Suara.com - Pendukung fanatik Persebaya Surabaya, Bonek Mania, memutuskan tetap berada di tempat berkumpulnya di Stadion Tugu, Jakarta Utara. Keputusan ini diambil setelah terjadi mediasi dengan Polres Jakarta Utara.
Kapolres Jakarta Utara, Kombes Pol. Daniel Tifaona, meminta Bonek Mania bersabar dan memberi waktu pada peserta Kongres Luar Biasa (KLB) PSSI yang diselenggarakan di Hotel Mercure, Ancol, hari ini.
"Saya katakan pada rekan Bonek, KLB masih berlangsung, dan meminta waktu satu jam menunggu untuk kedatangan Komite Eksekutif PSSI," kata Daniel di Stadion Tugu, Jakarta Utara.
Jika dalam waktu yang dijanjikan Komite Eksekutif tidak kunjung datang, Daniel akan menjemput anggota Komite Eksekutif PSSI dengan mengutus Kapolsek Pademangan.
Untuk anggota Komite Eksekutif PSSI yang akan dijemput oleh pihak kepolisian adalah Tony Apriliani yang pada, Selasa (2/8/2016) lalu, sempat mendatangi Bonek di Stadion Tugu.
"Saya perintahkan anak buah saya Kapolsek Pademangan Andi Baso untuk menjemput Pak Tony dengan jaminan keamanan kepolisian tentunya. Tak usah khawatir dia didatangkan tujuannya menjelaskan situasi di KLB seperti apa agar ada kesepahaman dengan Bonek," tutur Daniel.
Kedatangan Bonek ke Jakarta untuk menuntut tiga hal. Pertama, mendesak PSSI memulihkan status keanggotaan Persebaya. Kedua, mendesak PSSI mengakui dan mengikutsertakan Persebaya di kompetisi nasional.
Dan tuntutan terakhir adalah menanyakan tindak lanjut sengketa perebutan merk dan logo Persebaya yang melibatkan PT Persebaya Indonesia (PTPI) dengan PT Mitra Muda Inti Berlian (PT MMIB).
Para Bonek telah berdatangan ke Jakarta sejak, Senin (1/8/2016) malam, dengan berbagai bergelombang. Sebagian besar mereka datang dengan menggunakan kereta api dan tiba di Stasiun Senen, Jakarta Pusat.
Polda Metro Jaya menerjunkan sekitar 1.000 personel untuk mengamankan aksi "Geruduk Jakarta" ini dari kemungkinan-kemungkinan yang tidak dikehendaki. (Antara)
Berita Terkait
-
Debut Manis Andrew Jung: Menang Bersama Persib adalah Momen Sempurna
-
Eliano Reijnders Dipuji, Pelatih Persib Sebut Thom Haye Kurang di Debut
-
Cerita Bojan Hodak Hujan Badai vs Persebaya Bikin Pemian Persib Bandung Kaku
-
Persebaya Kasih Bukti Harusnya Gol Uilliam Barros Tidak Sah
-
Drama 101 Menit vs Persebaya, Persib Bandung Tetap Perkasa Diterjang Badai
Terpopuler
- Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Praktisi Hukum Minta Publik Berhati-hati
- Prabowo Dikabarkan Kirim Surat ke DPR untuk Ganti Kapolri Listyo Sigit
- Tutorial Bikin Foto di Lift Jadi Realistis Pakai Gemini AI yang Viral, Prompt Siap Pakai
- 5 Fakta Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Publik Penasaran!
- Profil Komjen Suyudi Ario Seto, Calon Pengganti Kapolri Listyo Sigit Prabowo?
Pilihan
-
Perang Tahta Sneakers Putih: Duel Abadi Adidas Superstar vs Stan Smith. Siapa Rajanya?
-
Viral Taiwan Resmi Larang Indomie Soto Banjar Usai Temukan Kandungan Berbahaya
-
Ketika Politik dan Ekonomi Turut Membakar Rivalitas Juventus vs Inter Milan
-
Adu Kekayaan Komjen Suyudi Ario Seto dan Komjen Dedi Prasetyo, 2 Calon Kapolri Baru Pilihan Prabowo
-
5 Transfer Pemain yang Tak Pernah Diduga Tapi Terjadi di Indonesia
Terkini
-
Hasil BRI Super League: JIS Masih Angker, Persija Jakarta Ditahan Imbang Bali United
-
FC Twente Krisis Bek tapi Pelatih Dilarang Mainkan Mees Hilgers
-
Son Heung-min Cetak Rekor Gol Tercepat Ketiga dalam Sejarah Los Angeles FC
-
Pelatih Timnas Putri U-16 Puji Kualitas Bibit Sepak Bola Putri di Bekasi
-
Tutup TC di Bulgaria dengan Kekalahan, Pelatih Timnas Indonesia U-17 Akui Banyak Kekurangan
-
Pemain Keturunan Buangan Juventus Disanjung Habis-habisan Media Italia
-
Sapu Bersih Empat Laga, Borneo FC Duduki Puncak Klasemen Sementara BRI Super League
-
Jose Mourinho hingga Erik ten Hag Masuk Kandidat Pelatih Baru Timnas China
-
Debut Manis, Federico Barba Kini Fokus Antar Persib Bandung Berjaya di Asia
-
Peter de Roo Bongkar Alasan Persis Solo Dibungkam Persijap Jepara