Suara.com - Tim Persipura baik pemain, pelatih dan sejumlah pengurus masih berada di Jakarta dan belum kembali ke Kota Jayapura, Provinsi Papua, setelah melakoni laga final Liga Super Indonesia di Stadion Jakabaring, Palembang, Sumatera Selatan pad Jum’at (7/11/2014).
"Sabtu pagi kemarin tim Persipura tiba di Jakarta dan memilih istirahat sejenak sebelum kembali ke Jayapura," kata Juru bicara Persipura Jayapura Rocky Bebena, ketika dihubungi dari Kota Jayapura, Papua, Minggu (9/11/2014).
Ia mengatakan, tim "Mutiara Hitam" masih berada di Jakarta hingga Senin (10/11/2014), untuk selanjutnya bertolak di Jayapura.
Usai laga final yang dimenangkan oleh tim "Maung Bandung" dengan skor 5-3 lewat drama adu pinalti, Ketua Umum Persipura dan jajaran pengurus serta pelatih memilih untuk langsung kembali ke Jakarta.
"Para pemain kan butuh istirahat. Mungkin mereka juga butuh 'refreshing' dengan keluarga atau hal lainnya. Yang pastinya tanggal 10 besok tim sudah kembali ke Jayapura dan langsung libur," katanya.
Mengenai kegagalan pinalti Nelson Alom sehingga membuat Persipura gagal mempertahankan mahkota juara Liga Super Indonesia (LSI) edisi sebelumnya, Rocky mengatakan hal itu merupakan keputusan penting saat di lapangan dan sudah menjadi keputusan bersama.
Kalah atau menang, itu merupakan keputusan yang telah dibuat bersama.
"Ini juga bisa menjadi pengalaman buat kita, buat Nelson, dan ini akan menjadikan kita lebih kuat dan sabar," katanya.
"Paling tidak kita telah menujukkan bahwa inilah Persipura. Tidak mudah untuk mengalahkannya," tambahnya.
Persipura Jayapura gagal mempertahankan juara setelah laga final LSI di Jakabaring, dikalahkan oleh Persib Bandung lewat drama adu penalti 5-3, setelah diwaktu normal bermain imbang 2-2. (Antara)
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 8 Promo Makanan Spesial Hari Ibu 2025, dari Hidangan Jepang hingga Kue
- Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
- PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih, Kapten Timnas Indonesia Berikan Komentar Tegas
Pilihan
-
Mengenang Sosok Ustaz Jazir ASP: Inspirasi di Balik Kejayaan Masjid Jogokariyan
-
Gagal di Sea Games 2025, Legenda Timnas Agung Setyabudi Sebut Era Indra Sjafri Telah Berakhir
-
Rupiah Bangkit Perlahan, Dolar AS Mulai Terpojok ke Level Rp16.760
-
2 Profesi Ini Paling Banyak Jadi Korban Penipuan di Industri Keuangan
-
Cek Fakta: Viral Klaim Pigai soal Papua Biarkan Mereka Merdeka, Benarkah?
Terkini
-
Persija Dikalahkan Semen Padang, Mauricio Souza Muak Komentari Wasit
-
Liverpool Tak Tahu Kapan Alexander Isak Pulih Pasca Operasi
-
Cedera Alexander Isak Diprediksi Bakal Jadi Berkah Mohamed Salah
-
Sampai Kapan Bruno Fernandes Tak Bisa Bela Manchester United?
-
Menanti Hukuman Kemenpora untuk PSSI usai Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025
-
Rekor Arjen Robben Hancur, Harry Kane Cetak Sejarah 100 Kontribusi Gol Tercepat di Bayern Munchen
-
Persija Jakarta Tersungkur di Padang, Rizky Ridho Buka Suara soal Kartu Merah hingga Gol Dianulir
-
Gol Bunuh Diri Jordi Amat Bikin Geger, Disebut Netizen Layak Masuk Puskas Award
-
Sejarah! PSG Siap Kontrak Luis Enrique Seumur Hidup
-
John Herdman Pilih Timnas Indonesia, Media Honduras Akui PSSI Menang Telak