Suara.com - Bank Papua sebagai salah satu sponsor dari Persipura Jayapura, mengancam akan menarik dukungannya. Hal itu akan dilakukan jika pada akhirnya Tim Mutiara Hitam harus berhenti berlaga di AFC Cup akibat hukuman FIFA yang diberikan kepada Indonesia.
"Kalau di AFC dinilai FIFA harus dihentikan juga ya baru kita berhenti, selama masih ada kegiatan bertanding kita tetap dukung," ujar Direktur Utama Bank Papua Johan Kafiar, di Jayapura, Minggu (17/5/2015) .
Kevakuman liga yang digulirkan PSSI, kata Johan, tidak mepengaruhi dukungan mereka kepada Persipura karena tim tersebut masih berlaga di kompetisi tingkat Asia. "Salah satu yang menjadi keseriusan kami adalah Persipura saat ini fokus di AFC."
"AFC ini adalah salah satu even yang menurut kami cukup prestisius bagi Indonesia dan secara khusus Persipura, karena itu komitmen kami tetap kita jalankan, walaupun ISL sampai hari ini belum jelas," ungkap Johan.
Namun, sambungnya, Bank Papua berharap agar manajemen Persipura dapat segera membangun komunikasi dengan kedua pihak yang berseteru untuk segera mencari jalan keluar dari masalah tersebut.
"Kami sebenarnya ingin Persipura segera berkomunikasi dengan PSSI maupun Menpora untuk selesaikan itu, kalau tidak sampai 25 Mei kalau Fifa bilang harus stop ya kita juga stop," imbuhnya.
Keprihatinan juga diutarakan oleh Johan melihat kondisi persepakbolaan Indonesia saat ini yang dianggap juga berimbas kepada tim kebanggan masyarakat Papua, Persipura yang sebenarnya sedang berjuang membawa nama Indonesia di level kompetisi tingkat Asia.
"Lalu kami saat ini prihatin juga kondisi Indonesia yang begitu masalah ini terjadi yang akhirnya Persipura terkena imbas, karena itu kami hanya mengimbau juga kepada PSSI maupun Menpora, sebaiknya ini harus diselesaikan secara baik sehingga tidak terpengaruh kepada Persipura dan juga Persib yang saat ini membawa nama Indonesia di luar negeri," tukasnya. (Antara)
Berita Terkait
-
AFC Rancang Nations League, Jadwal Timnas Indonesia Bakal Super Padat
-
Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
-
Media Belanda Sebut Penasihat Teknis PSSI Gabung Ajax Amsterdam Februari 2026
-
Eks Kapten Timnas Indonesia Tegas: Garuda Jangan Bicara Piala Dunia 2030 Tanpa Pelatih Baru
-
Seberapa Hebat John Herdman? Pelatih Timnas Indonesia yang Segera Diumumkan PSSI
Terpopuler
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Mikel Arteta Ajak Arsenal Nikmati Setiap Kemenangan usai Kembali ke Puncak Liga Inggris
-
AFC Nations League Resmi Diluncurkan, Timnas Indonesia Siap Hadapi Kompetisi Baru Asia
-
Drawing Piala AFF 2026 di Jakarta, Misi Timnas Indonesia Raih Juara
-
AFC Rancang Nations League, Jadwal Timnas Indonesia Bakal Super Padat
-
Gelandang Man City Keturunan Indonesia Semringah Bisa Cetak Gol di Kandang
-
Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
-
Kata-kata Emil Audero Usai Tampil Heroik di Laga Lazio vs Cremonese
-
Fabio Lefundes Sebut Laga Borneo FC vs Persebaya Berkualitas Tinggi Meski Tak Full Team
-
Media Belanda Sebut Penasihat Teknis PSSI Gabung Ajax Amsterdam Februari 2026
-
Sukses di SEA Games 2025, Pengamat Ingatkan Segera Fokus Hadapi Asian Games dan Olimpiade