upaya untuk menjaga harga beras stabil seperti saat ini yang dinilainya sudah baik.
"Kinerja Bulog di bawah kepemimpinan Dirut sebelumnya, Budi Waseso, untuk mengendalikan harga beras sudah cukup baik. Namun memang akan jauh lebih baik ketika kinerja itu disempurnakan," tutur dia.
Salah satu cara yang bisa dilakukan, Gunawan menambahkan, yaitu dengan memperbanyak penggilingan padi Bulog di Indonesia.
Baca Juga: Bulog Kantongi Stok 1 Juta Beras Impor, Asal dari Negara Mana Saja?
Menurut dia, dengan menambah penggilingan-penggilingan hingga ke luar Pulau Jawa, penyerapan beras petani oleh Bulog dapat lebih maksimal.
"Ini memang idealnya program jangka panjang. Menambah penggilingan beserta gudangnya akan membantu Bulog menyerap beras petani lokal," ujar Gunawan.
Bayu Krisnamurthi resmi menjabat sebagai Direktur Utama Perum Bulog, menggantikan Budi Waseso sesuai dengan Surat Keputusan Menteri BUMN nomor SK-341/MBU/12/2023, yang dikeluarkan pada tanggal 1 Desember 2023, tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Anggota Direksi Perum Bulog.
Sementara itu, Budi Waseso telah ditunjuk sebagai Komisaris Utama PT Semen Indonesia (Persero).
Berita Terkait
-
Intip Kekayaan Dirut Perum Bulog Baru Bayu Krisnamurthi yang Hampir Sentuh Rp20 M
-
Bayu Krisnamurthi, Dirut Bulog Pengganti Buwas Pernah Masuk Kabinet SBY
-
Harga Beras Naik, Jadi Pemicu Kenaikan Inflasi Bulan November
-
Pemerintah Punya Utang Beras Rp16 Triliun, Sri Mulyani Janji Mau Bayar
-
Bulog Kantongi Stok 1 Juta Beras Impor, Asal dari Negara Mana Saja?
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
Pilihan
-
Jaminan Laga Seru! Ini Link Live Streaming Bayern Munchen vs Chelsea
-
Kendal Tornado FC vs Persela Lamongan, Manajemen Jual 3.000 Tiket
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 3 Jutaan dengan Kamera Terbaik September 2025
-
Wakil Erick Thohir Disebut jadi Kandidat Kuat Menteri BUMN
-
Kursi Menteri BUMN Kosong, Siapa Pengganti Erick Thohir?
Terkini
-
Kuota Impor, SPBU Swasta, dan Konsistensi Kebijakan
-
Pekerjaan M. Qodari Sebelum Jabat KSP, Hartanya Tembus Rp 260 Miliar
-
Kabar Gembira untuk UMKM! Pajak Final 0,5 Persen Diperpanjang Hingga 2029, Beban Usaha Makin Ringan!
-
Bos BI Senang Pemerintah Guyur Dana Rp 200 Triliun ke Bank, Likuiditas Luber
-
Penyaluran Kredit Meski Gacor Demi Pertumbuhan Ekonomi Konsisten di 5 Persen
-
Bos Danantara Bakal Guyur Lagi KUR Perumahan Hingga Rp 250 Triliun
-
Bukan Reshuffle Kabinet, Ini Pendorong IHSG Bisa Tembus Level 8.000
-
Pertamina Patra Niaga Regional JBB Raih 63 Penghargaan di Ajang ENSIA 2025
-
Rosan Roeslani Disebut Bakal Jadi Menteri BUMN, Dilebur dengan Danantara?
-
Salah Paham Produk Vape Bikin Industri Tembakau Alternatif Terancam