Suara.com - Bagi kita, bangsa Indonesia, upacara Detik-Detik Proklamasi Kemerdekaan RI termasuk hal yang paling dinantikan setahun sekali.
Lapangan Istana Kepresidenan di Medan Merdeka Jakarta selama ini menggelar acara khidmat itu, pada 17 Agustus. Berupa upacara penaikan bendera dan penurunan bendera Merah Putih.
Kekinian, upacara akan digelar di dua lokasi, yaitu Ibu Kota Nusantara (IKN) dan Istana Kepresidenan Jakarta untuk penyelenggaraan 2024.
Dikutip dari kantor berita Antara, Presiden Joko Widodo mengungkapkan alasan upacara HUT Ke-79 RI digelar di dua lokasi, yaitu IKN dan Istana Kepresidenan, Jakarta.
Yaitu saat ini masih dalam masa transisi perpindahan dari Jakarta ke IKN.
"Ini masa transisi, masa transisi dari Jakarta menuju ke IKN agar ada perjalanan menuju pindahnya itu kelihatan. Jadi, di sini (Jakarta) tetap dilakukan, di sana (IKN) tetap dilakukan," ungkap Kepala Negara.
Bila sudah ada keputusan presiden (Keppres) tentang pemindahan ibu kota dari Jakarta ke IKN, maka upacara 17 Agustus 2025 akan digelar di IKN.
"Nanti, tahun depan kalau sudah ada keputusan presiden mengenai perpindahan baru, nanti diselenggarakan di IKN saja. Termasuk urusan yang berkaitan dengan mobilisasi, transportasi, akomodasi, itu tidak mudah," kata Presiden Joko Widodo.
Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) menyatakan bahwa progres pembangunan lapangan upacara di IKN, Kalimantan Timur, telah mencapai 70 persen. Targetnya adalah rampung pada Juli 2024.
Baca Juga: Pembangunan Ibu Kota Nusantara Perlu Partisipasi Publik
"Kalau lapangan upacara sudah tinggi tingkat penyelesaiannya, sekitar 70 persen. Lapangan upacara, sudah. Kemudian interior. Mudah-mudahan nanti pada Juli, insya Allah kami siap," papar Diana Kusumastuti, Direktur Jenderal Cipta Karya Kementerian PUPR di Istana Kepresidenan, Jakarta, Jumat (14/6/2024).
Dipaparkannya pula bahwa pada 1 Agustus 2024 akan ada kegiatan zikir nasional yang digelar di lapangan upacara IKN.
Lapangan upacara IKN sendiri mampu menampung sekira 4.000 orang.
"Kalau upacara bisa di atas 4.000-an untuk lapangan upacara. Akan tetapi semuanya terserah Sekretariat Negara (Setneg) kami sedang koordinasikan, saya belum tahu berapa. Tergantung undangannya dari Setneg. Kami siapkan lapangannya," lanjut Diana Kusumastuti.
Sementara progres pembangunan kantor Presiden RI di IKN sudah mencapai 84 persen, seperti disebutkannya.
Berita Terkait
-
Kementerian PU Lepas Proyek Baru di IKN, Diserahkan ke OIKN
-
Dari Buruh Jemur Kayu ke Istana Negara, Ini Perjalanan Inspiratif Dian Rana Sang Influencer IKN
-
Pesan Gibran ke Warga Dayak: Bapak-Ibu Jangan sampai Termakan Hoaks IKN Mangkrak!
-
Bangga! Aie Natasha Raih Global Changemaker Award Berkat Kontribusinya untuk SDM dan Lingkungan
-
Beda Upacara Kemerdekaan di Istana Merdeka vs IKN, Ada yang Lapangannya Bopeng
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Dicopot
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
- Viral Murid SD Kompak Tolak Makan Gratis, Anak-Anak Jujur Masalahnya di Menu?
Pilihan
-
3 Kontroversi Purbaya Yudhi Sadewa di Tengah Jabatan Baru sebagai Menteri
-
Indonesia di Ujung Tanduk, Negara Keturunan Jawa Malah Berpeluang Lolos ke Piala Dunia 2026
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB, Terbaru September 2025
-
IHSG Jeblok Hingga 1 Persen di Sesi I Perdagangan Selasa Setelah Sertijab Menteri Keuangan
-
19 Tewas di Aksi Demo Anti Korupsi, Eks Persija Jakarta: Pemerintah Pembunuh!
Terkini
-
Usai Ratas dengan Prabowo, Menkeu Purbaya: Ekonomi Akan Tumbuh Lebih Cepat
-
Cek Fakta: Benarkah Ada PHK Massal di PT Gudang Garam?
-
Saham Perbankan Rontok Setelah Sri Mulyani Dicopot, OJK Minta Investor Tidak Panik
-
Rahasia Saldo DANA Kaget untuk Kamu, Klaim 3 Link Aktif Ini Sebelum Kehabisan
-
Gaji DPR Turun Drastis, Dasco: Beban Negara Berkurang, Legislator Bekerja Lebih Baik
-
Pelaksana Ketua LPS Segera Diumumkan, Gantikan Purbaya Yudhi Sadewa
-
Apa Itu Scalper? Strategi Andalan Yudo Sadewo Anak Menkeu di Dunia Kripto, Punya Kesan Negatif
-
Adu Aset Properti Menkeu Purbaya vs Sri Mulyani, Keduanya Tersebar di Berbagai Kota
-
Apa Itu NJOP? Pengertian, Fungsi dan Cara Menghitungnya
-
IHSG Merosot 1,78 Persen, Reshuffle Kabinet Bikin Investor Waspada