Suara.com - Metode pembayaran dengan sistem quick response atau QR makin populer di sejumlah negara. Bukan hanya Indonesia yang terkenal dengan metode QRIS, sejumlah negara di dunia pun mengadopsi metode yang sama untuk memudahkan pembayaran. Lantas, apa nama QRIS di luar negeri? Berikut penjelasannya.
1. Alipay + QR (China)
Alipay + merupakan solusi pembayaran seluler lintas batas untuk bisnis dari segala ukuran. Sistem ini membantu mitra dan pedagang untuk dengan mudah melayani lebih dari 1,7 miliar konsumen secara global. Dengan menggabungkan metode pembayaran seluler paling populer di dunia ke dalam satu solusi plug-in, pelanggan dapat dengan mudah membayar dengan cara yang paling akrab bagi mereka – di mana saja di dunia. Teknologi proprietary kami memfasilitasi penggunaan e-wallet, aplikasi perbankan, dan aplikasi Beli Sekarang Bayar Nanti di luar negeri yang memungkinkan pelanggan generasi digital bisa membayar dengan sekali pindai.
2. PromptPay QR (Thailand)
PromptPay merupakan metode pembayaran berbasis kode QR yang diterapkan di Thailand. Metode pembayaran ini memungkinkan para pelanggan melakukan pembayaran menggunakan aplikasi pilihan dari bank yang telah berpartisipasi.
Pelanggan dapat melihat kode QR ketika melakukan transaksi dengan PromptPay. Mereka dapat menyelesaikan pembayaran hanya dengan memindai menggunakan aplikasi bank Thailand. Selanjutnya, pelanggan akan menerima konfirmasi dari Stripe secara otomatis ketika mereka menyelesaikan pembayaran.
3. Singapore Quick Response Code (Singapura)
Singapore Quick Response Code (SQRC) adalah kode QR pembayaran terpadu pertama di dunia. Sistem ini menggabungkan beberapa kode QR pembayaran menjadi satu label SGQR, membuat pembayaran QR sederhana bagi konsumen dan pedagang. SQRC adalah satu kode QR yang distandarisasi untuk pembayaran digital dan menggabungkan beberapa skema pembayaran menjadi satu label SGQR.
Konsumen hanya perlu memperhatikan label SGQR untuk melihat pilihan pembayaran yang diterima oleh pedagang, sementara pedagang hanya perlu menampilkan satu label SGQR alih-alih banyak label. Skema SGQR dimiliki bersama oleh MAS dan IMDA. Siapa saja yang memiliki ponsel dengan kamera dan konektivitas data, serta akun yang disiapkan dengan opsi e-pembayaran yang sesuai, akan dapat melakukan pembayaran melalui SGQR selama pedagang mendukung pilihan pembayaran mereka.
Baca Juga: Meski Bergabung Klub Brunei, Ramadhan Sananta Bakal Bermain di Salah Satu Liga Terbaik ASEAN
4. DuitNow QR (Malaysia)
DuitNow QR kode yang memungkinkan warga Malaysia melakukan pembayaran dan menerima dana dari Bank dan e-wallet partisipan dengan hanya satu kode QR. DuitNow QR memungkinkan interoperabilitas antara semua bank dan e-wallet yang berpartisipasi di dalamnya. Untuk mengakses sistem ini, Anda tidak memerlukan pendaftaran. Langkahnya pun gampang karena bisa dilakukan melalui aplikasi Mobile Banking dari Bank yang berpartisipasi atau aplikasi e-Wallet untuk memindai DuitNow QR dan melakukan pembayaran.
5. JPQR (Jepang)
Pemerintah Jepang kini mengembangkan sistem pembayaran digital yang mereka miliki, JPQR, agar layanannya bisa diakses oleh para pelancong Asia Tenggara yang bertandang di negara tersebut. Dengan demikian, JPQR akan terkoneksi dengan sistem pembayaran serupa milik negara lain di Asia Tenggara, termasuk QRIS dari Indonesia.
Jika rencana ini dilanjutkan, implementasi diharapkan dimulai pada tahun 2025. Melansir Tech in Asia, pembicaraan ini telah melibatkan badan-badan seperti Kementerian Ekonomi, Perdagangan, dan Industri Jepang, serta otoritas perbankan pusat dari negara-negara Asia Tenggara termasuk Kamboja dan Indonesia.
Asosiasi Pembayaran Jepang, yang mengelola sistem JPQR, sudah merencanakan untuk membangun sistem baru yang akan menghubungkan yang saat ini ada dengan penyedia pembayaran global.
Berita Terkait
-
Paulus Tannos 'Ogah' Balik ke Indonesia. Pilih Jalani Hukuman di Singapura
-
Cara Koneksi Metode QRIS dengan Rekening Tabungan Merchant BRI
-
Cara Mengajukan QRIS BRI untuk Pedagang, Pantau Keuangan Jadi Lebih Mudah
-
Gaji Dosen di Indonesia vs Malaysia vs Singapura, Negeri Ini Paling Miris!
-
Ada Saldo DANA Gratis Rp 545 Ribu Buat Bayar Belanjaan Via QRIS
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Motor Bekas di Bawah 10 Juta Buat Anak Sekolah: Pilih yang Irit atau Keren?
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- 5 Mobil Bekas 3 Baris Harga 50 Jutaan, Angkutan Keluarga yang Nyaman dan Efisien
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
- 10 Mobil Bekas Rp75 Jutaan yang Serba Bisa untuk Harian, Kerja, dan Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
Berkat Pemberdayaan BRI, Batik Malessa Ubah Kain Perca hingga Fashion Premium
-
BSU Guru Kemenag Cair! Ini Cara Cek Status dan Pencairan Lewat Rekening
-
Update Harga Sembako: Cabai dan Bawang Merah Putih Turun, Daging Sapi Naik
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
Harga Emas Antam Melonjak Drastis dalam Sepekan
-
Hari Minggu Diwarnai Pelemahan Harga Emas di Pegadaian, Cek Selengkapnya
-
Orang Kaya Ingin Parkir Supercar di Ruang Tamu, Tapi Kelas Menengah Mati-matian Bayar Cicilan Rumah
-
Mampukah Dana Siap Pakai dalam APBN ala Prabowo Bisa Pulihkan Sumatera?
-
Anak Purbaya Betul? Toba Pulp Lestari Tutup Operasional Total, Dituding Dalang Bencana Sumatera
-
Percepat Pembangunan Infrastruktur di Sumbar, BRI Dukung Pembiayaan Sindikasi Rp2,2 Triliun