Suara.com - Nusantara Regas menggelar Eco Action, sebuah aksi peduli lingkungan yang dilakukan dengan kegiatan penanaman dua ribu bibit mangrove dan kegiatan bersih pantai di Pulau Pramuka.
Ini merupakan bagian inisiatif Nusantara Regas mendukung perlindungan ekosistem pesisir dan memperkuat kepedulian terhadap lingkungan yang melibatkan 85 relawan yang terdiri dari pekerja Nusantara Regas yang berkolaborasi dengan Komunitas Divers Clean Action (DCA).
Eco Action dijalankan dengan sejumlah rangkaian aksi yakni penanaman mangrove di sekitar pesisir pantai Pulau Pramuka.
Berdasarkan riset, Pulau Pramuka mengalami abrasi seluas 0,7 meter per tahun sehingga mengalami banjir rob, deforestasi mangrove, hingga ancaman tenggelamnya pulau yang akan mengancam keberlangsungan hidup 2.203 warga Pulau Pramuka sehingga diperlukan aksi intervensi untuk mencegah hal tersebut memburuk.
“Mangrove punya kemampuan untuk menghasilkan oksigen empat kali lebih banyak dari tanaman biasa sehingga perannya luar biasa menjaga ekosistem. Nah, Kepulauan Seribu adalah area yang dekat dengan lokasi operasi FSRU Nusantara Regas, sehingga kami punya tanggung jawab untuk menjaga kelestarian lingkungan di sini salah satunya dengan Eco Action ini,” kata Direktur Manajemen Risiko Nusantara Regas, Ali Azmy ditulis Jumat (9/8/2024).
Selain penanaman mangrove, Eco Action juga melaksanakan aksi bersih pantai untuk mengambil sampah yang tersebar di pantai. Di tengah terik matahari, para relawan bekerjasama mengumpulkan dan memilah sampah berbagai jenis.
Tidak hanya itu, Eco Action juga berusaha menekan bertambahnya produksi sampah plastik dengan mewajibkan peserta membawa peralatan makan minum sendiri dari rumah dan menghindari makanan dan minuman kemasan sekali pakai. Hal ini merupakan upaya melatih tumbuhnya kebiasaan baik bagi lingkungan.
“Salah satu kegiatan di Eco Action ini adalah bersih pantai. Saat melihat kondisi langsung di lapangan, kita makin menyadari bahwa isu penumpukan sampah adalah isu serius dan penting bagi kita untuk punya andil mengatasi hal itu,” jelas Sekretaris Perusahaan Nusantara Regas, Ratna Dumila.
Nusantara Regas berharap implementasi yang dilakukan dapat berkontribusi pada pemenuhan aspek Sustainability Development Goals (SDGs), dan mengurasi emisi dalam rangka mendukung program pemerintah mewujudkan Net Zero Emissions 2060.
Selanjutnya kegiatan Eco Action ini akan berlanjut secara berseri di kesempatan lainnya dan terus dievaluasi serta dimonitor dampaknya bagi lingkungan.
Nusantara Regas adalah afiliasi PT Pertamina (Persero) yang didirikan bersama PT Perusahaan Gas Negara, Tbk yang bertugas mengoperasikan Floating Storage & Regasification Unit (FSRU) Jawa Barat di Perairan Teluk Jakarta dan Onshore Receiving Facility Muara Karang, DKI Jakarta.
Fasilitas ini menerima dan memproses LNG menjadi pasokan energi pembangkit listrik yang punya peran vital di Jakarta dan Jawa Barat.
Berita Terkait
Terpopuler
- 10 Sunscreen untuk Flek Hitam Terlaris di Shopee yang Bisa Kamu Coba
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- Lebih Murah dari Innova Zenix: 5 Mobil 7 Seater Kabin Lega Cocok untuk Liburan Keluarga Akhir Tahun
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- 7 Mobil 8 Seater Termurah untuk Keluarga, MPV hingga SUV Super Nyaman
Pilihan
-
3 Rekomendasi HP Xiaomi 1 Jutaan Chipset Gahar dan RAM Besar, Lancar untuk Multitasking Harian
-
Tukin Anak Buah Bahlil Naik 100 Persen, Menkeu Purbaya: Saya Nggak Tahu!
-
Menkeu Purbaya Mau Tangkap Pelaku Bisnis Thrifting
-
4 HP Memori 256 GB Paling Murah, Cocok untuk Gamer yang Ingin Install Banyak Game
-
Disebut Menteri Berbahaya, Menkeu Purbaya Langsung Skakmat Hasan Nasbi
Terkini
-
AI Campus Telkom Hadir di Universitas Negeri Padang, Siap Cetak Talenta Digital Terbaik
-
Menuju Nol Emisi 2060, Pemerintah Masukkan PLTN ke Rencana Strategis Energi Nasional
-
5 Kali Berturut-turut, Telkom Kembali Masuk dalam Jajaran 500 Worlds Best Employers 2025
-
Komitmen Perkuat Ekonomi Rakyat, Bank Mandiri Bimbing PMI Jepang Jadi Wirausaha di Negeri Sendiri
-
ESDM: Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir Bukan Harga Mati untuk Transisi Energi
-
Empowering Indonesia Report 2025: AI Berdaulat Jadi Fondasi Pertumbuhan Menuju Indonesia Emas 2045
-
BSI Siapkan 5 Strategi UMKM Naik Kelas
-
Laba PTPP Anjlok 97 Persen, Fokus Transisi ke Konstruksi Hijau dan Efisiensi Beban
-
Pantau Bansos PKH-BPNT 2025 Lewat SIKS-NG: Cek Status dan Pencairan Dana Kemensos
-
Jaga Harga Bahan Pokok, BI Terus Tingkatkan Ketahanan Pangan