Suara.com - FL Technics Indonesia, perusahaan bengkel pesawat, memperoleh sertifikasi dari Civil Aviation Safety Authority (CASA) Australia. Capaian ini memungkinkan perusahaan untuk menyediakan layanan pemeliharaan pesawat secara menyeluruh di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai (DPS) Bali dan Bandara Internasional Soekarno-Hatta (CGK) Jakarta.
Sertifikasi ini menjadi langkah strategis dalam mendukung pertumbuhan sektor penerbangan di Indonesia, khususnya Bali, yang semakin berkembang sebagai pusat transportasi udara internasional.
"Sertifikasi dari CASA ini adalah tonggak penting bagi FL Technics Indonesia. Langkah ini tidak hanya memperkuat kemampuan kami untuk memberikan layanan pemeliharaan pesawat untuk Boeing 737 Classic, NG, dan MAX serta Airbus CEO dan NEO baik di Bali, maupun di Jakarta, tetapi juga sejalan dengan upaya pemerintah dalam mendorong sektor penerbangan dan pariwisata nasional," ujar CEO FL Technics Indonesia, Martynas Grigas seperti dikutip, Kamis (23/1/2025).
Bali, sebagai salah satu destinasi wisata terpopuler di dunia, menerima lebih dari 250 penerbangan per minggu dari kota-kota besar di Australia, dengan rata-rata 40 penerbangan per hari. Tingginya arus penerbangan ini menegaskan pentingnya layanan pemeliharaan pesawat yang berkualitas.
Dengan sertifikasi dari CASA, FL Technics Indonesia siap mendukung kebutuhan ini, memastikan perjalanan yang aman bagi wisatawan sekaligus memperkuat sektor pariwisata di Bali.
"Kami yakin, dengan kemampuan yang terus berkembang, FL Technics Indonesia dapat berkontribusi pada terciptanya pengalaman perjalanan udara yang aman dan efisien bagi wisatawan yang datang ke Bali," kata dia.
Sebagai pelopor dalam layanan pemeliharaan pesawat di Bali, FL Technics Indonesia terus mendukung kebutuhan maskapai yang beroperasi di wilayah ini.
Sertifikasi CASA memungkinkan perusahaan untuk menyediakan layanan pemeliharaan penting, memastikan keselamatan dan keandalan operasional pesawat, yang pada akhirnya memberikan dampak positif tidak hanya bagi perekonomian lokal, tetapi juga sektor penerbangan Indonesia secara keseluruhan.
Baca Juga: VIDA Raih Tiga Sertifikasi Global, Perkuat Pasar di Industri Ekosistem Digital
Berita Terkait
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Diskon Listrik 50 Persen PLN Oktober 2025, Begini Syarat dan Cara Dapat E-Voucher Tambah Daya!
- Shin Tae-yong Batal Comeback, 4 Pemain Timnas Indonesia Bernafas Lega
- 7 Rekomendasi Smartwatch untuk Tangan Kecil: Nyaman Dipakai dan Responsif
- 5 Bedak Padat yang Cocok untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Samarkan Flek Hitam
Pilihan
-
Harga Emas Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Sentuh Rp 2,4 Juta di Pegadaian, Antam Nihil!
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
Terkini
-
Harga Emas Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Sentuh Rp 2,4 Juta di Pegadaian, Antam Nihil!
-
Ekonomi Awal Pekan: BI Rate Bertentangan Konsensus Pasar, Insentif Jumbo Pacu Kredit
-
SK PPPK Paruh Waktu 2025 Mulai Diserahkan, Kapan Gaji Pertama Cair?
-
Menkeu Purbaya Mau Hilangkan Pihak Asing di Coretax, Pilih Hacker Indonesia
-
BPJS Watch Ungkap Dugaan Anggota Partai Diloloskan di Seleksi Calon Direksi dan Dewas BPJS
-
Proses Bermasalah, BPJS Watch Duga Ada Intervensi DPR di Seleksi Dewas dan Direksi BPJS 20262031
-
Belanja Mainan Hemat! Diskon 90% di Kidz Station Kraziest Sale, Bayar Pakai BRI Makin Untung
-
Literasi Keuangan dengan Cara Baru Biar Makin Melek Finansial
-
Bahlil: Hilirisasi Harus Berkeadilan, Daerah Wajib Dapat Porsi Ekonomi Besar
-
Menkeu Purbaya Akhirnya Ungkap Biang Kerok Masalah Coretax, Janji Selesai Awal 2026