Suara.com - Kabar mengejutkan datang dari Ibu Kota Nusantara (IKN) pagi ini Senin (3/6/2024). Bambang Susantono, Kepala Otorita IKN, dan Dhony Rahajoe, Wakil Kepala Otorita IKN, resmi mengundurkan diri dari jabatannya.
Tak diketahui secara jelas alasan kedua orang itu mundur dari proyek ambisius Presiden Joko Widodo (Jokowi) itu.
Meski dermikian jauh kebelakang, Bambang Susantoro dan Dhony Rahajoe pernah curhat bahwa dirinya harus menerima pil pahit karena gaji yang tertunda selama 11 bulan.
"Kami harus jujur bahwa kami masih menunggu Peraturan Presiden tentang Hak Keuangan Eselon 1 dan turunannya pada saat ini," ungkap Bambang pada medio April 2023 lalu.
Situasi ini kata membuat mereka berdua kesulitan menjalankan tugas dan fungsi Otorita IKN secara optimal.
Pengunduran diri Bambang dan Dhony sontak memicu spekulasi dan kekhawatiran mengenai masa depan IKN. Proyek besar yang digagas Presiden Joko Widodo ini memang dihadapkan dengan berbagai tantangan, termasuk soal pendanaan dan kesiapan infrastruktur.
Meskipun demikian, beberapa pihak menyatakan keyakinannya bahwa IKN akan tetap berjalan.
Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Basuki Hadimuljono yan ditunjuk sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Otorita IKN mengatakan berjanji akan membereskan sejumlah pekerjaan yang hingga kini belum terselesaikan dengan baik, terutama soal status kepemilikan tanah dan investasi.
"Fokusnya pelaksanaan program ini permasalahannya adalah di tanah dan investasi. Jadi kenapa beliau (Raja Juli) dipilih sebagai wakil kepala IKN, karena ini
Baca Juga: Meski Mundur dari Kepala OIKN, Bambang Susantono Tetap Bekerja di Bawah Jokowi
Ia menjelaskan dengan adanya kejelasan status tanah ini, Jokowi berharap para investor tidak ragu-ragu lagi menanamkan modalnya di IKN. Hal ini juga berhubungan dengan fokus masalah kedua yakni menggaet investor.
"Yang kedua, karena status tanahnya akan lebih jelas, mereka juga akan lebih jelas status hukumnya sebagai investor di IKN. Itulah fokus utama di dalam kami mengemban tugas sebagai Plt kepala dan wakil kepala IKN ini," pungkasnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
Pilihan
-
Studi Banding Hemat Ala Konten Kreator: Wawancara DPR Jepang Bongkar Budaya Mundur Pejabat
-
Jurus Baru Menkeu Purbaya: Pindahkan Rp200 Triliun dari BI ke Bank, 'Paksa' Perbankan Genjot Kredit!
-
Sore: Istri dari Masa Depan Jadi Film Indonesia ke-27 yang Dikirim ke Oscar, Masuk Nominasi Gak Ya?
-
CELIOS Minta MUI Fatwakan Gaji Menteri Rangkap Jabatan: Halal, Haram, atau Syubhat?
-
Hipdut, Genre Baru yang Bikin Gen Z Ketagihan Dangdut
Terkini
-
Sinyal Kuat Menkeu Baru, Purbaya Janji Tak Akan Ada Pemotongan Anggaran Saat Ini
-
Lampung Jadi Pusat Energi Bersih? Siap-Siap Gelombang Investasi & Lapangan Kerja Baru
-
Dirut Baru Siap Bawa Smesco ke Masa Kejayaan
-
Jurus Baru Menkeu Purbaya: Pindahkan Rp200 Triliun dari BI ke Bank, 'Paksa' Perbankan Genjot Kredit!
-
Di Tengah Badai Global, Pasar Obligasi Pemerintah dan Korporasi Masih jadi Buruan
-
Telkomsel, Nuon, dan Bango Kolaborasi Hadirkan Akses Microsoft PC Game Pass dengan Harga Seru
-
Sosok Sara Ferrer Olivella: Resmi Jabat Kepala Perwakilan UNDP Indonesia
-
Wamen BUMN: Nilai Ekonomi Digital RI Capai 109 Miliar Dolar AS, Tapi Banyak Ancaman
-
Netmonk dari PT Telkom Indonesia Berikan Layanan Monitoring Jaringan Mandiri
-
Tantangan Berat Tak Goyahkan PGAS: Catat Laba Bersih Rp2,3 Triliun di Tengah Gejolak Global