Suara.com - Istilah 'parkir bus' adalah salah satu istilah yang sudah melekat pada diri manajer baru Manchester United, Jose Mourinho. Mengutamakan hasil pertandingan, lelaki yang akrab disapa Mou kerap menggunakan strategi tersebut.
Meski dihujani kritik, Mou terbukti sukses dengan strategi itu. Dengan memposisikan banyak pemain di lini belakang dan mengandalkan serangan balik cepat, lelaki asal Portugal berhasil membawa FC Porto dan Inter Milan menjuarai Liga Champions.
Strategi bermain seperti itu tentunya sangat berlawanan dengan gaya bermain dan filosofi Manchester United yang dikenal cepat dalam menyerang. Jelang bergulirnya musim 2016/17, kebiasaan Mou itu pun dipertanyakan.
Menanggapi hal itu, Mou tampaknya tidak ingin ambil pusing. Eks manajer Chelsea itu tidak akan mengubah filosofi Setan Merah, tapi juga tidak bisa berjanji untuk selalu menerapkan gaya bermain menyerang.
"Saya jadi pelatih sejak tahun 2001. Saat saya datang ke Inggris pada tahun 2004, saya melihat Manchester United sebagai tim pemenang. Tapi bukan tim yang selalu menyerang," tukas Mourinho.
"Saya melihat MU sebagai tim pemenang dengan filosofi menyerang. Tapi sebuah tim pemenangan butuh lebih banyak mencetak gol daripada jumlah kebobolan," tegasnya.
"Kami ingin memenangkan kompetisi. Untuk memenangkan sebuah pertandingan tertentu, bisa saja anda bermain buruk. Tapi untuk memenangkan kompetisi anda harus bermain bagus," ujar eks manajer Chelsea dan Real Madrid itu. (Soccerway)
Berita Terkait
-
Marcus Rashford Bakal Dipermanenkan Barcelona, Manchester United Bisa Apa?
-
Pelatih Denmark Sebut Manchester United Merugi Lepas Rasmus Hojlund
-
Lini Tengah Amburadul, Manchester United Bidik Bintang Muda Bayern Munich
-
Syarat Berat Manchester United Jika Ingin Rekrut Bintang Muda Palace
-
Henrikh Mkhitaryan Bongkar Pengalaman Pahit Manis Dilatih Klopp hingga Mourinho
Terpopuler
- Belajar dari Tragedi Bulan Madu Berujung Maut, Kenali 6 Penyebab Water Heater Rusak dan Bocor
- Penampakan Rumah Denada yang Mau Dijual, Lokasi Strategis tapi Kondisinya Jadi Perbincangan
- Prabowo Disebut Ogah Pasang Badan untuk Jokowi Soal Ijazah Palsu, Benarkah?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Ketiga 13-19 Oktober 2025
- Reaksi Kocak Amanda Manopo Ditanya Malam Pertama Usai Menikah: Kita Coba Hari Ini
Pilihan
-
Warisan Utang Proyek Jokowi Bikin Menkeu Purbaya Pusing: Untungnya ke Mereka, Susahnya ke Kita!
-
Tokoh Nasional dan Kader Partai Lain Dikabarkan Gabung PSI, Jokowi: Melihat Masa Depan
-
Proyek Rp65 Triliun Aguan Mendadak Kehilangan Status Strategis, Saham PANI Anjlok 1.100 Poin
-
Pundit Belanda: Patrick Kluivert, Alex Pastoor Cs Gagal Total
-
Tekstil RI Suram, Pengusaha Minta Tolong ke Menkeu Purbaya
Terkini
-
Kisi-kisi Kondisi Timnas Indonesia di Ranking FIFA Setelah Terjungkal dari Irak
-
Bukan Salah Florian Wirtz Jika Rekannya di Liverpool Tak Bisa Cetak Gol
-
Joan Laporta Blak-blakan Hubungannya dengan Messi: Sempat Retak tapi...
-
Mengapa Timnas Indonesia Layak Protes Wasit Ma Ning Setelah Gagal Lolos Piala Dunia?
-
Real Madrid Kepincut Pemain Asuhan Carlo Ancelotti, Siap Keluarkan Dana Fantastis
-
Lamine Yamal Kerap Dihujat, Kylian Mbappe: Tiap Orang Bisa Salah, Gak Usah Lebay!
-
Kata-kata Patrick Kluivert Bela Diri Tak Bawa Timnas Indonesia Lolos Piala Dunia 2026
-
Marcus Rashford Bakal Dipermanenkan Barcelona, Manchester United Bisa Apa?
-
Jadwal Lengkap Pekan 9 BRI Super League 2025/2026: Ada Persebaya vs Persija
-
Akhir Era Patrick Kluivert? 5 Pelatih Kelas Dunia Siap Guncang Kursi Panas Timnas Indonesia