-
IHSG berbalik menguat pagi hari mencapai level 8.086 Kamis ini
-
IHSG diprediksi bervariasi melemah karena tekanan jual investor asing
-
Penguatan Wall Street dan komoditas menopang IHSG dari sentimen negatif
Suara.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berbalik menghijau di perdagangan Kamis, 2 Oktober 2025 pagi. IHSG menguat ke level 8.070.
Mengutip data Bursa Efek Indonesia (BEI), hingga pukul 09.03 WIB, IHSG masih menanjak naik 0,53 persen ke level 8.086.
Pada perdagangan pada waktu itu, sebanyak 2,76 miliar saham diperdagangkan dengan nilai transaksi sebesar Rp 1,62 triliun, serta frekuensi sebanyak 158.100 kali.
Dalam perdagangan di waktu tersebut, sebanyak 281 saham bergerak naik, sedangkan 167 saham mengalami penurunan, dan 508 saham tidak mengalami pergerakan.
Adapun, beberapa saham yang menjadi Top Gainers pada waktu itu diantaranya, AADI, ADES, ARTO, BBCA, BNLI, BREN, BRPT, COIN, DCII, EMTK, ICBP, MCAS.
Sedangkan, saham yang masuk dalam Top Looser diantaranya, ADMF, BBRI, DATA, DSSA, GGRM, HEXA, INCO, JSPT, KONI, LION, MGLV.
Proyeksi IHSG
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diperkirakan bergerak bervariasi cenderung melemah pada perdagangan Rabu (1/10/2025).
Tekanan aksi jual investor asing, terutama di saham-saham perbankan berkapitalisasi besar, disebut berpotensi menjadi katalis negatif bagi pasar.
Baca Juga: Shutdown AS Diabaikan, IHSG 'Pertahankan'Level 8.000 di Tengah Tekanan Jual Asing
Mengutip riset Retail Research CGS International Sekuritas Indonesia, sentimen positif datang dari penguatan indeks di bursa Wall Street dan kenaikan harga beberapa komoditas mineral logam seperti emas, timah, tembaga, serta crude palm oil (CPO).
Faktor ini dinilai dapat menopang IHSG di tengah ketidakpastian.
Meski begitu, dominasi aksi jual asing bisa membuat indeks sulit beranjak lebih tinggi.
"IHSG diprediksi akan bergerak bervariasi cenderung melemah dengan kisaran support 8.005/7.965 dan resist 8.080/8.120,” tulis CGS International dalam laporannya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 8 Mobil Bekas Sekelas Alphard dengan Harga Lebih Murah, Pilihan Keluarga Besar
- 7 Bedak Padat yang Awet untuk Kondangan, Berkeringat Tetap Flawless
- 5 Rekomendasi Tablet dengan Slot SIM Card, Cocok untuk Pekerja Remote
- 5 Pilihan HP Snapdragon Murah RAM Besar, Harga Mulai Rp 1 Jutaan
Pilihan
-
Pertemuan Mendadak Jusuf Kalla dan Andi Sudirman di Tengah Memanasnya Konflik Lahan
-
Cerita Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Jenuh Dilatih Guardiola: Kami seperti Anjing
-
Mengejutkan! Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Resmi Pensiun Dini
-
Kerugian Scam Tembus Rp7,3 Triliun: OJK Ingatkan Anak Muda Makin Rawan Jadi Korban!
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
Terkini
-
Tiru Negara ASEAN, Kemenkeu Bidik Tarif Cukai Minuman Manis Rp1.700/Liter
-
Pemerintah Bidik Pemasukan Tambahan Rp2 Triliun dari Bea Keluar Emas Batangan di 2026
-
BRI Dukung PRABU Expo 2025, Dorong Transformasi Teknologi bagi UMKM Naik Kelas
-
Bunga KUR Resmi Flat 6 Persen dan Batas Pengajuan Dihapus
-
Finex Rayakan 13 Tahun Berkarya
-
Pertamina Blokir 394.000 Nomor Kendaraan, Tak Bisa Lagi Beli Pertalite dan Solar Subsidi
-
Pertamina Setor Dividen Jumbo ke Danantara, Capai Rp 23 Triliun hingga September 2025
-
BTN Gandeng Arsitek Hingga Pengembang Gali Inovasi Baru Sektor Properti
-
Pemerintah Mau Sulap Thrifting Pasar Senen dan Gedebage, 1.300 Merek Lokal Disiapkan
-
Legislator Hingga Pengusaha Khawatir Agenda Asing Hantui Industri Hasil Tembakau