Suara.com - Laga derby antara Atletico Madrid vs Real Madrid yang akan dihelat di Vicente Calderon pada Kamis (8/1/2015) dini hari WIB, tidak hanya menjadi laga terbesar di Negeri Matador tengah pekan ini. Akan tetapi, laga tersebut juga menjadi ajang adu strategi dua pelatih, Carlo Ancelotti dan Diego Simeone.
Sejak Ancelotti menggantikan Jose Mourinho sebagai arsitek Los Blancos di awal musim 2013/14, tercatat pelatih asal Italia telah sembilan kali melakoni derby Madrid di berbagai ajang, termasuk partai puncak Liga Champions.
Menghadapi Atletico, Ancelotti telah tiga kali meraih kemenangan. Sementara enam derby lainnya berakhir dengan tiga hasil imbang dan tiga kali kalah.
Kemenangan atas Atletico diraih Don Carletto di dua leg babak semifinal Copa del Rey musim lalu dan di partai puncak Liga Champions. Di Piala Raja, Madrid unggul dengan agregat 5-0 (3-0, 0-2) sementara di Liga Champions, kemenangan telak kembali diraih Los Blancos dengan 4-1.
Musim ini pun tidak banyak perubahan yang dilakukan pelatih yang telah mempersembahkan empat trofi (Copa del Rey, Liga Champions, Piala Super Eropa dan Piala Dunia Antarklub) bagi El Real. Formasi Madrid hanya mengalami perubahan di lini tengah menyusul masuknya Toni Kroos dan James Rodriguez.
Sementara di lini depan, Ancelotti yang tetap mengandalkan formasi 4-3-3 tetap mengandalkan trio Cristiano Ronaldo, Gareth Bale dan Karim Benzema.
Sementara itu di kubu Atletico, Simeone yang terbilang kalah pengalaman dari Don Carletto ternyata mampu mengimbangi arsitek senior asal Italia tersebut. Dengan catatan tiga kemenangan, tiga imbang dan tiga kali kalah dari sembilan kali mengadu strategi dengan Ancelotti, pelatih asal Argentina pun siap mengungguli Don Carletto di laga derby kali ini.
Meski sejumlah pemain kunci hengkang di akhir musim lalu, Simeone mampu menjaga performa timnya untuk bersaing musim ini. Dengan tetap mengusung formasi 4-2-3-1, saat ini Simeone mampu membawa Atletico menempati posisi tiga besar La Liga, berlaga di babak 16 besar Copa del Rey dan melaju ke fase gugur Liga Champions.
Kamis dini hari, Simeone mungkin saja kembali membuat kejutan. Dengan bergabungnya Fernando Torres di lini depan, Simeone bisa jadi menerapkan strategi baru untuk menambah daya gedor Los Colchoneros.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 8 Promo Makanan Spesial Hari Ibu 2025, dari Hidangan Jepang hingga Kue
- Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
- PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih, Kapten Timnas Indonesia Berikan Komentar Tegas
Pilihan
-
Kredit Nganggur Tembus Rp2,509 Triliun, Ini Penyebabnya
-
Uang Beredar Tembus Rp9891,6 Triliun per November 2025, Ini Faktornya
-
Pertamina Patra Niaga Siapkan Operasional Jelang Merger dengan PIS dan KPI
-
Mengenang Sosok Ustaz Jazir ASP: Inspirasi di Balik Kejayaan Masjid Jogokariyan
-
Gagal di Sea Games 2025, Legenda Timnas Agung Setyabudi Sebut Era Indra Sjafri Telah Berakhir
Terkini
-
Bukan Januari! Media Italia Bongkar Waktu Sebenarnya AC Milan Datangkan Jay Idzes
-
Rekor John Herdman Lebih Mentereng dari Shin Tae-yong, Bisa Katrol Ranking FIFA Timnas Indonesia?
-
Pelatih PSIM Yogyakarta Jean-Paul van Gastel Keluhkan Laga Tanpa Penonton Melawan Persijap Jepara
-
Cedera Serius, Alexander Isak Alami Patah Tulang Fibula
-
Hina Merah Putih di London, Bonnie Blue Pernah Jadi Sponsor Klub Liga Inggris tapi Berujung Pahit
-
Duel Panas Persib Bandung vs Persija Berpotensi Dipimpin Wasit Jepang
-
Viral Lecehkan Merah Putih, Terungkap Bonnie Blue Pernah Diseret Keluar Stadion Klub Premier League
-
Timnas Futsal Bersinar di SEA Games 2025, Ketum FFI Ogah Dibenturkan dengan Sepak Bola
-
Gelandang Timnas Jepang Gabung Bali United
-
Napoli Juara Supercoppa, Antonio Conte Justru Merendah: Kami Belum Siap Menguasai Italia