Suara.com - Tanda tanya mengenai kiprah Samuel Eto'o musim ini terjawab sudah setelah pemain Kamerun itu meneken kontrak berdurasi selama dua tahun dengan Everton. Artinya, hingga dua tahun ke depan Eto'o akan tetap berlaga di Liga Premier Inggris.
Menanggapi hal tersebut, Eto'o melontarkan kata-kata yang cukup mengejutkan. Pemain 33 tahun berterima kasih kepada eks manajernya musim lalu, Jose Mourinho.
"Satu-satunya hal yang harus saya katakan tentang Jose Mourinho adalah saya berterima kasih kepadanya," tegas Eto'o.
Seperti diketahui, menjelang akhir musim lalu, hubungan antara Eto'o dan Mourinho merenggang. Merenggangnya hubungan antara manajer dan pemain Chelsea itu terjadi setelah Mou terekam kamera menyebut pemain timnas Kamerun itu sudah tua.
Meski sempat membalas dengan mengatakan eks manajernya itu sebagai orang bodoh, Eto'o tidak memungkiri bahwa dirinya bisa bermain di Liga Premier atas jasa Mourinho. Pasalnya ditahun 2013, Mou yang baru kembali ke Stamford Bridge merekrut Eto'o yang baru saja lepas dari Anzhi Makhachkala.
"Dalam 10 hari terakhir saya berpergian dan bertemu dengan sejumlah manajer. Di penghujung karir saya, saya hanya ingin bermain di klub yang menghargai kontribusi saya sebagai seorang pemain," jelas eks pemain Chelsea.
"Dari pertemuan saya dengan sejumlah manajer itu, Roberto (Martinez) adalah satu-satunya manajer yang berani berkata akan menghargai kontribusi saya," tambahnya.
Di laga ketiganya musim ini, Everton akan menghadapi Chelsea. Laga tersebut bisa menjadi ajang reuni bagi Eto'o dengan eks klubnya. (Soccerway)
Berita Terkait
Terpopuler
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Dana Operasional Gubernur Jabar Rp28,8 Miliar Jadi Sorotan
- Kopi & Matcha: Gaya Hidup Modern dengan Sentuhan Promo Spesial
- Breaking News! Keponakan Prabowo Ajukan Pengunduran Diri Sebagai Anggota DPR RI Gerindra, Ada Apa?
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
Pilihan
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
-
Derby Manchester Dalam 3 Menit: Sejarah, Drama, dan Persaingan Abadi di Premier League
-
Disamperin Mas Wapres Gibran, Korban Banjir Bali Ngeluh Banyak Drainase Ditutup Bekas Proyek
-
Ratapan Nikita Mirzani Nginep di Hotel Prodeo: Implan Pecah Sampai Saraf Leher Geser
-
Emil Audero Jadi Tembok Kokoh Indonesia, Media Italia Sanjung Setinggi Langit
Terkini
-
Eks Wasit yang Pernah Hina Jurgen Klopp Terjerat Kasus Video Asusila Anak
-
Diminati Calon Presiden Baru Benfica, Jurgen Klop: Saya Tidak Ingin Melatih Lagi
-
Ucap Syukur Usai Debut, Eliano Reijnders Tak Sabar Tampil di Liga Champions
-
Mees Hilgers Resmi Bertahan di FC Twente
-
Kata Bojan Hodak Usai Persib Tumbangkan Persebaya di GBLA
-
Media Prancis Bahas Jay Idzes, Ada Klub yang Tertarik Merekrut?
-
Media Belanda Sorot Persiapan Timnas Indonesia Kurang Maksimal Jelang Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Saga Transfer Mees Hilgers Belum Padam, Dirtek FC Twente Cari Jalan Keluar
-
Bos Persija Desak Larangan Suporter Away Dicabut: Jakmania Harus Jadi Contoh
-
Roy Keane Prediksi Hasil Derby Manchester ke-197: Kedua Tim Sama-sama Limbung