Suara.com - Direktur PSM Sumirlan mewacanakan pemecatan Luciano Leandro dari jabatannya sebagai pelatih kepala tim "Juku Eja" dalam rapat internal yang akan digelar pada Rabu malam (18/5).
Menurut Sumirlan di Makassar, Rabu, pelatih asal Brazil itu terbukti tidak mampu memenuhi target manajemen untuk merebut poin dalam pertandingan menghadapi Perseru Serui pada 16 Mei 2016.
"Manajemen telah memberikan begitu banyak kesempatan bagi pelatih yang bersangkutan untuk membuktikan kapasitasnya. Namun ternyata hingga kini belum mampu ditunjukkan. Bahkan pada laga menghadapi Perseru-Serui yang secara kualitas tidak lebih baik dari PSM justru kembali gagal merebut poin," jelasnya.
Ia menjelaskan, manajemen PSM sebelumnya memang memberikan target merebut tujuh poin dalam tiga pertandingan awal bagi Luciano Leandro.
Tetapi kenyataan yang terjadi, kata dia, tim Juku Eja dibawah polesan Luciano hanya mampu merebut tiga poin dari hasil kemenangan menghadapi Persela Lamongan dengan skor 2-1 di Stadion Gelora Andi Matalatta Mattoanging Makassar, Sulawesi Selatan, beberapa waktu lalu.
Adapun empat poin yang diharapkan dari Semen Padang (satu poin) serta Perseru Serui dengan poin tiga pada akhirnya memang gagal terealisasi.
"Bahkan saya siap mendesak manajemen pada rapat nanti untuk mengambil sikap tegas tentang nasib Luciano di PSM. Kami telah memberikan begitu banyak kesempatan namun gagal dimanfaatkan secara maksimal,"ujarnya.
Selain masalah target yang tidak terpenuhi, desakan itu juga dikarenakan adanya tuntuttan yang sama drai para suporter PSM Makassar agar Luciano segera dipulangkan ke negara asalnya.
Lucianio dalam kapasitasnya sebagai pelatih juga dinilai tidka menyakinkan. Tidak ada strategi yang jelas antara posisi bertahan atau menyerang.
Begitupun dengan pola atau program latihan yang memang terkesna tidak teratur hingga membuat persiapan kurang maksimal.
"Hubungan Luciano dengan beberapa pemain belakangan juga memang kurang kondusif. Intinya kami tentunya akan berupaya menghentikan segala hal yang negatif ini demi kemajuan dan peningkatan prestasi tim kedepan," ujarnya. (Antara)
Berita Terkait
-
Garuda Muda Bidik Emas, Inilah Klub Penyumbang Pemain Terbanyak di Timnas Indonesia U-23
-
Statistik Reza Arya di Super League, Kiper yang Dapat Panggilan Darurat ke Timnas Indonesia
-
Bernardo Tavares Cabut! Krisis Finansial PSM Makassar Tak Kunjung Selesai
-
Gaji Kerap Nunggak, Bernardo Tavares Akhirnya Putuskan Tinggalkan PSM Makassar
-
Tak Hormati Wasit, Yuran Fernandes Kena Skorsing, Begini Kata Pengamat
Terpopuler
- 6 Ramalan Shio Paling Beruntung di Akhir Pekan 4-5 Oktober 2025
- DANA Kaget Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cair Rp 255 Ribu
- Fakta-Fakta Korupsi Bupati HSS Kalsel, Diduga Minta Dana Proyek Puluhan Miliar
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 3 Oktober: Klaim Ballon d'Or 112 dan Gems
Pilihan
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
Terkini
-
Dapat Kartu Merah Saat Lawan PSV, Pemain Keturunan Indonesia Merengek: Wasit Gak Adil
-
Arab Saudi Diharamkan Imbang Apalagi Kalah Lawan Timnas Indonesia
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Pundit Arab Ingatkan Herve Renard: Timnas Indonesia Tak Bisa Lagi Diremehkan!
-
Trik Gila Herve Renard! Kiper Saudi Ditempa Bola Lonjong Hadapi Timnas Indonesia
-
Dicoret Patrick Kluivert, Asnawi Mangkualam Mengamuk di Thailand
-
Head-to-Head Juventus vs AC Milan: Siapa Raja Sebenarnya di Italia?
-
Prediksi Juventus vs AC Milan: Siapa yang Akhiri Rekor Tak Terkalahkan?
-
Enzo Maresca Tiru Gaya Mourinho! Selebrasi Liar Berujung Kartu Merah di Laga Chelsea vs Liverpool
-
Telepon Misterius Cristiano Ronaldo Pada 2019 Bikin Ivan Rakitic Menyesal