Suara.com - Bapak umat Katholik sedunia Paus Fransiskus biasanya menjadi satu-satunya orang yang jadi pusat perhatian dalam sebuah acara. Namun, ada yang berbeda dalam acara audiensi umum Sri Paus di aula Vatikan, hari Senin (1/9/2014).
Ada sosok lain yang menarik perhatian para peserta audiensi di Vatikan itu. Dia adalah legenda sepak bola Argentina, Diego Maradona.
Maradona hadir bersama sekitar 400 orang lain dalam audiensi Paus Fransiskus yang dikhusukan bagi para pemain dan penyelenggara sebuah laga sepak bola amal. Laga amal itu digelar di Roma, Italia dalam rangka mempromosikan perdamaian dan kerukunan antar-umat beragama.
Audiensi dimulai dengan pidato Sri Paus di hadapan para peserta. Kemudian, satu persatu peserta berfoto bersama pemimpin 1,2 miliar umat Katholik Roma di seluruh dunia itu.
Maradona, sang bintang Albiceleste yang membawa Argentina menjuarai Piala Dunia tahun 1986 duduk di barisan bangku terdepan. Banyak di antara peserta yang mendatangi bintang yang terkenal dengan gol "Tangan Tuhan" itu untuk mengajaknya berfoto.
Ketika tiba giliran Maradona menyalami Sri Paus, Maradona menyempatkan diri mengobrol bersama Sri Paus, yang notabene juga berasal dari Argentina. Bahkan, keduanya mengobrol lebih lama dari orang lainnya. Sebelum berlalu, Maradona memberikan cenderamata berupa jersey biru putih timnas Argentina bernomor punggung 10 kepada Bapak Suci. Nama Sri Paus "Francisco" tersemat di bagian punggung jersey.
Kepada wartawan, mantan kapten Argentina itu mengaku bahwa Bapak Suci-lah yang membuatnya bertobat.
"Paus Fransiskus bahkan lebih besar dari seorang Maradona," ujar mantan striker nyentrik itu.
"Kita semua harus meniru Paus Fransiskus. Jika setiap kita mau memberikan sesuatu kepada sesama, tak akan ada orang yang kelaparan di dunia ini," sambung Maradona.
Sementara itu, dalam audiensinya, Sri Paus menyampaikan harapan agara laga amal di Stadion Olimpiade Roma akan mendorong terciptanya "perdamaian di antara semua orang, mengesampingkan segala diskriminasi ras, bahasa, atau agama".
"Diskriminasi adalah godaan," kata Bapak Suci sembari menambahkan bahwa agama punya peran membawa perdamaian bagi dunia dan bahwa olah raga, khususnya sepak bola, bisa menjadi kendaraan perdamaian.
Selain Maradona, acara audiensi tersebut juga dihadiri Gianluigi Buffon, Andrea Pirlo, mantan striker Italia Roberto Baggio, serta manajer Arsenal, Arsene Wenger. Pemasukan acara amal akan disalurkan ke Scholas, sebuah proyek amal Paus yang ditujukan untuk menghubungkan jaringan sekolah dan pendidikan dari kebudayaan dan agama yang berbeda-beda di seluruh dunia. Sebagian dana juga disalurkan ke Yayasan Pupi yang didirikan oleh mantan pesepakbola Javier Zanetti, untuk membantu anak-anak miskin di Argentina. (Reuters)
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Body Lotion di Indomaret untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Rawat Garis Penuaan
- 7 Rekomendasi Lipstik Transferproof untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp20 Ribuan
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 14 November: Ada Beckham 111, Magic Curve, dan Gems
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 6 Tablet RAM 8 GB Paling Murah untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp2 Jutaan
Pilihan
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
-
Catatan Gila Charly van Oosterhout, Pemain Keturunan Indonesia di Ajax: 28 Laga 19 Gol
-
Daftar 611 Pinjol Ilegal Terbaru Update Satgas PASTI OJK: Ada Pindar Terkenal
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
Terkini
-
Pemain Keturunan Swedia Dukung Gol Spektakuler Rizky Ridho Raih Puskas Award
-
Rizky Ridho Setia ke Persija Hingga 2028, Sang Istri Ternyata Bisikkan Hal Ini
-
Bersinar di Piala Dunia U-17, Winger Manchester City Ternyata Pemain Keturunan
-
Besok Harga Naik! Manchester United Dapat Restu Rekrut Pemain Rp2 Triliun
-
Belanda Terpuruk di Kualifikasi Piala Dunia 2026, Anak Patrick Kluivert Malah Mundur
-
Italia Emban Misi Mustahil Menang 9-0, Gennaro Gattuso Bakal Lakukan Apa?
-
Carlo Ancelotti: Chelsea Beruntung Punya Pemain 19 Tahun Berbandrol Rp1,02 T
-
Eks Pelatih Timnas Soroti Pentingnya Pembinaan di Tengah Booming Sepak Bola Putri Malang
-
Jesus Casas Si Tukang Otak Atik Formasi, Cocok Latih Timnas Indonesia?
-
Calon Pelatih Timnas Indonesia Terseret ke FIFA Usai Kartu Merah Cristiano Ronaldo