Iwan Kurniawan meraih gelar sarjana Business Administration (BA) di tiga universitas, yaitu Boston University (2021), Northeastern University (2004), dan Johnson & Wales University (2005).
Seperti kakaknya, Iwan memulai kariernya di Sritex, dan pernah menjabat sebagai Direktur Divisi Garment. Saat ini, sebagai CEO, ia menghadapi tantangan besar dalam memimpin perusahaan yang tengah berjuang akibat utang yang menumpuk.
4. Vonny Imelda Lukminto (Anak Pertama Lukminto)
Sebagai anak sulung, peran Vonny cukup berbeda dengan adik-adiknya. Ia sempat tinggal di Amerika Serikat selama 20 tahun sebelum akhirnya kembali ke Indonesia setelah anak-anaknya dewasa.
Ia tinggal lama di Amerika karena suaminya, Timothy Soewito, adalah seorang dokter gigi spesialis. Vonny juga sering bepergian antara Amerika Serikat dan Singapura karena ketiga anaknya bersekolah di Singapura.
Usai kembali ke Tanah Air, Vonny mulai terlibat dalam bisnis keluarga, namun bukan di sektor tekstil. Ia mengelola bisnis perhotelan yang dimiliki oleh Sritex Group. Saat ini, Sritex Group melalui PT mengelola 10 hotel yang tersebar di Solo, Yogyakarta, dan Bali. Dalam waktu dekat, Vonny berencana akan membuka lima hotel lagi.
5. Lenny Imelda Lukminto (Anak Ketiga Lukminto)
Lenny pernah bekerja di Sritex sebagai Direktur Retail-Sales pada periode 2005 hingga 2008. Ia menikah dengan Alim Susanto, yang kini menjabat sebagai Direktur Utama PT Sriwahana Adityakarta Tbk (SWAT), perusahaan yang masih berafiliasi dengan Sritex Group.
Lenny merupakan lulusan Northeastern University pada tahun 2000 yang juga tercatat sebagai Komisaris Utama di SWAT. Sebelumnya, ia memiliki saham mayoritas di perusahaan kertas tersebut, namun menjual seluruh sahamnya pada tahun 2022. Bersamaan dengan itu, posisinya sebagai komisaris juga berakhir pada pertengahan tahun lalu.
6. Margaret Imelda Lukminto (Anak Kelima Lukminto)
Sebagai putri bungsu Lukminto, Margaret memiliki peran yang lebih terbatas dalam bisnis keluarga. Meskipun tidak memegang posisi resmi di Sritex Group, ia mewarisi satu juta saham setelah ibunya, Susyana Lukminto, meninggal pada tahun 2022.
Margaret diketahui menikah dengan seorang pria bernama Lukas Wiranto. Setelah ibunya meninggal, ia mewarisi satu juta saham SRIL, yang kemudiania membagikan saham warisan secara merata kepada lima anaknya, masing-masing menerima seperlima dari jumlah tersebut.
Baca Juga: Sritex: Jejak Utang Sindikasi Rp5,5 Triliun hingga Pailit
Demikianlah profil keluarga Lukminto yang merupakan pendiri Sritex, perusahaan tekstil raksasa yang baru-baru ini dinyatakan pailit.
Kontributor : Dini Sukmaningtyas
Tag
Berita Terkait
-
Sritex: Jejak Utang Sindikasi Rp5,5 Triliun hingga Pailit
-
Putusan Pailit Berbuntut Panjang, Nasib Buruh Sritex Makin Tak Jelas
-
Akhir Kejayaan PT Sritex: Selamat dari Krisis Moneter, Terlilit Utang Belasan Triliun, Pailit dan PHK Ribuan Karyawan
-
Kronologi BNI "Nyangkut" Rp374 Miliar karena Beri Utang ke Sritex
-
BCA Paling Banyak, Ini Daftar Bank Pemberi Utang Sritex
Terpopuler
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Mobil Diesel Bekas di Bawah 100 Juta, Mobil Badak yang Siap Diajak Liburan Akhir Tahun 2025
- 9 Mobil Bekas dengan Rem Paling Pakem untuk Keamanan Pengguna Harian
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
Pilihan
-
Kuota Pemasangan PLTS Atap 2026 Dibuka, Ini Ketentuan yang Harus Diketahui!
-
Statistik Suram Elkan Baggott Sepanjang 2025, Cuma Main 360 Menit
-
Pengguna PLTS Atap Meningkat 18 Kali Lipat, PLN Buka Kouta Baru untuk 2026
-
Bank Dunia Ingatkan Menkeu Purbaya: Defisit 2027 Nyaris Sentuh Batas Bahaya 3%
-
Jadi Calon Kuat Pelatih Timnas Indonesia, John Herdman Punya Kesamaan Taktik dengan STY
Terkini
-
Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
-
Pemerintah Bidik Gig Economy Jadi Mesin Ketiga Pendorong Ekonomi Nasional
-
Kuota Pemasangan PLTS Atap 2026 Dibuka, Ini Ketentuan yang Harus Diketahui!
-
Jelang Akhir Tahun, BSI Siapkan Uang Tunai Rp15,49 Triliun
-
Menko Airlangga Puja-puji AI, Bisa Buka Lapangan Kerja
-
Hans Patuwo Resmi Jabat CEO GOTO
-
Airlangga Siapkan KUR Rp10 Triliun Biayai Proyek Gig Economy
-
Pengguna PLTS Atap Meningkat 18 Kali Lipat, PLN Buka Kouta Baru untuk 2026
-
Pabrik VinFast Subang Digeruduk Massa Sehari Usai Diresmikan, Minta 'Jatah' Lokal
-
Bank Dunia Ingatkan Menkeu Purbaya: Defisit 2027 Nyaris Sentuh Batas Bahaya 3%