Sementara itu, indeks Hang Seng Hong menurun 1,91 persen. Sedangkan, CSI300 China naik 0,31 persen dan Shanghai Composite turun 0,26 persen. Data ekonomi China, produk domestik bruto (PDB) China tumbuh 5,4 persen YoY pada 1Q25 atau lebih tinggi dari estimasi konsensus sebesar 5,2 persen.
Sedangkan, produksi industri tumbuh 7,7 persen pada bulan Maret dibandingkan tahun lalu. Penjualan ritel meningkat 5,9 persen, atau jauh lebih tinggi dari kenaikan yang diperkirakan sebesar 4,3 persen.
"Di sisi lain, ketegangan dagang antara AS dan China kembali meningkat. Otoritas China memerintahkan maskapai untuk menghentikan pengiriman pesawat Boeing, sebagai respons terhadap perang tarif masih berlanjut," imbuh dia.
Sementara, Analis Phintraco Sekuritas, Valdy memproyeksikan, IHSG diperkirakan lanjutkan fluktuasi dalam rentang support-resistance 6.300-6.500, dengan kecenderungan melemah ke kisaran 6.350-6.375 di Kamis (17/4).
"Secara teknikal, indikasi overbought pada Stochastic RSI memperbesar peluang pullback lanjutan tersebut," kata Valdy.
Menurut dia, pasar juga masih dipengaruhi faktor psikologis jelang libur panjang akhir pekan ini. Kemudian, pasar masih meragukan konsistensi keputusan Pemerintah AS untuk menunda implementasi reciprocal tariffs selama 90 hari dan pengecualian produk-produk elektronik dari kebijakan tarif tersebut.
"Pasar khawatir terdapat perubahan kebijakan atau kebijakan tarif baru di akhir pekan ini. Pasalnya, China masih belum membuka peluang negosiasi dengan AS, meski berbagai upaya untuk menekan Tiongkok telah dilakukan oleh AS," beber Valdy.
Terkait hal di atas, lanjutnya, tim negosiasi Indonesia yang dipimpin oleh Menko Perekonomian, Airlangga Hartarto dikabarkan masih melakukan proses negosiasi dengan Pemerintah AS. "Pasar masih mengharapkan kabar positif dari upaya negosiasi tersebut," imbuh Valdy,
Saham-saham yang dapat diperhatikan di Kamis (17/4) meliputi MAPI, MTEL, KLBF, JSMR dan PSAB.
Baca Juga: IHSG Diproyeksikan Masih Terperangkap di Zona Merah pada Perdagangan Hari Ini
Berita Terkait
Terpopuler
- 6 HP RAM 8 GB Paling Murah dengan Spesifikasi Gaming, Mulai Rp1 Jutaan
- 5 Tablet Snapdragon Mulai Rp1 Jutaan, Cocok untuk Pekerja Kantoran
- 7 Rekomendasi Sepatu Jalan Kaki Terbaik Budget Pekerja yang Naik Kendaraan Umum
- 7 Rekomendasi Body Lotion dengan SPF 50 untuk Usia 40 Tahun ke Atas
- 7 Pilihan Sepatu Lokal Selevel Hoka untuk Lari dan Bergaya, Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
-
Rolas Sitinjak: Kriminalisasi Busuk dalam Kasus Tambang Ilegal PT Position, Polisi Pun Jadi Korban
-
Menkeu Purbaya Ungkap Ada K/L yang Balikin Duit Rp3,5 T Gara-Gara Tak Sanggup Belanja!
-
Vinfast Serius Garap Pasar Indonesia, Ini Strategi di Tengah Gempuran Mobil China
-
Minta Restu Merger, GoTo dan Grab Tawarkan 'Saham Emas' ke Danantara
Terkini
-
Bahlil Lahadalia Ungkap Alasan DMO Batubara Naik di Balik Kebijakan Baru ESDM
-
Rasio Wirausaha RI Cuma 3,47 Persen, Jauh Ketinggalan dari Singapura dan Malaysia!
-
Apakah Deposito Harus Bayar Tiap Bulan? Ini Penjelasan Lengkapnya
-
Menkeu Purbaya Buka Lowongan Kerja Besar-besaran, Lulusan SMA Bisa Melamar jadi Petugas Bea Cukai
-
Pajak UMKM 0,5 Persen Bakal Permanen? Purbaya: Tapi Jangan Ngibul-ngibul Omzet!
-
Menkeu Purbaya Ungkap Ada K/L yang Balikin Duit Rp3,5 T Gara-Gara Tak Sanggup Belanja!
-
Aguan Punya Mal Baru Seluas 3,3 Hektare, Begini Penampakkannya
-
Gudang Beku Mulai Beroperasi, BEEF Mau Impor 16.000 Sapi Tahun Depan
-
Proses Evaluasi Longsor di Tambang PT Freeport Selesai Antara Maret atau April
-
Bahlil Dorong Freeport Olah Konsentrat Tembaga Amman