Suara.com - Kepemilikan hewan peliharaan di Indonesia terus menunjukkan pertumbuhan yang pesat, mendorong peningkatan kebutuhan layanan logistik untuk mendukung mobilitas hewan kesayangan masyarakat.
KAI Logistik mencatat tren peningkatan rerata bulanan pengiriman hewan peliharaan tahun 2025 sebesar 30% dibandingkan rerata bulanan tahun 2024.
“Sepanjang tahun 2024, KAI Logistik telah mengangkut hampir 13.000 ton hewan peliharaan. Hingga Mei 2025, pengiriman hewan peliharaan melalui KAI Logistik telah mencapai sekitar 700 ton, menunjukkan tren kenaikan sekitar 77% dibandingkan periode yang sama di tahun sebelumnya yaitu sekitar 400 ton," kata Riyanta, Direktur Pengembangan Usaha KAI Logistik, ditulis Kamis (5/6/2025).
Peningkatan ini menunjukkan bahwa layanan pengiriman hewan peliharaan semakin dibutuhkan oleh masyarakat, baik untuk kebutuhan perjalanan, kepindahan, maupun distribusi antarwilayah.
Tren ini sejalan dengan data dari Euromonitor International yang menunjukkan populasi kucing peliharaan di Indonesia mencapai 4,80 juta ekor pada tahun 2022, naik signifikan dari 2,15 juta ekor pada tahun 2016, dan diproyeksikan akan terus tumbuh hingga mencapai 5,9 juta ekor pada tahun 2026.
Pertumbuhan populasi hewan peliharaan di Indonesia juga mendukung berkembangnya berbagai sektor ekonomi, mulai dari industri makanan hewan, kesehatan, hingga jasa logistik khusus.
Layanan pengiriman hewan peliharaan bukan hanya membantu pemilik hewan, tetapi juga menjadi bagian penting dari ekosistem ekonomi digital dan gaya hidup modern.
Lebih dari sekadar logistik, layanan ini juga mendukung gaya hidup masyarakat yang semakin memperhatikan kesejahteraan hewan. Bagi industri logistik, layanan pengiriman hewan peliharaan juga mencerminkan kepedulian pada isu kesejahteraan hewan dan keberlanjutan.
“Ini bukan hanya tentang bisnis, tapi juga tentang menciptakan ekosistem logistik yang humanis dan inklusif. Dengan meningkatnya populasi hewan peliharaan di Indonesia, layanan pengiriman hewan peliharaan akan semakin relevan dan menjadi pilar penting dalam mendukung kebutuhan masyarakat yang dinamis,” tutup Riyanta.
Baca Juga: KAI Logistik Distribusikan 13 Jenis Bahan B3 Lewat Jalur Rel
Layanan pengiriman hewan peliharaan ini juga menjadi solusi penting, terutama pada momen-momen strategis seperti mudik Lebaran, libur panjang, atau pindah rumah.
Dengan dukungan infrastruktur logistik yang andal dan standar pengiriman yang memperhatikan kesejahteraan hewan, KAI Logistik memastikan hewan peliharaan tiba di tujuan dengan aman, selamat, dan nyaman.
Pada masa mudik Idulfitri 1446 H, KAI Logistik mencatat, telah mendistribusikan 5.492 hewan peliharaan dengan volume 60.138 kg, angka ini juga menunjukkan tren peningkatan sebesar 11% dibandingkan periode lebaran tahun sebelumnya.
KAI Logistik (KALOG) adalah anak perusahaan PT Kereta Api Indonesia (Persero) yang fokus pada bisnis logistik.
Sejak didirikan, KALOG telah bertransformasi menjadi penyedia solusi logistik terintegrasi yang handal, memanfaatkan jaringan kereta api yang luas di seluruh Indonesia.
KALOG menawarkan berbagai layanan, mulai dari pengiriman barang melalui kereta api, pergudangan, hingga layanan first-mile dan last-mile.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Motor Bekas di Bawah 10 Juta Buat Anak Sekolah: Pilih yang Irit atau Keren?
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
- 5 Mobil Bekas 3 Baris Harga 50 Jutaan, Angkutan Keluarga yang Nyaman dan Efisien
- 5 Sepatu Lokal Senyaman Hoka Ori, Cushion Empuk Harga Jauh Lebih Miring
Pilihan
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
-
Agensi Benarkan Hubungan Tiffany Young dan Byun Yo Han, Pernikahan di Depan Mata?
-
6 Smartwatch Layar AMOLED Murah untuk Mahasiswa dan Pekerja, Harga di Bawah Rp 1 Juta
Terkini
-
Orang Kaya Ingin Parkir Supercar di Ruang Tamu, Tapi Kelas Menengah Mati-matian Bayar Cicilan Rumah
-
Mampukah Dana Siap Pakai dalam APBN ala Prabowo Bisa Pulihkan Sumatera?
-
Anak Purbaya Betul? Toba Pulp Lestari Tutup Operasional Total, Dituding Dalang Bencana Sumatera
-
Percepat Pembangunan Infrastruktur di Sumbar, BRI Dukung Pembiayaan Sindikasi Rp2,2 Triliun
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
Usulan Kiai ke Prabowo: Bersihkan Jutaan Kayu Gelondongan Bencana Tanpa Bebani APBN!
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
-
Perusahaan RI Bakal Garap Proyek Kabel Laut Jakarta-Manado
-
Baksos Operasi Katarak BCA Bangun Harapan, Buka Jalan Hidup Masyarakat yang Lebih Produktif
-
Kamus Istilah Pegadaian Terlengkap, Mulai dari Marhun hingga Surat Bukti Gadai