Suara.com - Gubernur Bank Indonesia (BI) Perry Warjiyo mengatakan kegiatan investasi mulai meningkat pasca pemilihan umum (pemilu), didukung dengan kinerja usaha korporasi yang terus membaik.
"Sekarang ini kami sudah lihat geliat investasi ini sudah mulai meningkat terutama pada perusahaan-perusahaan yang memang mempunyai suatu kegiatan ekonomi, kegiatan bisnis yang terus meningkat seperti salesnya tinggi," kata Perry dalam Pengumuman Hasil Rapat Dewan Gubernur BI Bulan Maret 2024, di Jakarta, Rabu.
Perry menuturkan belanja modal (capital expenditure) dari perusahaan-perusahaan di sejumlah sektor juga sudah mulai meningkat, seperti sektor yang berkaitan dengan ekspor, hilirisasi minerba, makanan dan minuman, perdagangan besar, transportasi, komunikasi, hotel dan restoran.
"Beberapa waktu terakhir ini capital expenditurenya sudah mulai meningkat, sehingga ini menunjukkan pola wait and see dari perusahaan ini sebenarnya sudah berubah dari waktu-waktu terakhir ini," kata Perry, dikutip dari Antara pada Kamis (21/3/2024).
Hal itu tercermin dari pertumbuhan kredit investasi yang mulai meningkat. Kredit investasi pada Februari 2024 tumbuh sebesar 11,82 persen secara year on year (yoy).
Pada Februari 2024, kredit secara keseluruhan tumbuh tinggi sebesar 11,28 persen (yoy), terutama pada sektor pertanian, pertambangan, konstruksi, perdagangan, jasa sosial, dan jasa dunia usaha.
Dari sisi permintaan, pertumbuhan kredit didukung oleh kinerja rumah tangga dan korporasi yang diprakirakan terus meningkat pascapemilu.
Sementara berdasarkan kelompok penggunaan, pertumbuhan kredit ditopang oleh kredit investasi, kredit modal kerja, dan kredit konsumsi masing-masing sebesar 11,82 persen (yoy), 12,04 persen (yoy), dan 9,70 persen (yoy).
Dengan berbagai perkembangan tersebut, BI menyakini pertumbuhan ekonomi 2024 akan berada dalam kisaran 4,7 persen sampai dengan 5,5 persen.
Baca Juga: Jawaban Ambigu Surya Paloh Saat Ditanya Bakal Gabung ke Prabowo-Gibran, NasDem Masuk Angin?
Berita Terkait
-
Prabowo-Gibran Menang Pilpres, Habib Rizieq: Kita Hormati yang Menang tapi...
-
Anies Respons Ucapan Selamat Surya Paloh Ke Prabowo Dan Terima Hasil Pemilu
-
TKN Sanjung Surya Paloh Terima Hasil Pilpres 2024, Tunggu Sikap Elite Parpol Lain
-
Kubu Ganjar-Mahfud Ajukan Gugatan Ke MK 24 Maret, Siapkan 30 Saksi
-
Jawaban Ambigu Surya Paloh Saat Ditanya Bakal Gabung ke Prabowo-Gibran, NasDem Masuk Angin?
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
-
Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
-
Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
-
Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
-
Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
Terkini
-
Kenapa Proyek Jalan Trans Halmahera Disebut Hanya Untungkan Korporasi Tambang?
-
Bertemu Wapres Gibran, Komite Otsus Papua Minta Tambahan Anggaran Hingga Dana BLT Langsung ke Rakyat
-
Sambut Bryan Adams Live in Jakarta 2026, BRI Sediakan Tiket Eksklusif Lewat BRImo
-
Proyek Waste to Energy Jangan Hanya Akal-akalan dan Timbulkan Masalah Baru
-
Geger Fraud Rp30 Miliar di Maybank Hingga Nasabah Meninggal Dunia, OJK: Kejadian Serius!
-
Laba PT Timah Anjlok 33 Persen di Kuartal III 2025
-
Kala Purbaya Ingin Rakyat Kaya
-
Didesak Pensiun, Ini Daftar 20 PLTU Paling Berbahaya di Indonesia
-
IHSG Berakhir Merosot Dipicu Aksi Jual Bersih Asing
-
Riset: Penundaan Suntik Mati PLTU Justru Bahayakan 156 Ribu Jiwa dan Rugikan Negara Rp 1,822 T