Suara.com - Seiring dengan perkembangan teknologi yang pesat, industri real estate menghadapi tantangan baru dalam hal pemasaran. Pemasaran tradisional yang selama ini diandalkan, seperti iklan cetak, brosur, dan pameran properti, kini dinilai kurang efektif dalam menjangkau pasar yang lebih luas. Dalam konteks ini, pentingnya pemasaran digital semakin terasa. CEO VAASA ESTATE, Sunanda, SE, MM, menyampaikan pandangan dan strategi terbaru terkait hal ini.
“Pemasaran digital menawarkan berbagai keunggulan yang tidak bisa ditemukan pada metode pemasaran tradisional. Dengan digital marketing, kita dapat menjangkau audiens yang lebih luas, melakukan segmentasi pasar dengan lebih presisi, dan mengukur efektivitas kampanye secara real-time,” ujar Sunanda. “Kami melihat ini sebagai peluang besar untuk meningkatkan efektivitas pemasaran dan pada akhirnya meningkatkan penjualan properti,” tambahnya.
Transformasi Menuju Digital Marketing
Sunanda menuturkan, pihaknya mengambil langkah proaktif untuk mengedukasi dan melatih para marketing, baik yang sudah berpengalaman maupun yang baru memulai karier mereka, dalam bidang pemasaran digital. Program pelatihan ini dirancang untuk membekali peserta dengan pengetahuan dan keterampilan yang diperlukan untuk menjadi digital marketer yang handal.
“Program pelatihan kami mencakup berbagai aspek penting dalam digital marketing, mulai dari SEO, SEM, content marketing, hingga penggunaan media sosial dan analitik data. Kami ingin memastikan bahwa para marketing kami siap untuk bersaing di era digital,” jelas Sunanda.
Manfaat bagi Para Marketing
Dengan mengikuti program pelatihan di VAASA ESTATE, para marketing muda tidak hanya mendapatkan peningkatan keterampilan teknis, tetapi juga peluang untuk mencapai kebebasan finansial dengan lebih cepat. Sunanda menambahkan, pihaknya percaya bahwa dengan pengetahuan dan keterampilan yang tepat, para marketing muda dapat meraih kesuksesan yang lebih besar dalam waktu yang lebih singkat. Inilah yang kami tawarkan.
“Kami ingin memberdayakan generasi muda untuk beradaptasi dengan perubahan zaman dan meraih potensi maksimal mereka,” ucapnya.
Pentingnya Adaptasi di Era Digital
Industri real estate yang sangat kompetitif menuntut inovasi dalam strategi pemasaran. Digital marketing tidak hanya membantu dalam peningkatan penjualan, tetapi juga dalam membangun brand awareness dan trust di kalangan konsumen. Dengan strategi yang tepat, perusahaan dapat memanfaatkan data dan teknologi untuk menciptakan kampanye pemasaran yang lebih efektif dan efisien.
Baca Juga: Sasar Kaum Milenial, Apartemen Emerald Bintaro Gelar Topping Off Tower C
“Adaptasi adalah kunci. Perusahaan yang mampu beradaptasi dengan perubahan teknologi dan pasar akan memiliki keunggulan kompetitif yang signifikan. Kami berkomitmen untuk terus berinovasi dan memberikan nilai tambah bagi para pelanggan dan stakeholder kami,” tegas Sunanda.
Berita Terkait
-
Deretan Hotel Baru IHG Hotels & Resorts di Indonesia, Ada di Bali, Bandung Hingga Bintan
-
Alasan Investasi Properti di Lampung, Lebih Untung Pakai KPR BRI
-
Gandeng Perusahaan Jepang, Taspen Bangun Gedung Kantor-Apartemen di Sudirman
-
Indomie dan Telkomsel Bersinar di MOB-EX Awards 2024, Menetapkan Tolok Ukur Baru dalam Mobile Marketing!
-
Momentum Pasar Properti Tangerang Naik, LPKR Pacu Penjualan
Terpopuler
- Lupakan Louis van Gaal, Akira Nishino Calon Kuat Jadi Pelatih Timnas Indonesia
- Mengintip Rekam Jejak Akira Nishino, Calon Kuat Pelatih Timnas Indonesia
- 7 Mobil Keluarga 7 Seater Seharga Kawasaki Ninja yang Irit dan Nyaman
- Link Download Logo Hari Santri 2025 Beserta Makna dan Tema
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 21 Oktober 2025: Banjir 2.000 Gems, Pemain 110-113, dan Rank Up
Pilihan
-
Wawancara Kerja Lancar? Kuasai 6 Jurus Ini, Dijamin Bikin Pewawancara Terpukau
-
5 Laga Klasik Real Madrid vs Juventus di Liga Champions: Salto Abadi Ronaldo
-
Prabowo Isyaratkan Maung MV3 Kurang Nyaman untuk Mobil Kepresidenan, Akui Kangen Naik Alphard
-
Suara.com Raih Penghargaan Media Brand Awards 2025 dari SPS
-
Uang Bansos Dipakai untuk Judi Online, Sengaja atau Penyalahgunaan NIK?
Terkini
-
4 Daftar Saham Terafiliasi Haji Isam, Ada Bisnis Kelapa Sawit Sampai Resto Dekat Rumahmu
-
Ada Tambahan 100 Persen TPG dalam THR dan Gaji Ke-13 Tahun 2025? Cek Faktanya
-
OJK : Banyak Masyarakat Indonesia Belum Punya Dana Pensiunan
-
IHSG Meroket ke 8.258 di Sesi I: TLKM Idola, Ini Daftar Saham Paling Banyak Dibeli
-
Masuk Daftar Fortune Southeast Asia 500, Ini Analisis Prospek dan Lapkeu AVIA
-
Siapa Owner PJHB? Emiten IPO yang Incar Dana Lebih dari Rp 150 Miliar
-
Laba Bersih Adhi Karya Rontok 93,62 Persen Hingga Kuartal III-2025
-
BPKN Panggil AQUA, Imbas Dianggap Bohong Soal Jual Produk 'Air Gunung'?
-
Aqua Diduga Gunakan Air Sumur, BPKN Akan Investigasi ke Pabrik
-
Laba Bersih PTRO Naik 141 Persen, Tapi Beban Bunga dan Keuangan Juga Ikut Meroket!