Suara.com - Memperingati Hari Disabilitas Internasional, PT PLN (Persero) berkolaborasi dengan Alunjiva Indonesia menggelar Synergy Fest 2024. Acara ini menjadi wujud nyata komitmen PLN, untuk menciptakan lingkungan yang inklusif di berbagai sektor.
Executive Vice President (EVP) Komunikasi Korporat dan TJSL PLN, Gregorius Adi Trianto menyampaikan, PLN selalu membuka diri untuk bekerja sama dengan para penyandang disabilitas dan menyediakan kebijakan serta infrastruktur yang memadai untuk mereka memaksimalkan potensinya.
“Kantor PLN telah dilengkapi oleh akses bagi penyandang disabilitas, selain itu kebijakan wellbeing untuk menjaga kesehatan mental pegawai, serta pola kerja campuran atau hybrid working juga telah diterapkan oleh manajemen,” ujarnya ditulis Minggu (22/12/2024).
Tantangan besar yang dilakukan oleh PLN yaitu memperjuangkan kesetaraan bagi penyandang disabilitas, utamanya dalam hal pemberdayaan ekonomi.
“Dalam kolaborasi ini, kami memberikan kesempatan bagi UMKM yang dimiliki maupun memperkerjakan disabilitas untuk dapat mempromosikan produknya. Kami sangat konsen dengan hal ini dan kami memiliki sistem serta pembinaan berkelanjutan,” tambah Gregorius.
Sementara itu, Co-Founder Alunjiva Indonesia, Fany Efrita menuturkan bahwa Synergy Fest 2024 ini diharapkan menjadi contoh nyata dengan adanya sinergi berbagai pihak, ekosistem yang inklusif dan setara dapat diwujudkan.
“Synergy Fest 2024 menggambarkan semangat kita untuk terus berjuang bersama, menghapus stigma, dan membuka peluang yang lebih luas bagi penyandang disabilitas. Baik dalam dunia pendidikan, pekerjaan, serta kehidupan bersosial,” ujar Fany.
Acara yang bertajuk “Empower, Connect, Celebrate” ini menghadirkan 20 Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) yang dimiliki ataupun memperkerjakan disabilitas.
Selain itu terdapat rangkaian kegiatan seperti talkshow, workshop yang dibuka untuk umum, dan ajang bakat dari siswa Sekolah Luar Biasa (SLB) serta penyandang disabilitas lainnya.
“Saya mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada semua pihak yang telah percaya dan bersinergi hingga terselenggaranya acara ini. Saya berharap, semoga hari-hari kita penuh dengan inspirasi, pembelajaran, dan tentu saja langkah-langkah nyata menuju Indonesia ramah disabilitas,” tutup Fany.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
BRI Insurance Bidik Potensi Pasar yang Belum Tersentuh Asuransi
-
Cara SIG Lindungi Infrastruktur Vital Perusahaan dari Serangan Hacker
-
Dukung Implementasi SEOJK No. 7/SEOJK.05/2025, AdMedika Perkuat Peran Dewan Penasihat Medis
-
Fakta-fakta RPP Demutualisasi BEI yang Disiapkan Kemenkeu
-
Rincian Pajak UMKM dan Penghapusan Batas Waktu Tarif 0,5 Persen
-
Tips Efisiensi Bisnis dengan Switchgear Digital, Tekan OPEX Hingga 30 Persen
-
Indef: Pedagang Thrifting Informal, Lebih Bahaya Kalau Industri Tekstil yang Formal Hancur
-
Permata Bank Targetkan Raup Rp 100 Miliar dari GJAW 2025
-
Bolehkah JHT diklaim Segera Setelah Resign? Di Atas 15 Juta, Ada Aturan Khusus
-
Kereta Gantung Rinjani: Proyek 'Rp6,7 Triliun', Investor China Ternyata Tidak Terdaftar