Suara.com - Ketua Jakmania, Richard Ahmad, mengusulkan lokasi Kongres Luar Biasa PSSI yang salah satu agendanya memilih ketua umum baru, dipindah, demi menjaga netralitas.
"Supaya kondisi lebih kondusif. Kalau tetap di Surabaya situasi politiknya tidak bagus," kata Richard Ahmad di Jakarta, Minggu (29/3/2015).
Sesuai dengan rencana, KLB PSSI akan berlangsung di salah satu hotel di Surabaya, Jawa Timur, 18 April 2015. Ada sembilan bakal calon yang maju memperebutkan posisi tertinggi di induk organisasi sepak bola Indonesia itu.
Dari sembilan bakal calon yang ada, nama La Nyalla Mattalitti yang saat ini menjadi Wakil Ketua Umum PSSI menjadi nama yang cukup diunggulkan meski dalam beberapa pekan terakhir menjadi sorotan media karena dipanggil oleh Kejati Jawa Timur.
Lelaki yang juga Ketua Kadin Jawa Timur dipanggil oleh Kejati terkait kasus dugaan korupsi dana hibah dari Pengprov Jatim ke Kadin senilai Rp20 miliar. Selain itu, ada beberapa permasalahan lagi yang saat ini juga muncul.
Selain La Nyalla Mattalitti, bakal calon yang akan bersaing menjadi Ketua Umum PSSI periode 2015-2019 adalah Ahsanul Qosasih, Muhammad Zein, Syarif Bastaman, Joko Driyono, Djohar Arifin Husin, Subardi, Sarman dan Bernhard Limbong.
"Apalagi ada bakal calon yang mulai dibidik aparat penegak hukum. Makanya kami mengusulkan lokasi KLB dipindah ke tempat lain," katanya.
Richard Ahmad menjelaskan Solo, Jawa Tengah, atau Yogyakarta dinilai sebagai tempat yang layak untuk menggelar KLB PSSI. Kedua ini juga memiliki sejarah yang panjang terkait dengan persepakbolaan nasional.
Terkait dengan nama-nama bakal calon Ketua PSSI yang sudah tidak asing lagi dikancah persepakbolaan nasional, Richard berharap dalam kepengurusan nanti ada kombinasi senior-junior. Hal ini dilakukan agar proses regenerasi berjalan dengan baik.
Selain ada usulan pemindahan lokasi, ada beberapa pihak termasuk Kemenpora yang meminta KLB PSSI ditunda hingga usainya pelaksanaan SEA Games 2015. Hanya saja, permintaan pemerintah itu ditanggapi dengan dingin oleh PSSI. (Antara)
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Dana Operasional Gubernur Jabar Rp28,8 Miliar Jadi Sorotan
- Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Praktisi Hukum Minta Publik Berhati-hati
- Prabowo Dikabarkan Kirim Surat ke DPR untuk Ganti Kapolri Listyo Sigit
- Tutorial Bikin Foto di Lift Jadi Realistis Pakai Gemini AI yang Viral, Prompt Siap Pakai
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
Pilihan
-
Ketika Politik dan Ekonomi Turut Membakar Rivalitas Juventus vs Inter Milan
-
Adu Kekayaan Komjen Suyudi Ario Seto dan Komjen Dedi Prasetyo, 2 Calon Kapolri Baru Pilihan Prabowo
-
5 Transfer Pemain yang Tak Pernah Diduga Tapi Terjadi di Indonesia
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
-
Derby Manchester Dalam 3 Menit: Sejarah, Drama, dan Persaingan Abadi di Premier League
Terkini
-
Arema FC Takluk dari Dewa United, Marcos Santos Beberkan Evaluasi dan Persiapan Lawan Persib Bandung
-
Persija Jakarta Targetkan Kemenangan atas Bali United untuk Pertahankan Puncak Klasemen Super League
-
Martin Zubimendi Bersinar, Arsenal Raih Clean Sheet dan Menang 3-0 di Liga Inggris
-
Bayern Muenchen Lumat Hamburger SV Lima Gol Tanpa Balas di Allianz Arena Liga Jerman
-
Juventus Tumbangkan Inter Milan 4-3 Lewat Drama Gol Larut Vasillije Adzic di Liga Italia
-
Hasil Liga Inggris: Bournemouth Kejutan Besar, Newcastle Raih Kemenangan Tipis
-
Calvin Verdonk Dipastikan Fit, Bisa Starter Lille Hadapi Toulouse di Ligue 1 Prancis
-
Real Madrid Kalah Jumlah Pemain, Tetap Kunci Kemenangan Penting Lawan Real Sociedad di Liga Spanyol
-
5 Pemain yang Pernah Membela Juventus dan Inter: Dari Si Kuda Ilahi hingga Sang Singa
-
Sandy Walsh Ngaku Ingin Tinggal di Surabaya, Gabung Persebaya?