Suara.com - Harga emas PT Aneka Tambang Tbk (Antam) pada hari Jumat, 15 Agustus 2025 untuk ukuran satu dibanderol di harga Rp 1.909.000 per gram.
Harga emas Antam itu berbalik merosot Rp 24.000 dibandingkan hari Kamis, 14 Agustus 2025 sebelumnya.
Sementara itu, harga Buyback (beli kembali) emas Antam dibanderol di harga Rp 1.755.000 per gram.
Harga buyback itu juga anjlok Rp 24.000 dibandingkan dengan harga buyback hari Kamis kemarin.
Seperti dilansir dari laman resmi Logam Mulia Antam, berikut adalah harga emas antam pada hari ini:
- Emas 0,5 Gram Rp 1.004.500
- Emas 1 Gram Rp 1.909.000
- Emas 2 gram Rp 3.758.000
- Emas 3 gram Rp 5.612.000
- Emas 5 gram Rp 9.320.000
- Emas 10 gram Rp 18.585.000
- Emas 25 gram Rp 46.337.000
- Emas 50 gram Rp 92.595.000
- Emas 100 gram Rp 185.112.000
- Emas 250 gram Rp 462.515.000
- Emas 500 gram Rp 924.820.000
- Emas 1.000 gram Rp 1.849.600.000
Harga Emas Dunia Terjungkal
Harga emas dunia merosot ke level terendah mingguan baru di kisaran USD 3.330 per troy ons pada perdagangan Kamis (14/8/2025) waktu Amerika Serikat.
Tekanan jual terjadi seiring menguatnya permintaan terhadap Dolar AS (USD) setelah rilis data inflasi produsen Amerika yang jauh di atas ekspektasi.
Pasar keuangan sebelumnya sempat tenang usai data inflasi konsumen (CPI) Juli menunjukkan hasil stabil. Namun, kejutan datang dari inflasi grosir atau Producer Price Index (PPI) yang melonjak 3,3 persen secara tahunan, sementara PPI inti tercatat 3,7 persen. Angka tersebut jauh di atas 2,6 persen pada Juni maupun perkiraan 2,9 persen.
Baca Juga: Analisa Harga Emas 14 Agustus 2025: Naik Tajam, Saatnya Beli atau Jual?
Kenaikan tajam PPI memicu kekhawatiran bahwa penurunan suku bunga The Federal Reserve (The Fed) pada September mungkin tertunda, meski probabilitas pemangkasan sebesar 25 basis poin masih berada di level 90,4 persen menurut FedWatch Tool, turun tipis dari 94,3 persen sebelum data dirilis.
Efek domino langsung terasa di Wall Street, di mana tiga indeks saham utama kompak tertekan ke zona merah. Sementara itu, permintaan terhadap USD kembali meningkat, membuat harga emas (XAU/USD) terkoreksi moderat meski sentimen pasar cenderung melemah.
Secara teknikal, Harga emas dunia bergerak dalam kisaran sempit di bawah Simple Moving Average (SMA) 20 harian di area USD 3.357 yang menjadi resistensi dinamis. SMA 100 harian masih mengarah naik di sekitar USD 3.301,80, namun mulai kehilangan momentum. Indikator Relative Strength Index (RSI) terlihat melemah, sejalan dengan tren koreksi harga.
Pada grafik 4 jam, harga emas berada di bawah semua MA utama. SMA 20 bergerak turun di antara SMA 100 dan 200 yang cenderung datar. Indikator teknikal masih berada di area negatif, mencerminkan pemulihan yang belum cukup kuat untuk membalikkan tren penurunan.
Pasar kini menantikan rilis data Penjualan Ritel AS bulan Juli serta estimasi awal Indeks Sentimen Konsumen Michigan Agustus pada Jumat (15/8/2025), yang berpotensi memicu pergerakan signifikan harga emas selanjutnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Sekelas Honda Jazz untuk Mahasiswa yang Lebih Murah
- 7 Rekomendasi Body Lotion dengan SPF 50 untuk Usia 40 Tahun ke Atas
- 26 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 13 November: Klaim Ribuan Gems dan FootyVerse 111-113
- 5 Pilihan Bedak Padat Wardah untuk Samarkan Garis Halus Usia 40-an, Harga Terjangkau
- 5 Rekomendasi Sepatu Lokal Senyaman New Balance untuk Jalan Kaki Jauh
Pilihan
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
-
Rolas Sitinjak: Kriminalisasi Busuk dalam Kasus Tambang Ilegal PT Position, Polisi Pun Jadi Korban
-
Menkeu Purbaya Ungkap Ada K/L yang Balikin Duit Rp3,5 T Gara-Gara Tak Sanggup Belanja!
-
Vinfast Serius Garap Pasar Indonesia, Ini Strategi di Tengah Gempuran Mobil China
Terkini
-
YES 2025: Ajak Anak Muda Berani Memulai Usaha, Waktu Menjadi Modal Utama
-
YES 2025: Berbagi Tips Investasi Bagi Generasi Muda Termasuk Sandwich Generation
-
Youth Economic Summit 2025 : Pentingnya Manfaat Dana Darurat untuk Generasi Muda
-
Kapan Bansos BPNT Cair? Penyaluran Tahap Akhir Bulan November 2025, Ini Cara Ceknya
-
Youth Economic Summit 2025: Ekonomi Hijau Perlu Diperkuat untuk Buka Investasi di Indonesia
-
Apa Itu Opsen Pajak? Begini Perhitungannya
-
Suara Penumpang Menentukan: Ajang Perdana Penghargaan untuk Operator Bus Tanah Air
-
Youth Economic Summit 2025: Peluang Industri Manufaktur Bisa Jadi Penggerak Motor Ekonomi Indonesia
-
Kapan Kenaikan Gaji Pensiunan PNS 2025 Cair? Ini Kata Kemenkeu dan Realitanya
-
Youth Economic Summit (2025) : Indonesia Diminta Hati-hati Kelola Utang