Suara.com - Besaran gaji pejabat-pejabat di Badan Gizi Nasional (BGN) yang urusi program makan bergizi gratis (MBG) disorot setelah masifnya pelajar yang keracunan diduga akibat mengonsumsi menu-menu MBG.
Kepala BGN Dadan Hindayana mengemukakan pembayaran gaji pejabat-pejabat BGN saat ini masih menunggu Perpres sehingga serapan anggaran masih rendah.
"Kalau (gaji) struktural menunggu Perpres, kan Perpres-nya sekarang sedang di Sekretariat Negara, jadi kita tunggu Perpres selesai," katanya ditemui usai Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Komisi IX DPR RI di Kompleks Parlemen, Jakarta melansir Antara.
Pernyataan tersebut disampaikan Dadan pada awal Mei 2025 lalu. Namun, hingga September belum ada kabar mengenai penerbitan perpres tersebut.
Untuk diketahui, dari anggaran BGN sebesar Rp71 triliun, hingga saat ini yang terserap baru sekitar Rp2,386 triliun atau kurang lebih 3,36 persen, yang difokuskan untuk membayar Kepala Satuan Pemenuhan Pelayanan Gizi (SPPG), ahli gizi, dan akuntan. "Jadi kami mungkin baru bulan ini atau bulan depan akan menerima gaji, sehingga nanti pencairan di bidang pegawai ini akan lebih cepat setelah bulan depan," ucapnya.
Dadan juga mengemukakan, untuk mencapai target penerima MBG sebanyak 82,9 juta hingga akhir tahun 2025, BGN membutuhkan tambahan anggaran sekitar Rp50-100 triliun.
"Pak Presiden sudah berdiskusi dan mendapat jaminan dari Kementerian Keuangan terkait dengan tambahannya, kan tambahannya Rp100 triliun, tetapi dari simulasi kami, mungkin kami hanya membutuhkan tambahan Rp50 triliun saja," ujar dia.
Menurut dia, serapan anggaran Program MBG masih 3,36 persen karena tiga bulan pertama 2025 penerima manfaat hanya tiga juta orang dan setelah itu naik menjadi enam juta orang.
Demikian juga dengan sumber daya manusia di SPPG masih sedikit karena yang baru dididik hanya dua ribu orang dan yang sedang mengikuti pendidikan saat ini ada 30.000 orang.
Baca Juga: Ribuan Orang Keracunan MBG, Ini Nomor Hotline Pengaduan BGN Resmi
"Sesuai dengan perencanaan bahwa penerima manfaat itu untuk tiga bulan pertama kan 3 juta, dan berikutnya dari mulai Mei, Juni, Juli, kami targetkan 6 juta. Mudah-mudahan itu bisa tercapai di akhir Mei atau awal Juni, sehingga penyerapannya akan meningkat," paparnya.
Dadan juga mengatakan, penyerapan anggaran di BGN identik dengan jumlah penerima manfaat, yang apabila penerima manfaat semakin besar, maka serapan anggarannya otomatis bertambah besar pula.
Korban Keracunan MBG Cipongkor Terus Bertambah
Kasus keracunan massal yang terus terjadi akibat MBG padahal lembaga yang mengurusinya digelontori anggaran jumbo pun menuai kritik. Ada seruan agar MBG dihentikan sementara sampai Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) bisa memenuhi standar kelayakan keamanan pangan.
Data terbaru, korban keracunan MBG di Cipongkor, Bandung Barat terus bertambah hingga 1.333 orang sejak kasus itu pertama kali diketahui Senin (22/9/2025) awal pekan ini.
Ribuan siswa keracunan dinaungi oleh tiga SPPG berbeda dengan detail 411 pelajar SPPG Cijambu, 730 pelajar di SPPG Neglasari, dan 192 siswa SPPG Mekarmukti.
Berita Terkait
Terpopuler
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 September: Klaim Pemain 108-112 dan Hujan Gems
- Thom Haye Akui Kesusahan Adaptasi di Persib Bandung, Kenapa?
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Saham DADA Terbang 2.000 Persen, Analis Beberkan Proyeksi Harga
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
Pilihan
-
Profil Agus Suparmanto: Ketum PPP versi Aklamasi, Punya Kekayaan Rp 1,65 Triliun
-
Harga Emas Pegadaian Naik Beruntun: Hari Ini 1 Gram Emas Nyaris Rp 2,3 Juta
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
Terkini
-
Anggaran MBG Rp 1,2 Triliun per Hari, Begini Kata Menteri Keuangan
-
INET Umumkan Rights Issue Jumbo Rp1,78 Triliun, Untuk Apa Saja Dananya?
-
Tukad Badung Bebas Sampah: BRI Gandeng Milenial Wujudkan Sungai Bersih Demi Masa Depan
-
Lowongan Kerja KAI Properti untuk 11 Posisi: Tersedia untuk Semua Jurusan
-
Cukai Tembakau Tidak Naik, Ini Daftar Saham yang Diprediksi Bakal Meroket!
-
BRI Peduli Salurkan Ambulance untuk Masyarakat Kuningan, Siap Layani Kebutuhan Darurat!
-
IHSG Cetak Rekor Pekan Ini, Investor Asing Banjiri Pasar Modal Indonesia
-
Cara Hemat Rp 10 Juta dalam 3 Bulan untuk Persiapan Bonus Natal dan Tahun Baru!
-
Profil Agus Suparmanto: Ketum PPP versi Aklamasi, Punya Kekayaan Rp 1,65 Triliun
-
Harga Emas Pegadaian Naik Beruntun: Hari Ini 1 Gram Emas Nyaris Rp 2,3 Juta