Suara.com - Bali United gagal maksimalkan laga kandang saat menghadapi PS TNI dalam lanjutan Torabika Soccer Championship di Stadion Kapten I Wayan Diptha, Gianyar, Bali, Rabu (27/7/2016) malam. Kedua tim harus puas berbagi poin setelah bermain imbang 2-2.
PS TNI berhasil mencetak gol lebih dulu melalui sepakan keras Erwin Ramdani pada menit ke-11 yang tidak mampu diantisipasi penjaga gawang Bali United Rully Desrian.
Tertinggal satu gol, tuan rumah Bali United mulai mendominasi permainan dan beberapa kali mendapat peluang emas, diantaranya melalui sepakan keras Nemanjan Vidakovic, I Made Wirahadi dan Felisianus Junius.
Namun, sepakan keras ketiga striker itu mampu diantisipasi dengan baik penjaga gawang PS TNI, Dhika Bhayangkara. Skor 1-0 untuk keunggulan tim tamu bertahan hingga jeda turun minum.
Di babak kedua, pemain PS TNI Manahati Lestusen mencetak gol tambahan pada menit ke-54 melalui tandangan keras mengarah ke gawang yang tidak mampu ditangkap penjaga gawang Bali United.
Bali United yang mendapat dukungan 16.000 lebih penonton, tidak tinggal diam dan berhasil memperkecil ketertinggalan melalui sepakan I Made Adi Wirahadi pada menit ke-62 yang mengecoh penjaga gawang PS TNI.
Meskipun Bali United bermain dengan sepuluh orang pemain, tuan rumah berhasil menyamakan kedudukan dengan mencetak gol melalui sepakan keras Nemanja Vidakovic pada menit ke-80 yang mengarah ke pojok penjaga gawang PS TNI.
Dalam laga itu, wasit mengeluarkan satu kartu merah untuk pemain Bali United yang diberikan kepada Hendra Sandi Gunawan pada menit ke-68 karena melakukan hands ball.
Hingga wasit Muslimin asal Makassar meniup peluit panjang skor bertahan 2-2 untuk kedua tim kesebelasan itu dan harus rela berbagi poin dalam laga itu.
"Kita bersyukur pertandingan hari ini berjalan lancar. Namun, sedikit kecewa karena sempat unggul dari Bali United, namun tuan rumah berhasil menyamakan kedudukan," kata Pelatih PS TNI, Suharto.
Ia mengakui, anak asuhnya tidak mampu mempertahankan keunggulan skor karena lini belakang timnya sedikit lengah saat mengantisipasi serangan balik yang dilakukan tuan rumah.
Sementara itu, Pelatih Bali United, Indra Sjafri, mengatakan pertandingan hari ini cukup ketat karena mampu menyamakan kedudukan saat melawan PS TNI.
"Saya sangat apresiasi kepada para pemain karena bermain ngotot dan kerja keras, meskipun hanya bermain dengan sepuluh orang pemain, akibat kartu merah yang diberikan wasit kepada Hendra Sandi Gunawan," ujar Indra. (Antara)
Berita Terkait
Terpopuler
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Pemain Keturunan Rp 20,86 Miliar Hubungi Patrick Kluivert, Bersedia Bela Timnas Oktober Nanti
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Cara Edit Foto yang Lagi Viral: Ubah Fotomu Jadi Miniatur AI Keren Pakai Gemini
- Ramai Reshuffle Kabinet Prabowo, Anies Baswedan Bikin Heboh Curhat: Gak Kebagian...
Pilihan
-
Disamperin Mas Wapres Gibran, Korban Banjir Bali Ngeluh Banyak Drainase Ditutup Bekas Proyek
-
Ratapan Nikita Mirzani Nginep di Hotel Prodeo: Implan Pecah Sampai Saraf Leher Geser
-
Emil Audero Jadi Tembok Kokoh Indonesia, Media Italia Sanjung Setinggi Langit
-
KPK Bongkar Peringkat Koruptor: Eselon dan DPR Kejar-kejaran, Swasta Nomor Berapa?
-
Dugaan Korupsi BJB Ridwan Kamil: Lisa Mariana Ngaku Terima Duit, Sekalian Buat Modal Pilgub Jakarta?
Terkini
-
Misteri Masa Depan Rizky Ridho di Persija: Kontrak Habis, Bakal ke Eropa?
-
Here We Go! Pemain Keturunan Sudan Gabung Tim Championship Liga 2
-
Adu Mahal Pemain Kunci Timnas Indonesia, Arab Saudi dan Irak, Hasilnya Mencengangkan!
-
Tinggalkan Al Nassr, Aymeric Laporte Resmi Kembali ke Athletic Bilbao
-
AS Trencin Sambut Positif Bergabungnya Marselino Ferdinan
-
Link Live Streaming Persib Bandung vs Persebaya Surabaya di BRI Super League Jumat Sore
-
Potensi Debut Marselino Ferdinan di Liga Slovakia, Ini Jadwalnya!
-
Psywar Jelang Persib vs Persebaya: Eliano Reijnders Dapat Tantangan Ernando Ari
-
Komunikasi dengan Sejumlah Pemain Keturunan, Persija Susah Payah Yakinkan Jordi Amat
-
Football Institute Kuliti Prestasi STY, Gerald Vanenburg, dan Patrick Kluivert, Mana yang Terbaik?