Suara.com - Anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI, Gusti Randa pasca mundur dari jabatan menjelaskan beberapa alasan penyebab konflik yang menyebabkan PSSI dan pemerintah belum bisa satu visi terkait prestasi sepak bola Indonesia.
"Pemerintah itu memiliki 'good will' dalam sepak bola, jika ini tidak direspon secara benar maka akan muncul banyak persepsi negatif," kata Gusti Randa ketika ditemui di Gor Soemantri, Jakarta, Kamis.
Lebih lanjut ia berpendapat bahwa "kaki" pemerintah atau pijakan keinginan pemerintah masih terganjal dengan peristiwa masa lalu.
"Suara tuduhan adanya mafia bola, dan sebagainya ini yang membuat pemerintah dan PSSI tidak pernah ketemu (satu misi), padahal sampai sekarang mafianya mana juga tidak tertangkap," katanya.
Ia juga menanggapi bahwa dirinya ikut berunding di Istana Merdeka terkait persepakbolaan itu adalah hal yang tidak penting.
Ia tidak menjamin bahwa dirinya mundur dari jabatan PSSI bakal mengurangi kegaduhan di tubuh PSSI.
"Ya, kalau saya mundur, minimal ada statement yang bisa diputar balik dari perspsepktif berbagai pihak," katanya sembari tertawa.
Mantan aktor film ini juga menyayangkan isu politik yang lebih santer muncul dibandingkan dengan solusi peningkatan prestasi sepak bola.
"Malah santer menanggapi menang di pengadilan, itu kan tidak penting, tidak menarik juga bagi masyarakat, sepak bola itu menang skor, bukan menang di pengadilan," tuturnya.
Gusti Randa, mengungkapkan alasannya setelah memutuskan mundur dari organisasi Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI).
"Yang jelas saya sudah rangkap jabatan, dan tidak mau terjadi kegaduhan yang lebih lanjut," kata Gusti Randa.
Lebih lanjut, ia tidak mau menjelaskan lebih detail mengenai keputusannya mengundurkan diri.
Saat ini ia juga menjabat sebagai Ketua Asosiasi Provinsi (Asprov) PSSI DKI Jakarta.
Diketahui bahwa Gusti Randa sudah mengajukan surat mengundurkan diri Kepada Wakil Ketua Umum PSSI, Hinca Panjaitan. Dan Hinca Panjaitan juga disebutkan telah menyetujui surat pengunduran diri tersebut.
Selain itu, masalah waktu pemilihan pengunduran diri kenapa baru sekarang jika terkait rangkap jabatan, ia menjelaskan bahwa karena situasi akhir-akhir ini di PSSI semakin gaduh.
Ia juga menegaskan bahwa setelah ini tidak serta merta keluar atau berhenti di organisasi sepak bola, karena masih terikat dengan Asosiasi Provinsi PSSI DKI Jakarta. (Antara)
Berita Terkait
-
Eks Kapten Timnas Indonesia Tegas: Garuda Jangan Bicara Piala Dunia 2030 Tanpa Pelatih Baru
-
Seberapa Hebat John Herdman? Pelatih Timnas Indonesia yang Segera Diumumkan PSSI
-
Kapan John Herdman Diresmikan Erick Thohir?
-
John Herdman: Saya Tak Bisa Meminta Apa Pun
-
John Herdman Dikeroyok, Dipukuli, Hingga Diseret di Jalan
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
SEA Games 2025 Resmi Berakhir, Malaysia Jadi Tuan Rumah Selanjutnya
-
Paul Munster: Pemain Kunci Persib Bandung? Semua
-
Juventus Menangi Duel Lawan AS Roma, Bertahan di Posisi 5 Klasemen Liga Italia
-
Maaf Manchester City, Arsenal Rebut Puncak Klasemen Liga Inggris Lagi usai Kalahkan Everton
-
Liverpool Hancurkan Tottenham, Naik ke Posisi 5 Klasemen Sementara Liga Inggris
-
Bantai West Ham 3-0, Manchester City Rebut Puncak Klasemen Liga Inggris
-
Kata-kata Jordi Amat soal John Herdman
-
Lebih Konsisten dari Manchester United, Emery Minta Aston Villa Tetap Membumi Jamu Setan Merah
-
Aksi Gila Kiper PSG, Tetap Main Meski Tulang Patah Demi Kunci Gelar Piala Interkontinental
-
Hasil Persebaya vs Borneo FC: Gol Telat Malik Risaldi Selamatkan Bajul Ijo dari Kekalahan