Suara.com - Sudah jatuh tertimpa tangga pula. Peribahasa ini tampaknya cocok untuk menggambarkan situasi krusial yang dihadapi salah satu kontestan Premier League musim ini, Tottenham Hotspur.
Ditengah peluang juara yang kian menipis usai gagal memaksimalkan laga kandang menghadapi West Browmich Albion di White Hart Lane, Senin (25/4/2016) atau Selasa dini hari WIB, Spurs harus menghadapi ancaman lainnya.
Gelandang andalannya yang baru saja dinobatkan sebagai Pemain Muda Terbaik Liga Inggris 2015/16 versi PFA (Asosiasi Pesepakbola Profesional Inggris), Dele Alli, terancam absen di tiga laga tersisa Premier League.
Kondisi itu menyusul pukulan yang dilayangkan Alli ke perut pemain West Brom, Claudio Yacob, saat keduanya berlari di kotak penalti dalam pertandingan yang berakhir 1-1 tersebut. Wasit Mike Jones sendiri tidak melihat kejadian itu.
Namun, Alli kemungkinan akan mendapat hukuman dari Federasi Sepakbola Inggris (FA) menyusul adanya bukti rekaman pemukulan tersebut. Sanksi yang kemungkinan diberikan adalah tidak boleh bermain dalam tiga pertandingan.
Atas adanya ancaman ini, manajer Spurs, Mauricio Pochettino, enggan bicara banyak. Manajer asal Argentina itu mengungkapkan dia tidak mengetahui perilaku tidak sportif anak asuhnya itu, sehingga tak ingin terlalu banyak berkomentar.
"Saya tidak melihat kejadian (pemukulan) itu. Saya hanya mendengar dari beberapa komentar saja," kata Pochettino kepada Sky Sports. "Saya butuh melihat kejadian itu langsung (untuk menanggapi perisitwa itu). Tapi, ini kan tidak. Jadi, saya tidak bisa berkata apa-apa sekarang."
Sementara itu, dengan hasil seri yang diterima Spurs ini, membuat peluang mereka menjuarai Premier League semakin sulit. Spurs yang kini mengantongi 69 poin, terpaut tujuh poin dari pemuncak klasemen sementara, Leicester City, di tiga laga tersisa Premier League.
Itu artinya, Leicester hanya butuh satu kemenangan lagi untuk memastikan gelar pertamanya di kancah Premeir League. (Soccerway)
Berita Terkait
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- 7 Sunscreen yang Wudhu Friendly: Cocok untuk Muslimah Usia 30-an, Aman Dipakai Seharian
- Gugat Cerai Hamish Daud? 6 Fakta Mengejutkan di Kabar Perceraian Raisa
- Pria Protes Beli Mie Instan Sekardus Tak Ada Bumbu Cabai, Respons Indomie Bikin Ngakak!
- 19 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 23 Oktober 2025: Pemain 110-113, Gems, dan Poin Rank Up Menanti
Pilihan
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
Terkini
-
Susul Calvin Verdonk, Penyerang Timnas Thailand U-23 Gabung Klub Ligue 1 Prancis
-
11 Gol Tanpa Penalti! Ayase Ueda Lebih Gacor Dibanding Kane dan Mbappe
-
Bek Rp1 Triliun Diprediksi Pep Guardiola Bakal Jadi Pemain Terbaik Dunia
-
Elkan Baggott Tampil Solid! Bawa Ipswich Town U-21 ke Puncak Klasemen Geser MU
-
Tiru Chelsea, Arsenal Bernafsu Dapatkan Bomber Brasil 19 Tahun, Demi Cuan di Masa Depan
-
Lamine Yamal Sebut Real Madrid Tim Pencuri, Andres Iniesta: Itu Bumbu El Clasico
-
Prediksi Real Madrid vs Barcelona: Misi Balas Dendam Los Merengues
-
Pelatih Timnas Indonesia Pengganti Patrick Kluivert Dibebankan Target Tinggi di Piala Asia 2027
-
Taktik MU Disindir Arne Slot, Ruben Amorim Murka: Gak Usah Sok Nilai Tim Lain
-
Ingin Lolos Piala Dunia, Dirtek PSSI Beberkan Kriteria Pelatih Baru Timnas Indonesia