Suara.com - Inovasi pengelolaan lahan pascatambang, ”Sustainable Quarry Initiative”, yang dijalankan oleh PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SIG) di Pabrik Tuban, Jawa Timur, mendapatkan apresiasi Anugerah Utama kategori Sustainability pada ajang IDX Channel Anugerah Inovasi Indonesia (ICAII) 2024.
Penghargaan diterima oleh Chief of Risk, Strategy & Sustainability SIG, Antonius Ardian Bermana di Main Hall Bursa Efek Indonesia, Jakarta beberapa waktu lalu.
Corporate Secretary SIG, Vita Mahreyni mengatakan, semangat berinovasi telah membudaya dan menjadi bagian tak terpisahkan dalam perjalanan transformasi SIG. Dengan inovasi, SIG terus menciptakan berbagai terobosan untuk meningkatkan keunggulan operasional yang mendukung kinerja Perusahaan tanpa mengesampingkan aspek sosial dan lingkungan.
Hal ini sejalan dengan arahan Kementerian BUMN agar perusahaan BUMN menjalankan transformasi bisnis menuju ekonomi hijau untuk menciptakan manfaat ekonomi, sosial dan lingkungan.
“Inovasi adalah energi bagi SIG untuk meningkatkan daya saing Perusahaan sehingga mampu menghadapi setiap tantangan dan selalu menjadi yang terdepan. ICAII 2024 menjadi ajang pengakuan atas keunggulan inovasi SIG, khususnya Inovasi pengelolaan lahan pascatambang Sustainable Quarry Initiative yang merupakan satu dari banyak inovasi di SIG,” kata Vita Mahreyni dikutip Selasa (17/12/2024).
Melalui inovasi Sustainable Quarry Initiative, SIG mengembangkan Ecopark Kambang Semi di lahan pascatambang Pabrik Tuban, Jawa Timur, sebagai sarana wisata edukasi pertanian, peternakan, dan perikanan.
Sejalan dengan Roadmap Ecopark Kambang Semi, pada 2022 SIG menginisiasi program pemanfaatan tanaman jagung dan limbah tongkol jagung sehingga dapat memberi manfaat ekonomi lokal melalui pertanian dan mengembalikan fungsi ekologis lahan.
Selain itu, SIG juga mendorong penggunaan limbah tongkol jagung sebagai bahan bakar alternatif dalam proses produksi semen.
Pemberdayaan masyarakat sekitar pabrik melalui optimalisasi tanaman jagung dengan prinsip ekonomi sirkular ini meliputi sejumlah kegiatan, mulai dari pengolahan makanan seperti nasi jagung, dadar jagung, puding dan jenis makanan lainnya. Sementara limbah tongkol jagung diolah menjadi bahan tambahan untuk pakan ternak, pembuatan briket, serta baglog jamur.
Vita Mahreyni menambahkan, penggunaan limbah tongkol jagung sebagai bahan bakar alternatif ramah lingkungan untuk mendukung produksi semen hijau turut memberikan manfaat ekonomi bagi para petani, sekaligus membantu Perusahaan mencapai target operational excellence.
Dengan menggunakan limbah tongkol jagung sebagai bahan bakar alternatif, SIG berpotensi menurunkan biaya bahan bakar mencapai Rp947 juta per tahun. Inisiatif ini juga membantu Perusahaan mereduksi CO2 dari proses produksi semen hingga 4.416 ton CO2 per tahun.
“Inovasi Sustainable Quarry Initiative terbukti berhasil meningkatkan ekonomi masyarakat dan di saat yang bersamaan melindungi lingkungan dari dampak negatif yang ditimbulkan oleh limbah tongkol jagung yang tidak terkelola dengan baik. SIG berkomitmen untuk senantiasa menjaga semangat berinovasi demi menghadirkan solusi dan produk bahan bangunan berkualitas dan ramah lingkungan dengan keunggulan operasional dan layanan yang semakin profesional,” ujar pungkasnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Murah untuk Aktivitas Harian Pemula, Biaya Operasional Rendah
- 51 Kode Redeem FF Terbaru 8 Desember 2025, Klaim Skin Langka Winterlands dan Snowboard
- Shio Paling Hoki pada 8-14 Desember 2025, Berkah Melimpah di Pekan Kedua!
- 7 Rekomendasi Bedak Padat Anti Dempul, Makeup Auto Flawless dan Anti Cakey
- Sambut HUT BRI, Nikmati Diskon Gadget Baru dan Groceries Hingga Rp1,3 Juta
Pilihan
-
Rekomendasi 7 Laptop Desain Grafis Biar Nugas Lancar Jaya, Anak DKV Wajib Tahu!
-
Harga Pangan Nasional Hari Ini: Cabai Sentuh Rp70 Ribu
-
Shell hingga Vivo sudah Ajukan Kuota Impor 2026 ke ESDM: Berapa Angkanya?
-
Kekhawatiran Pasokan Rusia dan Surplus Global, Picu Kenaikan Harga Minyak
-
Survei: Kebijakan Menkeu Purbaya Dongkrak Optimisme Konsumen, tapi Frugal Spending Masih Menguat
Terkini
-
IHSG Lagi-lagi Melesat Pagi Ini, Betah di Level 8.700
-
Bocoran Saham IPO Awal 2026, Ada Emiten Prajogo Pangestu dan Happy Hapsoro
-
RI Raup USD 10 Juta dari Jualan Produk Halal di Jepang
-
Mandiri BFN Fest 2025 Dibuka: Industri Fintech Bidik Kepercayaan Publik dan Inklusi Keuangan
-
Wamentan Sudaryono Pastikan Pemulihan Sawah Terdampak Bencana di 3 Provinsi, Tanah Bisa Diolah Lagi
-
IHSG Berpotensi Rebound ke Level 8.750 di Tengah Sinyal Hawkish The Fed
-
Wamentan Sudaryono Ajak Jajaran Kementan Perkuat Integritas: Korupsi Adalah Extraordinary Crime!
-
Bank Indonesia: Ekspor Kopi Indonesia Laris di Afrika hingga Amerika
-
Harga Emas Hari Ini Kompak Naik Lagi, Siap Borong di Pegadaian?
-
Risiko Galbay Pinjol Bikin Susah Pengajuan Modal, Ini Solusi Perbaiki SLIK OJK