Suara.com - Menteri Pemuda dan Olahraga, Imam Nahrawi akan melaporkan hasil kajiannya soal pencabutan sanksi Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia, PSSI, kepada Presiden Joko Widodo pada hari Senin(1/3/2016) mendatang. Hal itu disampaikan Imam dalam Konferensi pers yang digelar di depan Gedung Kemenpora, Jakarta, Jumat(26/2/2016).
Sebelumnya, berdasarkan hasil pertemuan dengan Presiden Joko Widodo di Istana, Kemenpora diperintahkan untuk melakukan pengkajian mendalam soal wacana pencabutan pembekuan PSSI. Dan hasil kajian tersebut akan dijadikan dasar untuk mengambil keputusan perihal nasib PSSI.
"Kami sudah melakukan pertemuan secara maratahon, mendalam dan komprehensif bersama jajaran Kemenpora mulai dari eselon satu. Kami juga sudah berdiskusi secara mendalam dengan BOPI dan banyak pihak, sehingga tugas yang telah diserahkan kepada saya oleh presiden dengan mepertimbangkan seluruh aspek, maka sore hari ini kami sudah menyelesaikan kajian itu. Sehingga hari senin yang akan datang kami akan laporkan kepada presiden," kata Imam.
Pada kesempatan itu, Imam juga menjelaskan bahwa selama ini tidak pernah membekukan PSSI. Dia mengaku hanya memberikan sanksi dengan tidak mengakui kegiatan wadah sepak bola Indonesia itu secara administratif.
Tujuannya tidak lain adalah untuk memajukan sepak bola di tanah air.
"Kami hanya berikan sanksi kepada PSSI dan tidak mengakui kegiatannya secara administratif. Kepada masyarakat pencita bola, semua keinginan dan harapan kita akan terlaksanakan," jelas politisi PKB itu.
"Kedepan sepak bola pasti akan semakin baik, semakin maju, sehingga memberikan harapan untuk masa depan sepak bola Indonesia," tambahnya.
Berita Terkait
-
PSSI Pertanyakan Sikap Dingin Patrick Kluivert ke Fans Timnas Indonesia
-
Kemal Palevi Kritik PSSI: Abaikan Peluang Emas Lolos ke Piala Dunia 2026
-
Kemal Palevi Pesimis Sepak Bola Nasional Bisa Maju Selama Ketua PSSI Rangkap Jabatan
-
3 Dosa Patrick Kluivert Usai Timnas Indonesia Gagal ke Piala Dunia
-
Rekap Perjalanan Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia, Berapa Kali Menang?
Terpopuler
- Prabowo Disebut Ogah Pasang Badan untuk Jokowi Soal Ijazah Palsu, Benarkah?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Ketiga 13-19 Oktober 2025
- 5 Rekomendasi Sunscreen Mengandung Kolagen untuk Hilangkan Kerutan, Murah Meriah Mudah Ditemukan
- 6 Hybrid Sunscreen untuk Mengatasi Flek Hitam di Usia Matang 40 Tahun
- Patrick Kluivert Dipecat, 4 Pelatih Cocok Jadi Pengganti Jika Itu Terjadi
Pilihan
-
Emas Terbang Tinggi! Harga Antam Tembus Rp 2.596.000, Cetak Rekor di Pegadaian
-
Bikin Geger! Gunung Lawu Dilelang jadi Proyek Geothermal, ESDM: Sudah Kami Keluarkan!
-
Uang MBG Rp100 T Belum Cair, Tapi Sudah Dibalikin!, Menkeu Purbaya Bingung
-
6 Rekomendasi HP 2 Jutaan Kamera Terbaik Oktober 2025
-
Keuangan Mees Hilgers Boncos Akibat Absen di FC Twente dan Timnas Indonesia
Terkini
-
Barcelona Tawarkan Ronald Araujo ke Chelsea! Tapi Bek Uruguay Itu Ogah Pergi
-
Ditanya Kans Latih Timnas Indonesia, Pelatih yang Loloskan Uzbekistan ke Piala Dunia Beri Kode Keras
-
Malaysia Melesat! Ranking FIFA Lebih Tinggi dari Timnas Indonesia Setelah Hajar Laos 5-1
-
Alasan Marselino Ferdinan Tak Khawatir Susah Adaptasi Bersama AS Trencin
-
PSSI Pertanyakan Sikap Dingin Patrick Kluivert ke Fans Timnas Indonesia
-
Timnas Indonesia Gagal ke Piala Dunia, Marselino Ferdinan Fokus AS Trencin: Saya Butuh Menit Bermain
-
Manchester United Siap Perpanjang Kontrak Casemiro tapi Harus Ikhlas Gaji Dipotong
-
Selamat Tinggal Timnas Indonesia, Ini 8 Wakil Asia yang Lolos ke Piala Dunia 2026
-
Nama Witan Sulaeman Disebut-sebut Pemain Klub Slovakia, Kenapa?
-
Seleksi 50 Pemain, Indra Sjafri Coba Muka Baru di Timnas Indonesia U-22