Suara.com - Wakil Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP), Fahri Hamzah, menjamin perusahaan asal Qatar Al Qilaa tetap melanjutkan proyek 3 juta rumah di dalam negeri.
Saat ini, perusahaan tersebut tengah menunggu kepastian lahan dalam menyediakan hunian dalam rangka program 3 juta rumah.
"Memang tinggal nunggu lokasi tanah yang ditunjuk oleh pemerintah," ujarnya di Hotel JS Luwansa, Kamis (7/8/2025).
Fahri menuturkan, investor asal Qatar itu juga telah memiliki kantor di Indonesia, serta akan membentuk usaha patungan yang menjalankan proyek pembangunan rumah tersebut.
Sayangnya, ia tak merinci kapan pembangunan rumah oleh investor Qatar mulai berjalan.
"Mereka sudah punya kantor di sini, sudah menyiapkan proyek manajemennya. Serta mereka sudah join dengan perusahaan lokal dan perusahaan konstruksi," imbuhnya.
Sebelumnya, Qatar lewat investornya, Al Qilaa International Group mulai merealisasikan rencana membantu Presiden Prabowo Subianto dalam program 3 juta rumah. Rencananya, Al Qilaa akan membangun hunian vertikal.
Untuk melancarkan aksinya, Al Qilaa melakukan kerja sama dengan Kementerian Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP).
Kepala Satuan Tugas Perumahan, Hashim S Djojohadikusumo, mengataka, dengan adanya pembangunan hunian vertikal tersebut, lanjut Hashim, masyarakat tidak lagi tinggal di gubug yang kumuh.
Baca Juga: BRI Dukung Pemerintah Wujudkan Rumah Layak Bagi Rakyat Lewat KPR Subsidi
"Presiden Prabowo menerima laporan tahun lalu, bahwa ada 15 juta keluarga yang masih menunggu, yang berharga, dan terhormat. Berharga terjangkau, tapi bisa memberikan kehidupan yang bermartabat. Tidak perlu tinggal di kumuh-kumuh, tidak perlu tinggal di gubuk-gubuk. Jadi ini adalah, saya pikir saya akan mengatakan misi suci untuk membawa orang-orang keluar dari kekacauan dan kekacauan," ujar Hashim di Hotel Ritz Carlton, Jakarta, Kamis (26/6/2025).
Hashim melanjutkan, pemerintah akan membantu Al Qilaa dalam ketersediaan lahan untuk membangun huian vertikal tersebut.
"Jadi lahan-lahan pemerintah akan nanti diikutsertakan untuk proyek-proyek ini, dan proyek-proyek selanjutnya. Bukannya di Jakarta, tapi seluruh Indonesia," imbuh dia..
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 4 HP Flagship Turun Harga di Penghujung Tahun 2025, Ada iPhone 16 Pro!
- 5 Moisturizer Murah yang Mencerahkan Wajah untuk Ibu Rumah Tangga
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Harga Cabai Rawit di Papua Pedas, Tembus Rp125 Ribu/Kg
-
Rupiah Bisa 'Bernafas Lega' Jelang Akhir Tahun
-
Pasca IPO, Superbank Tancap Gas! Laba Tembus Rp122 Miliar
-
Jelang Libur Nataru, Mayoritas Harga Pangan Nasional Kompak Melandai, Cabai dan Bawang Merah Turun
-
Sambut Nataru dan Tutup Buku 2025, BI Sesuaikan Jadwal Operasional Sistem Pembayaran
-
Tensi Panas! AS Adang Tanker Venezuela, Harga Minyak Mentah Global Langsung Melompat
-
Aturan Cuti Hamil 6 Bulan dan Ketentuan Gaji yang Wajib Dipenuhi Perusahaan
-
PIP 2025 Mulai Cair untuk Jakarta, Cek Jadwal Gelombang dan Status Sipintar
-
Sinergi Gerak Cepat Hadapi Bencana Sumatera, MIND ID Bersama Danantara Bantu Wilayah Terdampak
-
BRI Gelar Satukan Langkah untuk Sumatra, Beri Bantuan Rp50 M untuk Percepat Pemulihan Bencana