Suara.com - PT Taspen (Persero) berkomitmen menerapkan tata kelola perusahaan yang baik di setiap lini bisnis dan operasional. Salah satunya, perseroan berupaya selalu transparan dalam pelayanan dan informasi kepada para peserta.
"Taspen akan terus meningkatkan kualitas layanan informasi publik dan berkomitmen memperkuat kepercayaan masyarakat, khususnya para peserta di seluruh Indonesia," ujar Corporate Secretary Taspen Henra seperti dikutip, Jumat (27/12/2024).
Hingga Desember 2024, Taspen telah menerima 106 permohonan informasi melalui PPID Taspen dan meresponsnya dengan rata-rata waktu penyelesaian 6 hari kerja, jauh lebih cepat dibandingkan batas waktu yang ditetapkan pada UU Nomor 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik, yaitu 10 hari kerja.
Selain itu, melalui aplikasi Taspen Care, telah diterima 18.996 permintaan informasi dan pengaduan, dengan tingkat penyelesaian mencapai 100 persen dari total permintaan informasi dan aduan yang masuk.
Atas transparansi ini, Taspen meraih Predikat Informatif dalam ajang Anugerah Keterbukaan Informasi Publik Tahun 2024.
Predikat Informatif ini merupakan penghargaan tertinggi untuk Badan Publik yang telah mengikuti Monitoring dan Evaluasi Keterbukaan Informasi Publik sesuai dengan implementasi Undang-Undang Nomor 14 Tahun tentang Keterbukaan Informasi Publik pada Badan Publik. Predikat Informatif yang diraih TASPEN pada tahun 2024 ini menjadi pencapaian kelima sejak tahun 2019.
Henra menyebut, penghargaan Badan Publik Informatif yang diraih perseroan ini merupakan hasil kerja keras dan kolaborasi seluruh Insan Taspen dalam mewujudkan komitmen perusahaan terhadap transparansi dan akuntabilitas.
"Penghargaan ini menjadi bukti nyata atas upaya Taspen dalam memberikan akses informasi yang terbuka dan dapat dipertanggungjawabkan kepada peserta dan masyarakat Indonesia," beber dia.
Penghargaan ini diikuti oleh 363 Badan Publik di Indonesia dan diraih berdasarkan hasil monitoring serta evaluasi komprehensif oleh tim penilai terhadap pelaksanaan keterbukaan informasi publik yang dilakukan Taspen sepanjang tahun 2024.
Baca Juga: Taspen Telah Bayarkan Manfaat Pensiun ke 1,1 Juta Janda dan 48 Ribu Yatim Piatu Hingga November
Dari seluruh Badan Publik yang berpartisipasi, sebanyak 65 di antaranya merupakan Badan Publik dari perusahaan Badan Usaha Milik Negara (BUMN).
Berita Terkait
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
59 Persen Calon Jamaah Haji Telah Melunasi BIPIH Melalui BSI
-
Daftar Lengkap Perusahaan Aset Kripto dan Digital yang Dapat Izin OJK
-
CIMB Niaga Syariah Hadirkan 3 Produk Baru Dorong Korporasi
-
Negara Hadir Lewat Koperasi: SPBUN Nelayan Tukak Sadai Resmi Dibangun
-
Kemenkop dan LPDB Koperasi Perkuat 300 Talenta PMO Kopdes Merah Putih
-
Kantor Cabang Bank QNB Berguguran, OJK Ungkap Kondisi Karyawan yang Kena PHK
-
Sepekan, Aliran Modal Asing ke Indonesia Masuk Tembus Rp240 Miliar
-
Bahlil akan Pangkas Produksi Nikel, Harga di Dunia Langsung Naik
-
Bahlil Ungkap Update Terkini Pemulihan Jaringan Listrik Aceh: 4 Kabupaten Pemadaman Bergilir
-
Aturan UMP Baru, 5 Provinsi Luar Jawa Jadi Kandidat Gaji Tertinggi