-
Menawarkan konsep Resort Living mulai Rp500 jutaan; strategis dekat Tol Kayumanis dan Stasiun Cilebut.
-
Didukung konektivitas yang akan makin kuat dengan rencana pembangunan Tol Bogor-Serpong.
-
Bogor Utara (fasilitas kota matang) dan Bogor Timur (Sentul premium, Cileungsi terjangkau) tetap menjadi alternatif populer.
Suara.com - Kota dan Kabupaten Bogor telah lama menjadi destinasi favorit bagi masyarakat yang mencari hunian dengan keseimbangan antara aksesibilitas ke Jakarta, udara yang sejuk, dan harga properti yang relatif lebih terjangkau.
Berkat perkembangan infrastruktur tol dan KRL, beberapa kawasan di Bogor kini menjadi primadona bagi first-home buyer, keluarga muda, hingga investor.
Berikut adalah 3 rekomendasi lokasi perumahan di Bogor yang menawarkan prospek investasi cerah dan kenyamanan hidup:
1. Bogor Utara (Area Cibinong, Cimahpar, & Sekitarnya)
Kawasan Bogor Utara, terutama di sekitar Cibinong dan Cimahpar, mengalami perkembangan pesat berkat akses yang mudah ke Tol Lingkar Luar Bogor (BORR) dan fasilitas kota yang lengkap.
Keunggulan Lokasi: Dekat dengan pusat pemerintahan Kabupaten Bogor (Cibinong), berbagai pusat perbelanjaan, rumah sakit, dan kampus. Akses ke Tol BORR melalui Jalan Sholeh Iskandar sangat memudahkan komuter Jakarta.
Target Pembeli: Cocok untuk keluarga yang membutuhkan fasilitas kota yang matang dan kemudahan akses ke berbagai pusat aktivitas.
2. Greenwoods Country Bogor
Kawasan ini menonjol dengan nuansa alam yang masih kuat, namun tetap memiliki konektivitas yang vital melalui stasiun KRL dan rencana pembangunan tol baru, menjadikannya prospek yang sangat positif.
Baca Juga: Rumah Dijarah, MKD Pertimbangkan Keringanan Hukuman untuk Sahroni, Eko Patrio, dan Uya Kuya
Salah satu pengembangan yang menarik perhatian di kawasan ini adalah Greenwoods Country Bogor, yang berlokasi di Jalan Letkol Atang Senjaya.
Pada Rabu, 29 Oktober 2025, klaster terbaru mereka, Klaster Ekaliptus, resmi diluncurkan dengan konsep andalan Resort Living dan Sustainability Living.
Klaster Ekaliptus dikembangkan di atas lahan 1,3 hektare dengan total 118 unit, menyusul kesuksesan Klaster Flamboyan yang telah sold out dan Klaster Akasia yang terjual 80%.
Direktur Greenwoods Group, Antonius Congles, menjelaskan bahwa klaster ini dirancang sebagai oase hijau yang memadukan kenyamanan modern dengan alam.
Tipe dan Harga: Klaster Ekaliptus menawarkan tiga tipe rumah: Tipe Melati (66/34), Tipe Lily (66/60), dan Tipe Lavender (88/81).
Harganya sangat kompetitif, mulai dari Rp 500 jutaan hingga Rp 900 jutaan, menyasar first-home buyer, pencari second home, dan investor.
Berita Terkait
Terpopuler
- 8 Promo Makanan Spesial Hari Ibu 2025, dari Hidangan Jepang hingga Kue
- Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
- 7 Sepatu Murah Lokal Buat Jogging Mulai Rp100 Ribuan, Ada Pilihan Dokter Tirta
- PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih, Kapten Timnas Indonesia Berikan Komentar Tegas
Pilihan
-
Cek di Sini Jadwal Lengkap Pengumuman BI-Rate Tahun 2026
-
Seluruh Gubernur Wajib Umumkan Kenaikan UMP 2026 Hari Ini
-
Indosat Gandeng Arsari dan Northstar Bangun FiberCo Independent, Dana Rp14,6 Triliun Dikucurkan!
-
Kredit Nganggur Tembus Rp2,509 Triliun, Ini Penyebabnya
-
Uang Beredar Tembus Rp9891,6 Triliun per November 2025, Ini Faktornya
Terkini
-
Trump 'Ngebet' Caplok 4 Juta Barel Minyak Venezuela, China dan Rusia Geram
-
PKH Tahap 4 2025 Segera Cair, Ini Cara Cek Statusnya di Cekbansos.kemensos.go.id
-
Purbaya Siapkan Rp 2 Triliun dari LPEI untuk Pembiayaan Ekspor Industri Tekstil dan Furnitur
-
Pertamina Siapkan 70 Unit SPBU Modular pada Masa Nataru!
-
Garap Hilirisasi Susu Nasional, Perkebunan Kandangan Gandeng Bappenas Siapkan Model Terpadu
-
Harga Pangan Nasional Turun Lagi Jelang Akhir Tahun, Beras hingga Telur Melemah
-
Purbaya Tolak Beri Stimulus untuk Atasi Badai PHK 2025
-
Cek di Sini Jadwal Lengkap Pengumuman BI-Rate Tahun 2026
-
Suntikan Dana 'Penyelamat' Rp4,93 Triliun Cair dari Danantara, KRAS Bernafas Lega
-
Alokasi Biodiesel Ditetapkan 2026 Sebesar 15,65 Juta kL, ESDM: Bisa Hemat Devisa Rp139 Triliun!