Suara.com - Kemajuan teknologi di era digital tidak hanya mendatangkan banyak manfaat, tetapi juga sisi negatif yang dapat merugikan orang lain. Seperti cyber crime atau kejahatan siber yang semakin meningkat jumlahnya seiring beragam aktivitas masyarakat dilakukan secara online.
Berdasarkan data statistik dari Badan Siber dan Sandi Negara (BSNN) tahun 2022, mencatat sejumlah 370,02 juta serangan siber terhadap Indonesia. Angka tersebut menunjukkan potensi ancaman yang besar saat beraktivitas menggunakan internet, termasuk ketika melakukan transaksi perbankan.
Untuk melindungi data para nasabahnya, BRI telah memperkuat keamanan BRImo dengan memanfaatkan sistem sistem AI BRI yang biasa disebut dengan BRIBRAIN.
“BRImo dapat dikatakan berada dalam posisi yang cukup kuat dalam menghadapi ancaman cyber. Dengan investasi yang cukup besar dalam teknologi keamanan dan upaya edukasi yang berkelanjutan, BRImo telah berhasil menjaga keamanan dan kenyamanan nasabah dalam melakukan transaksi,” ujar Direktur Digital dan Teknologi Informasi BRI Arga M. Nugraha dalam keterangan tertulis, Selasa (10/12/2024).
Maka dari itu, dalam rangka memerangi cybercrime, BRI terus berinovasi dan meningkatkan sistem keamanan BRImo untuk memastikan dana nasabah tetap terlindung. Namun, sebagai nasabah Anda juga bisa menerapkan langkah-langkah berikut sebagai bentuk kewaspadaan:
1. Jangan Bagikan Informasi Pribadi
Penipuan online seringkali berusaha untuk meminta informasi pribadi Anda. Maka dari itu, jangan pernah membagikan informasi pribadi seperti username, password, dan kode OTP ke siapa pun. 
2. Waspada Email yang Mencurigakan
Modus penipuan yang kerap dilakukan oleh para pelaku cybercrime adalah berpura-pura menjadi pihak bank dan mengirim pesan melalui email ke calon korbannya. Dengan mengenali modus ini, Anda harus selalu berhati-hati ketika menerima pesan atau email terutama yang mengatasnamakan BRI. 
3. Gunakan Koneksi Internet yang Aman
Ketika hendak melakukan transaksi keuangan di mobile banking, sebaiknya hindari memakai jaringan Wi-Fi publik yang belum jelas sistem keamanannya. Sebaliknya, gunakan koneksi internet yang aman seperti jaringan seluler atau wifi rumah untuk menjaga informasi pribadi. 
4. Aktifkan Fitur Keamanan Tambahan
Langkah melindungi transaksi pengguna BRImo berikutnya adalah mengaktifkan fitur keamanan. BRImo telah menyediakan fitur keamanan tambahan untuk memastikan nasabahnya terlindungi selama bertransaksi. 
5. Lakukan Verifikasi Dua Faktor
Setiap kali akan melakukan transaksi penting atau dalam jumlah yang besar, pastikan untuk melakukan verifikasi dua faktor. Verifikasi ini bertujuan memperketat keamanan transaksi supaya Anda terlindungi dari kemungkinan serangan cybercrime. Biasanya verifikasi ini tidak hanya menggunakan password dan username saja tapi juga dilindungi dengan proteksi ekstra seperti kode OTP, PIN, biometrik atau kode autentikator.
6. Perbarui Aplikasi BRImo
BRImo terus mengembangkan keamanan untuk memberikan kenyamanan bertransaksi bagi para nasabah secara berkala. Untuk itu, Anda perlu melakukan pembaruannya secara berkala melalui Google Play Store, App Store, maupun Huawei Market Gallery. Selain pembaruan dari sisi proteksi, BRImo juga terus memberikan pembaruan dengan fitur-fitur baru yang lebih lengkap dan mampu memberikan kemudahan bagi nasabah.
7. Laporkan jika Menemukan Hal Mencurigakan
Apabila Anda menemukan atau mendeteksi aktivitas yang mencurigakan pada mobile banking, langsung laporkan sebelum menyebabkan dampak yang tidak diinginkan. 
Jadi, itulah 7 langkah cerdas transaksi menggunakan BRImo yang bisa Anda terapkan agar terhindar dari kemungkinan cybercrime. Tindakan ini termasuk kontribusi Anda dalam menjaga dan memerangi cybercrime, di samping BRI yang terus berusaha meningkatkan ketahanan cyber.
Yuk download BRImo sekarang dan rasakan kemudahannya, apalagi hingga 31 Maret 2025 sedang ada program BRImo FSTVL. Dapatkan lebih dari 100,000 hadiah langsung bagi kamu yang terus bertransaksi dan dapatkan juga kesempatan untuk membawa pulang BMW 520i M Sport, Hyundai Creta Alpha, Vespa Primavera, Galaxy Z Fold 6 dan Tabungan Emas. Info lebih lanjut bisa di cek pada link berikut ini: bbri.id/brimofstvl.
Berita Terkait
- 
            
              Panduan Lengkap Bayar BPJS Kesehatan via BRImo, Antisipasi Telat Iuran
 - 
            
              Makan Enak Cuma Rp13 Ribu di Semesta Remboelan! Khusus Nasabah BRI
 - 
            
              Cara Setor Tarik Tunai Tanpa Kartu di ATM BRI via BRImo
 - 
            
              Cara Mudah Kumpulkan dan Tukar Poin untuk Raih Ratusan Ribu Hadiah Menarik di BRImo FSTVL
 - 
            
              Buka Rekening BRImo di Jago Open, Dapat Merchandise!
 
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
 - 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
 - 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
 - 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
 - 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
 
Pilihan
- 
            
              Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
 - 
            
              Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
 - 
            
              Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
 - 
            
              Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
 - 
            
              Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
 
Terkini
- 
            
              Proyek Waste to Energy Jangan Hanya Akal-akalan dan Timbulkan Masalah Baru
 - 
            
              Geger Fraud Rp30 Miliar di Maybank Hingga Nasabah Meninggal Dunia, OJK: Kejadian Serius!
 - 
            
              Laba PT Timah Anjlok 33 Persen di Kuartal III 2025
 - 
            
              Kala Purbaya Ingin Rakyat Kaya
 - 
            
              Didesak Pensiun, Ini Daftar 20 PLTU Paling Berbahaya di Indonesia
 - 
            
              IHSG Berakhir Merosot Dipicu Aksi Jual Bersih Asing
 - 
            
              Riset: Penundaan Suntik Mati PLTU Justru Bahayakan 156 Ribu Jiwa dan Rugikan Negara Rp 1,822 T
 - 
            
              Rupiah Terkapar Lemah di Penutupan Hari Ini ke Level Rp 16.700 per USD
 - 
            
              Emiten Milik Sandiaga Uno SRTG Tekor Rp 2,43 Triliun di Kuartal III-2025
 - 
            
              Inflasi YoY Oktober 2,86 Persen, Mendagri: Masih Aman & Menyenangkan Produsen maupun Konsumen