Suara.com - Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia mengusulkan adanya penambahan kuota impor liquefied petroleum gas (LPG) dan minyak dari Amerika Serikat (AS). Hal ini merupakan respon pemerintah Indonesia atas tarif resiprokal yang diberlakukan Presiden AS Donald Trump.
Dalam usulannya itu, kuota impor LPG dan minyak mentah dari AS itu senilai USD10 miliar atau setara dengan Rp167,73 triliun. Menurut Bahlil, kekinian Indonesia masih surplus perdagangannya atas AS.
"Kami mengusulkan dari ESDM adalah kita mengimpor sebagian minyak dari Amerika dengan menambah kuota impor kita, LPG yang angkanya kurang lebih di atas USD10 miliar," ujar Bahlil di JCC, Jakarta, Selasa (15/4/2025).
Bahlil menuturkan, upaya ini agar neraca perdagangan Indonesia dengan AS bisa seimbang. Sehingga, masing-masing bisa mendapatkan keuntungan dari perjanjian dagang.
"Kalau ini aja kita geser maka defisit neraca perdagangan kita dengan Amerika itu tidak akan terjadi lagi, neraca kita balance, ini yang akan kita lakukan," ucap dia.
Bahlil berharap, dengan meningkatkan impor energi ke AS, bisa mendatangkan invesasi yang besar dari para investor kakap AS.
Selama ini, RI mengimpor minyak kebanyakan dari Singapura, Timur Tengah, Afrika, hingga Amerika Latin. Sedangkan, mayoritas LPG atau 54 persen berasal dari AS.
Dengan upaya ini, pemerintah menurunkan kuota impor dari negera lain agar impor dari AS semakin meningkat.
"Kemudian ada komunikasi bilateral mereka butuh critical mineral kita, monggo kita terbuka, kita sangat terbuka dan senang, karena Amerika dan kita hubungannya baik," imbuh dia.
Baca Juga: Rencana Bahlil Mau Tambah Minyak Mentah dan Impor LPG dari AS Dapat Restu dari DPR
Upaya Pemerintah
Pemerintah lewat Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) mulai merelaksasi aturan impor energi dari Amerika Serikat (AS). Hal ini menyusul dari tarif impor atau resiprokal Presiden AS Donald Trump
Menteri ESDM, Bahlil Lahadalia mengatakan, pemerintah berencana menambah impor minyak hingga liquefied petroleum gas (LPG) dari negeri paman sam itu.
Namun demikian, Ketua Umum Partai Golkar ini tengah mengkalkulasi berapa kuota volume impor minyak hingga LPG daro AS.
"Ini (minyak dan LPG) yang kami lagi meng-exercise untuk kemudian dijadikan sebagai salah satu komoditas yang bisa kita beli di Amerika," kata dia.
Upaya ini, bilang Bahlil, agar nilai impor minyak dan LPG dengan neraca perdagangan antara Indonesia dengan AS bisa setara. Pasalnya, AS kini dengan kejam memberikan tarif impor yang tinggi terhadap Indonesia.
Berita Terkait
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Diskon Listrik 50 Persen PLN Oktober 2025, Begini Syarat dan Cara Dapat E-Voucher Tambah Daya!
- Shin Tae-yong Batal Comeback, 4 Pemain Timnas Indonesia Bernafas Lega
- 7 Rekomendasi Smartwatch untuk Tangan Kecil: Nyaman Dipakai dan Responsif
- 5 Bedak Padat yang Cocok untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Samarkan Flek Hitam
Pilihan
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
Terkini
-
Menkeu Purbaya Mau Hilangkan Pihak Asing di Coretax, Pilih Hacker Indonesia
-
BPJS Watch Ungkap Dugaan Anggota Partai Diloloskan di Seleksi Calon Direksi dan Dewas BPJS
-
Proses Bermasalah, BPJS Watch Duga Ada Intervensi DPR di Seleksi Dewas dan Direksi BPJS 20262031
-
Belanja Mainan Hemat! Diskon 90% di Kidz Station Kraziest Sale, Bayar Pakai BRI Makin Untung
-
Literasi Keuangan dengan Cara Baru Biar Makin Melek Finansial
-
Bahlil: Hilirisasi Harus Berkeadilan, Daerah Wajib Dapat Porsi Ekonomi Besar
-
Menkeu Purbaya Akhirnya Ungkap Biang Kerok Masalah Coretax, Janji Selesai Awal 2026
-
Setahun Berjalan, Hilirisasi Kementerian ESDM Dorong Terciptanya 276 Ribu Lapangan Kerja Baru
-
Bahlil Dorong Hilirisasi Berkeadilan: Daerah Harus Nikmati Manfaat Ekonomi Lebih Besar
-
ESDM Perkuat Program PLTSa, Biogas, dan Biomassa Demi Wujudkan Transisi Energi Hijau untuk Rakyat