Suara.com - Akan terdapat tiga tim yang terdegradasi dari Liga Prancis pada akhir musim ini, setelah Dewan Negara Bagian Prancis tidak menyetujui proposal yang diajukan oleh klub-klub strata teratas Prancis untuk mengurangi jumlah tim yang didegradasi menjadi dua tim.
Liga Sepak Bola Profesional (LFP) dan 18 dari 20 tim Ligue 1 mengajukan permohonan kepada Dewan Negara untuk mendukung proposal mereka agar dua tim dapat naik strata, dua tim turun strata, yang awalnya tidak dikabulkan oleh Federasi Sepak Bola Prancis.
Dewan Negara mengatakan bahwa terdapat "keterdesakan yang minim" ketika mereka menolak permohonan itu dan menegaskan bahwa semestinya format saat ini, yakni tiga tim promosi dan tiga tim degradasi semestinya dilanjutkan pada akhir musim ini.
Bagaimanapun, kasus ini masih terus bergulir, di mana terdapat pengumuman bahwa ini hanya merupakan langkah pertama terhadap proses yudisial. Akan ada pembicaraan-pembicaraan lebih lanjut antara pihak-pihak yang berwenang, sehingga hal ini masih akan belum menemui titik akhir sampai kemungkinan pada Januari 2016.
Hal ini sendiri tidak ditanggapi seragam oleh klub-klub strata tertinggi dan mereka yang berkompetisi di Ligue 2, di mana tim-tim Ligue 1 berkata bahwa mengurangi jumlah tim yang terdegradasi akan menciptakan lingkungan yang memiliki resiko lebih kecil dan akan berpeluang menarik lebih banyak investor dari luar negeri.
Sedangkan tim-tim Ligue 2 lebih mencemaskan tentang ide kehilangan satu spot promosi dan memandang tindakan itu sebagai langkah pertama dalam upaya klkub-klub terbesar negeri itu untuk membuat Ligue 1 menjadi "toko yang tertutup" yang menjual hak-hak penyiaran mereka sendiri -- seperti yang terjadi di Liga Utama Inggris.
Klub-klub Ligue 1 berupaya keras mendongkak pendapatan ketika mereka terus kehilangan pemain-pemain terbaiknya yang pindah ke Liga Utama Inggris. (Antara/AFP)
Tag
Berita Terkait
-
Calvin Verdonk Menghilang, Lille Alami Kemenangan Dramatis Hingga 4 Kartu Merah
-
Fantastis! Calvin Verdonk Punya Kesamaan dengan Ousmane Dembele, Kok Bisa?
-
Kartu Merah Calvin Verdonk Berbuntut Panjang, Bakal Dapat Tambahan Sanksi?
-
Calvin Verdonk Jalani Hari Sial: Main 5 Menit, Kartu Merah, Lille Tumbang dari Strasbourg
-
Calvin Verdonk Terancam Sanksi, Pihak Klub Kasih Peringatan, Ada Masalah Apa?
Terpopuler
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 8 Promo Makanan Spesial Hari Ibu 2025, dari Hidangan Jepang hingga Kue
- Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
- PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih, Kapten Timnas Indonesia Berikan Komentar Tegas
Pilihan
-
Mengenang Sosok Ustaz Jazir ASP: Inspirasi di Balik Kejayaan Masjid Jogokariyan
-
Gagal di Sea Games 2025, Legenda Timnas Agung Setyabudi Sebut Era Indra Sjafri Telah Berakhir
-
Rupiah Bangkit Perlahan, Dolar AS Mulai Terpojok ke Level Rp16.760
-
2 Profesi Ini Paling Banyak Jadi Korban Penipuan di Industri Keuangan
-
Cek Fakta: Viral Klaim Pigai soal Papua Biarkan Mereka Merdeka, Benarkah?
Terkini
-
Siapa Bernardo Tavares? Pelatih Baru Persebaya Surabaya, Eks Arsitek PSM Makassar Sang Juara Liga 1
-
Persija Dikalahkan Semen Padang, Mauricio Souza Muak Komentari Wasit
-
Liverpool Tak Tahu Kapan Alexander Isak Pulih Pasca Operasi
-
Cedera Alexander Isak Diprediksi Bakal Jadi Berkah Mohamed Salah
-
Sampai Kapan Bruno Fernandes Tak Bisa Bela Manchester United?
-
Menanti Hukuman Kemenpora untuk PSSI usai Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025
-
Rekor Arjen Robben Hancur, Harry Kane Cetak Sejarah 100 Kontribusi Gol Tercepat di Bayern Munchen
-
Persija Jakarta Tersungkur di Padang, Rizky Ridho Buka Suara soal Kartu Merah hingga Gol Dianulir
-
Gol Bunuh Diri Jordi Amat Bikin Geger, Disebut Netizen Layak Masuk Puskas Award
-
Sejarah! PSG Siap Kontrak Luis Enrique Seumur Hidup