Suara.com - Pemain yang memecahkan rekor transfer Raheem Sterling hanya memerlukan waktu dua menit untuk mencetak gol debutnya, ketika Manchester City mengalahkan AS Roma melalui adu penalti pada pertandingan International Champions Club di Melbourne pada Selasa (21/7/2015).
Kiper Inggris Joe Hart melakukan dua penyelamatan larut ketika Manchester City menang adu penalti dengan skor 5-4, setelah pertandingan berakhir dengan skor imbang 2-2 pada akhir waktu normal di Melbourne Cricket Ground.
Sterling, pemain termahal Inggris sepanjang sejarah, hanya memerlukan waktu dua menit 17 detik untuk membuka rekening golnya bagi klub barunya itu.
Ia memperlihatkan kecepatannya untuk mengejar operan membelah pertahanan dari Kelichi Iheanacho, untuk membuat kiper Roma Morgan De Sanctis gagal meraih bola dan memasukkan bola ke gawang yang kosong.
Ketika penampilan perdana Sterling dalam balutan seragam biru langit menjadi titik pembicaraan utama, juara Liga Utama Inggris 2014 itu memperlihatkan banyak potensi serangan untuk musim depan.
"Penting untuk mencetak gol, khususnya di awal pertandingan, dan ia hanya bermain selama 45 menit setelah hanya beberapa hari bekerja dengan tim," kata pelatih Manuel Pellegrini mengenai penampilan Sterling.
"Saya senang dengan cara ia bermain. Ia mendemonstrasikan mengapa ia berada di sini, bukan hanya nilainya sebagai pemain, ia merupakan pemain yang sangat muda maka saya pikir ia akan berkembang banyak di masa yang akan datang, bermain dengan Yaya Toure, David Silva, dan banyak lagi." "Saya sangat senang dengan dia, dan saya sangat senang karena kami membeli dia." Pemain 20 tahun itu menyelesaikan proses kepindahannya ke Manchester City dari Liverpool pada pekan lalu dengan kontrak lima tahun bernilai awal 44 juta pound, yang dapat meningkat sampai 49 juta pound.
Tim Italia itu menyamakan kedudukan lima menit setelah Sterling mencetak gol dengan cara yang menarik. Gelandang asal Bosnia Miralem Pjanic melepaskan tembakan keras dari jarak 20 meter ke sudut kanan atas gawang.
Sterling berteriak keras meminta hadiah penalti ketika ia dijatuhkan oleh Alessandro Florenzi pada pertengahan babak pertama, namun wasit asal Australia Jared Gillet menginstruksikan permainan diteruskan.
Roma memiliki tiga peluang untuk mencetak gol sebelum turun minum, di mana Vincent Kompany menggagalkan peluang Francesco Totti, Eliaquim Mangala menyapu peluang lain, dan Daniele De Rossi yang tidak terkawal menanduk bola melambung ke atas mistar.
Pellegrini menarik keluar Sterling saat turun minum serta David Silva di antara sembilan perubahan, memasukkan Samir Nasri, Aleksandar Kolarov, dan Yaya Toure.
Pemain muda asal Nigeria Iheanacho membawa Manchester City kembali unggul pada menit ke-51 ketika ia memanfaatkan operan ke belakang yang buruk dari mantan pemain internasional Inggris Ashley Cole, untuk menaklukkan De Sanctis dari jarak dekat.
Namun pemain Serbia Adem Ljajic membawa tim Italia itu kembali menyamakan kedudukan ketika ia menaklukkan Joe Hart melalui tendangan bebasnya pada menit ke-87 untuk membuat pertandingan harus diteruskan dengan adu penalti.
Hart menjadi pahlawan bagi Manchester City, ketika ia menggagalkan sepakan Seydou Boumbia dan Seydou Keita untuk memastikan kemenangan tim Inggris itu.
"Kami melakukan kesalahan individual pada babak kedua dan kami harus menebusnya, namun apa yang paling saya apresiasi adalah kami mampu dua kali bangkit dari ketertinggalan, yang berarti kami kuat secara mental," kata pelatih Roma Rudi Garcia.
"Lapangan tidak cukup bagus untuk pertandingan di level ini dan tentu saja ini merupakan musim dingin (di Australia), namun ini lebih dari sulit dan sulit menjelaskan kesalahan Cole dengan operan yang keliru itu." "Namun secara keseluruhan, Cole memainkan pertandingan yang bagus dan para pemain semestinya tidak dihakimi dari satu permainan semata. Tentu saja, saya akan lebih memilih jika ia tidak melakukan kesalahan itu dan mungkin kiper Morgan dapat tampil lebih baik pada situasi itu." Manchester City akan berusaha untuk melaju dan memenangi turnamen ICC, ketika mereka berhadapan dengan juara Eropa sepuluh kali Real Madrid di pertandingan final di Melbourne Cricket Ground pada Jumat.
Roma menang 7-6 atas Real Madrid melalui adu penalti, setelah pertandingan pembukaan ICC itu berakhir imbang tanpa gol di MCG pada Sabtu. (Antara/AFP)
Berita Terkait
-
Pep Guardiola Pilih Kasih? Kritik Foden, Puji Habis-habisan Haaland dan Cherki
-
Cetak Gol Saat Manchester City Menang 3-0, Phil Foden Kena Semprot Pep Guardiola
-
Pep Guardiola Menghilang Jelang Crystal Palace vs Manchester City, Ada Apa?
-
Chelsea Disarankan Rekrut Kiper Gagal Manchester City untuk Gantikan Robert Sanchez
-
Jadwal Liga Inggris Pekan Ini: Liverpool Lawan Kuda Hitam, Arsenal Tantang Wolves
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- 7 Sunscreen Anti Aging untuk Ibu Rumah Tangga agar Wajah Awet Muda
- Mobil Bekas BYD Atto 1 Berapa Harganya? Ini 5 Alternatif untuk Milenial dan Gen Z
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
6 HP Snapdragon RAM 8 GB Termurah: Terbaik untuk Daily Driver Gaming dan Multitasking
-
Analisis: Taktik Jitu Andoni Iraola Obrak Abrik Jantung Pertahanan Manchester United
-
29 Unit Usaha Syariah Mau Spin Off, Ini Bocorannya
-
Soal Klub Baru usai SEA Games 2025, Megawati Hangestri: Emm ... Rahasia
-
Pabrik VinFast di Subang Resmi Beroperasi, Ekosistem Kendaraan Listrik Semakin Lengkap
Terkini
-
Pergi Tinggalkan Liverpool untuk Piala Afrika, Mohamed Salah Malah Mampir ke Arab Saudi
-
Joan Laporta Akui Bayar Wasit, Real Madrid Putus Hubungan dengan Barcelona
-
Datang ke Stadion Lebih Nyaman dan Stylish: Rekomendasi 5 Brand Sepatu Idel untuk Suporter
-
Bukan Jay Idzes, Pemain Ini yang Jadi Target Utama AC Milan di Bursa Transfer
-
Panas! Pemain Muda MU Serang Balik Ruben Amorim Usai Komentar Kontroversial
-
Analisis: Taktik Jitu Andoni Iraola Obrak Abrik Jantung Pertahanan Manchester United
-
Bantuan Shin Tae-yong untuk Korban Banjir Sumatra Disambut Antusias Korban
-
Resbob Ditangkap Kasus Ujaran Kebencian, Ketua Viking Apresiasi Polda Jabar
-
Kiper Timnas Indonesia Emil Audero Jadi Raja Save di Serie A Italia
-
Thom Haye Bongkar Fakta Mengejutkan Usai Persib Dikalahkan MU