Suara.com - Harga emas PT Aneka Tambang Tbk (Antam) pada hari Senin, 18 Agustus 2025 untuk ukuran satu dibanderol di harga Rp 1.894.000 per gram.
Harga emas Antam itu terus ambruk Rp 2.000 dibandingkan hari Minggu, 17 Agustus 2025 sebelumnya.
Sementara itu, harga Buyback (beli kembali) emas Antam dibanderol di harga Rp 1.740.000 per gram.
Harga buyback itu juga merosot Rp 2.000 dibandingkan dengan harga buyback hari Kamis kemarin.
Seperti dilansir dari laman resmi Logam Mulia Antam, berikut adalah harga emas antam pada hari ini:
- Emas 0,5 Gram Rp 997.000
- Emas 1 Gram Rp 1.894.000
- Emas 2 gram Rp 3.728.000
- Emas 3 gram Rp 5.567.000
- Emas 5 gram Rp 9.245.000
- Emas 10 gram Rp 18.435.000
- Emas 25 gram Rp 45.962.000
- Emas 50 gram Rp 91.845.000
- Emas 100 gram Rp 183.612.000
- Emas 250 gram Rp 458.765.000
- Emas 500 gram Rp 917.320.000
- Emas 1.000 gram Rp 1.834.600.000
Harga Emas Dunia Masih Turun
Harga emas dunia kembali tertekan pada awal pekan ini. Mengutip FXstreet, logam mulia dengan kode perdagangan XAU/USD turun ke kisaran USD 3.330 per troy ounce pada sesi Asia, Senin (18/8/2025).
Penurunan harga emas dipicu oleh rilis data Indeks Harga Produsen (Producer Price Index/PPI) Amerika Serikat yang lebih tinggi dari perkiraan. Data yang keluar pada Kamis lalu menunjukkan inflasi produsen AS tumbuh 3,3 persen secara tahunan (YoY) pada Juli, lebih tinggi dari bulan sebelumnya sebesar 2,4 persen dan jauh melampaui ekspektasi pasar di 2,5 persen.
Kenaikan PPI tersebut membuat para pelaku pasar mengurangi spekulasi pemangkasan suku bunga oleh Federal Reserve (The Fed) pada September mendatang. Sentimen ini memberi tekanan tambahan terhadap harga emas yang biasanya sensitif terhadap pergerakan suku bunga.
Baca Juga: Jelang Pidato Prabowo, Harga Emas Antam Merosot Jadi Rp 1.909.000 per Gram
Selain itu, data penjualan ritel AS juga turut memengaruhi pasar. Laporan Biro Sensus AS pada Jumat lalu menunjukkan penjualan ritel naik 0,5 persen secara bulanan (MoM) pada Juli, sesuai perkiraan pasar meski lebih rendah dibandingkan kenaikan 0,9 persen di Juni (direvisi dari 0,6 persen).
Meski demikian, pelemahan emas berpotensi terbatas. Sentimen hati-hati investor terkait geopolitik global dapat meningkatkan permintaan aset safe haven. Bloomberg melaporkan, utusan khusus AS Steve Witkoff mengungkapkan bahwa Presiden AS Donald Trump dan Presiden Rusia Vladimir Putin telah menyepakati janji keamanan untuk Ukraina.
Namun, Witkoff menambahkan kesepakatan tersebut tidak membuka jalan bagi Ukraina untuk bergabung dengan NATO, karena Rusia menolak keras keanggotaan tersebut. Situasi ini menambah ketidakpastian di pasar global.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
Pilihan
-
3 Rekomendasi HP 1 Jutaan Baterai Besar Terbaru, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Menkeu Purbaya Pernah Minta Pertamina Bikin 7 Kilang Baru, Bukan Justru Dibakar
-
Dapur MBG di Agam Dihentikan Sementara, Buntut Puluhan Pelajar Diduga Keracunan Makanan!
-
Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
-
Harga Emas Antam Terpeleset Jatuh, Kini Dibanderol Rp 2.235.000 per Gram
Terkini
-
Freeport Berhenti Beroperasi Sementara, Fokus Temukan 5 Karyawan yang Terjebak Longsor
-
Kelakar Mau Dipukul Bupati, Menkeu Purbaya: Transfer ke Daerah Dipangkas Biar Bersih dan Efektif
-
Menkeu Purbaya Sebut Pemerintah Mau Buat Kawasan Industri Hasil Tembakau
-
Inflasi Tembus 0,18 Persen, Bank Indonesia : Kenaikan Harga Emas Jadi Biang Kerok
-
Jadi BP BUMN, 12 Poin Penting Perubahan UU BUMN: Wamen Dilarang Jadi Komisaris
-
Mulai Bangkit, Rupiah Makin Perkasa Lawan Dolar Amerika Serikat
-
Daftar Konglomerat Kelas Kakap yang Beli Patriot Bond, Ada Barito Hingga Djarum
-
Sah! Kementerian BUMN Berubah Jadi Badan Pengatur BUMN
-
Lowongan Kerja dan Gaji PT KAI Commuter Oktober 2025, Ada 8 Posisi Lulusan D3 dan S1
-
Kilang Minyak Dumai Kebakaran, Stok BBM Pertamina Gimana?