Suara.com - Menteri BUMN Erick Thohir buka-bukaan soal sentimen BPI Danantara terhadap Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG). Menurut dia, Danantara bisa menjadi sentimen positif terhadap IHSG.
Hanya saja, Erick menilai itu butuh waktu yang panjang, sebab masih banyak suara sumbang soal Danantara yang nasibnya akan suram.
Untuk diketahui, pergerakan IHSG selama sepekan setelah diresmikan BPI Danantara selalu di zona merah.
Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia (BEI), IHSG pada perdagangan Jumat (28/2) kebakaran di level 6.446,64 atau turun 3,31 persen. Sementara, selama sepakan ini IHSG sudah anjlok sebesar, 7,83 persen.
"Harusnya bisa (Danantara sentimen positif untuk IHSG), tapi perlu waktu. Kita tidak bisa melawan persepsi yang hari ini, seakan-akan yang tadi, membenchmarking dan antara dengan sovereign wealth yang nggak bagus," ujarnya saat ditemui di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Sabtu (1/3/2025).
Menurut Erick, tidak benar jika BUMN itu ladang korupsi. Dia pun bertanya-tanya, jika memang ladang korupsi, tapi BUMN bisa profit hingga Rp310 triliun.
"Itu salah besar. Nanti kita buktikan saja. Sama yang tadi saya bilang, BUMN korupsi, BUMN nggak bagus. Itu kan bagian dari demokrasi publik. Tapi kalau korupsi semua, tidak mungkin profitnya Rp310 triliun," ucap Ketua Umum PSSI ini.
Erick memandang, penurunan harga saham yang terjadi saat ini memang karena sentimen dari Perang Dagang yang dicetuskan Presiden Donald Trump.
"Kita mesti secara ini introspeksi diri. Karena Presiden Amerika, Donald Trump, sedang mengambil kebijakan-kebijakan ekonomi yang sangat bullish untuk Amerika," pungkas dia.
Baca Juga: Erick Thohir Minta Semua Pihak Jangan Samakan Danantara dengan 1MDB
Berita Terkait
Terpopuler
- 6 Sabun Cuci Muka dengan Kolagen agar Kulit Tetap Kenyal dan Awet Muda
- 9 Sepatu Lokal Senyaman Skechers Ori, Harga Miring Kualitas Juara Berani Diadu
- Shio Paling Hoki pada 8-14 Desember 2025, Berkah Melimpah di Pekan Kedua!
- Sambut HUT BRI, Nikmati Diskon Gadget Baru dan Groceries Hingga Rp1,3 Juta
- 23 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 7 Desember: Raih Pemain 115, Koin, dan 1.000 Rank Up
Pilihan
-
Rekomendasi 7 Laptop Desain Grafis Biar Nugas Lancar Jaya, Anak DKV Wajib Tahu!
-
Harga Pangan Nasional Hari Ini: Cabai Sentuh Rp70 Ribu
-
Shell hingga Vivo sudah Ajukan Kuota Impor 2026 ke ESDM: Berapa Angkanya?
-
Kekhawatiran Pasokan Rusia dan Surplus Global, Picu Kenaikan Harga Minyak
-
Survei: Kebijakan Menkeu Purbaya Dongkrak Optimisme Konsumen, tapi Frugal Spending Masih Menguat
Terkini
-
Disegel dan Jadi Penyebab Banjir, PTPN III Ternyata Berniat Tambah 59 Ribu Hektar Lahan Sawit
-
Mandat Digitalisasi Negara: BUMN Ini Dianggap Punya 'Privilege' Bisnis Masa Depan!
-
Tambang Emas Terafiliasi ASII di Sumut Disegel, KLH Soroti Potensi Pidana
-
DEWA dan BUMI Meroket, IHSG Menguat ke Level 8.693 dengan Transaksi 19 Triliun
-
4 Tahun Beruntun, Bank Mandiri Raih Lagi Juara 1 pada ARA 2024 atas Transparansi Laporan Tahunan
-
Mengenal Teras BRI Kapal, Bank Terapung yang Dinanti Masyarakat Kepulauan
-
Harga Pangan Nasional Hari Ini: Cabai Sentuh Rp70 Ribu
-
Shell hingga Vivo sudah Ajukan Kuota Impor 2026 ke ESDM: Berapa Angkanya?
-
BRI Peduli Salurkan Bantuan untuk Korban Bencana Hidrometeorologi Sumatera Barat
-
Duh! Kesepakatan Dagang RIAS Terancam Batal, Trump Sebut Prabowo Mengingkari?