Suara.com - Pemain timnas Belanda Leroy Johan Fer melatih anak-anak Ambon teknik sepak bola di lapangan Merdeka Ambon, Kamis (18/6/2015).
Pemain asal Belanda yang merumput di Liga Inggris bersama klub Queens Park Rangers (QPR) itu mengenakan kaos jersey biru muda dan celana biru tua saat memberikan teknik bermain bola kepada anak-anak Ambon, selama satu jam di bawah rintik hujan yang turun di lapangan utama kota Ambon itu.
Usai memberikan keterangan kepada awak media, gelandang timnas Belanda itu naik becak bersama isteri menuju lapangan merdeka untuk memberikan latihan dasar kepada anak-anak.
Anak-anak tampak antusias bermain bersama Leroy. Guyuran hujan tidak menyurutkan semangat mereka untuk berlatih.
Usai melatih anak-anak Leroy menyatakan permainan yang ditampilkan cukup baik hanya perlu diasah untuk mendapatkan hasil gemilang.
"Latihan yang rutin ditunjang infrastruktur yang memadai akan menghasilkan prestasi yang baik bagi masa depan sepak bola di Maluku," katanya.
Menurut dia, anak-anak pada dasarnya bisa bermain bola, tetapi bagaimana caranya dilatih dengan rutin untuk meraih prestasi.
"Usai Coaching Clinic ini saya berharap latihan terus ditingkatkan, selain itu diikutsertakan dalam kompetisi di tingkat lokal dan nasional, agar anak-anak terbiasa," tandasnya.
Menjawab pertanyaan media terkait kontribusi untuk sepak bola Maluku, Leroy menjawab dirinya telah melihat bakat anak Maluku dan akan membicarakan dengan pemain timnas Belanda yang memiliki hubungan darah dengan Maluku seperti Giovanni van Bronckhorst, Mark van Bommel, Denny Landzaat dan Roy Makaay .
"Sekembalinya saya akan berbicara dengan teman-teman untuk menjelajah Ambon mencari bakat pemain muda agar ke depan bisa menjadi pemain profesional," katanya.
Leroy dalam kesempatan itu juga membagikan enam sepatu, satu buah kaos, bendera KNVB dan syal miliknya kepada anak-anak yang dilatih.
Enam sepatu yang diberikan satu di antaranya merupakan sepatu yang pernah dipakai saat mengikuti kompetisi di Inggris. (Antara)
Berita Terkait
-
Lewati Patrick Kluivert, Memphis Depay Cetak Rekor Mentereng di Timnas Belanda
-
Aduh Sial, Timnas Belanda Didesak Panggil Pemain Keturunan Rp225 Miliar
-
Naturalisasi PSSI Belum Rampung, Miliano Jonathans Dipanggil Timnas Belanda
-
Miliano Jonathans Disebut Tolak Panggilan Timnas Belanda, Cek Faktanya!
-
Tolak Belanda, Miliano Jonathans Pilih Timnas Indonesia
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Tak Mau Naikkan Tarif Listrik Meski Subsidi Berkurang
-
Ratu Tisha Lengser: Apa yang Sebenarnya Terjadi di Balik Layar PSSI?
-
Istana Tanggapi Gerakan 'Stop Tot Tot Wuk Wuk' di Media Sosial: Presiden Aja Ikut Macet-macetan!
-
Emil Audero Jadi Kunci! Cremonese Bidik Jungkalkan Parma di Kandang
-
DPR Usul Ada Tax Amnesty Lagi, Menkeu Purbaya Tolak Mentah-mentah: Insentif Orang Ngibul!
Terkini
-
Derby della Capitale 2025: Totti Prediksi Zaccagni Jadi Ancaman Lazio
-
Ruben Amorim Buka Suara soal Pertemuan dengan Sir Jim Ratcliffe, Ditawari Kontrak Baru?
-
Kata-kata Berkelas Emil Audero: Ogah Jemawa, Siap Bikin Pemain Parma Frustasi
-
Emil Audero Jadi Kunci! Cremonese Bidik Jungkalkan Parma di Kandang
-
Real Madrid Bidik Wonderkid MU, Digadang Jadi Pengganti Luka Modric
-
Arsenal vs Manchester City: Arteta Bidik Sejarah, Guardiola Dihantui Catatan Buruk
-
Arsenal vs Manchester City: Cedera Lutut Rodri Masih Jadi Misteri
-
Arteta Was-was, Bek Muda Arsenal Rp253 M Bakal Hadapi Raksasa Norwegia
-
Rashford Cetak Dua Gol, Tapi Pedri Justru Disanjung Legenda Manchester United
-
Drama Chelsea: Raheem Sterling dan Disasi Dijauhi dari Skuad Utama