Suara.com - Pelita Air (kode penerbangan IP), maskapai medium service, menyiapkan 273 ribu kursi penerbangan selama periode angkutan lebaran pada 3 hingga 18 April 2024.
"Hal ini dilakukan untuk mendukung kelancaran angkutan Lebaran tahun 2024 yang diprediksi oleh Kementerian Perhubungan akan mengalami peningkatan penumpang sebesar 12 persen dibanding tahun 2023," Ujar Agdya Pratami Putri Yogandari, Vice President Corporate Secretary Pelita Air, ditulis Jumat (29/3/2024).
"Pelita Air siap mendukung dan menyukseskan kelancaran angkutan lebaran yang selamat, aman, dan nyaman pada tahun ini dengan melakukan beberapa upaya strategis," Tukas Agdya.
Salah satunya dengan menyediakan 273 ribu kursi penerbangan pada periode angkutan Lebaran tahun 2024, meningkat 11 persen dibanding jadwal periode reguler dengan total lebih dari 1.500 penerbangan pada periode ini atau meningkat 19 persen dibanding rata-rata penerbangan pada bulan-bulan sebelumnya.
Hal ini dilakukan, lanjut untuk meningkatkan ketersediaan kursi penerbangan dan memberikan masyarakat pilihan penerbangan yang mengutamakan keselamatan, keamanan, dan kenyamanan, serta tepat waktu pada periode libur Lebaran ini di mana peningkatan trafik penumpang akan terjadi.
"Diharapkan peningkatan kapasitas penerbangan ini juga dapat membantu menjaga harga tiket penerbangan agar tetap terjangkau masyarakat yang ingin mudik ataupun liburan pada periode libur panjang Lebaran ini," Ucap Agdya.
Peningkatan kapasitas penerbangan ini diiringi dengan penambahan frekuensi penerbangan rute Balikpapan-Surabaya mulai 3 April mendatang, penambahan penerbangan (extra flights) pada rute Jakarta-Padang-Jakarta, rute Jakarta-Denpasar-Denpasar dan rute Jakarta-Yogyakarta-Jakarta.
Selain itu, Pelita Air juga akan menambah rute baru pada periode angkutan Lebaran ini yaitu rute Jakarta-Aceh-Jakarta dan Jakarta-Kendari-Jakarta.
Dalam mengantisipasi peningkatan penumpang pada periode angkutan Lebaran 2024 ini, Pelita Air didukung dengan petugas operasional dan pelayanan terlatih dan profesional yang menjunjung tinggi prinsip safety, security, services, and compliance (3S 1C) sehingga diharapkan dapat sigap dalam menghadapi segala kondisi dan situasi di lapangan.
Baca Juga: Pelita Air Raih Penghargaan dari Regulator dan Stakeholder Industri Aviasi
Untuk memberikan layanan penerbangannya, Pelita Air mengoperasikan total 11 pesawat Airbus A320. Sebagai maskapai layanan medium (medium service airline), Pelita Air berkomitmen untuk selalu memberikan pengalaman terbang yang nyaman dan menyenangkan bagi penumpang. Pada tiap penerbangan, penumpang mendapatkan makanan ringan (snack), minuman, dan bagasi gratis 20 kg.
Selain itu, untuk meningkatkan pengalaman terbang yang menyenangkan, Pelita Air menyediakan layanan Starlight yaitu layanan hiburan gratis yang dapat diakses penumpang melalui smartphone, tablet, dan laptop masing-masing penumpang melalui wireless inflight entertainment (W-IFE) menggunakan aplikasi Tripper.
"Untuk semakin meningkatkan kenyamanan, pelanggan dapat mengakses aplikasi mobile Pelita Air yang dilengkapi berbagai macam fitur yang memudahkan, antara lain membeli tiket penerbangan, membeli tambahan kuota bagasi, memilih tempat duduk, kemudahan pembayaran melalui kartu kredit dan virtual account, melakukan mobile check-in, terkoneksi langsung dengan agen layanan pelanggan “Starla”, terkoneksi dengan fasilitas hiburan dalam pesawat (wireless inflight entertainment) “Starlight”, dan informasi produk Pelita Air," Pungkasnya.
Mobile check-in di aplikasi mobile Pelita Air dapat dilakukan mulai dari 24 jam sebelum jadwal keberangkatan hingga 4 jam sebelum jadwal keberangkatan. Terkait fasilitas check-in juga tersedia layanan kiosk check-in Pelita Air di area konter check-in Terminal Bandara Soekarno-Hatta.
Waktu check-in menggunakan kiosk check-in Pelita Air dibuka sejak 8 jam sebelum jadwal penerbangan dan ditutup hingga sebelum 1 jam jadwal penerbangan.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 10 Rekomendasi Tablet Harga 1 Jutaan Dilengkapi SIM Card dan RAM Besar
- 5 Rekomendasi Motor Listrik Harga di Bawah Rp10 Juta, Hemat dan Ramah Lingkungan
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
Pilihan
-
Maarten Paes: Pertama (Kalahkan) Arab Saudi Lalu Irak, Lalu Kita Berpesta!
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
Terkini
-
Catat Laba Bersih Rp389 M, KB Bank Perkuat Struktur Manajemen Lewat Pengangkatan Widodo Suryadi
-
Kementerian ESDM: Etanol Bikin Mesin Kendaraan jadi Lebih Bagus
-
Saham BCA Anjlok saat IHSG Menguat pada Senin Sore
-
Menkeu Purbaya Mendadak Batal Dampingi Prabowo Saat Serahkan Aset Smelter Sitaan, Ada Apa?
-
Usai BNI, Menkeu Purbaya Lanjut Sidak Bank Mandiri Pantau Anggaran Rp 200 T
-
Bursa Kripto Global OKX Catat Aset Pengguna Tembus Rp550 Triliun
-
Jadi Duta Mobile JKN di Kupang, Pemuda Ini Bagikan Edukasi Memanfaatkan Aplikasi Layanan Kesehatan
-
IHSG Tetap Perkasa di Tengah Anjloknya Rupiah, Ini Pendorongnya
-
Sidak Bank Mandiri, Menkeu Purbaya Mengaku Dimintai Uang Lagi untuk Kredit Properti dan Otomotif
-
Ini Dampak Langsung Kebijakan Menkeu Purbaya Tak Naikkan Cukai Hasil Tembakau