Suara.com - Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) akhirnya memberikan bantuan pada Timnas Indonesia U-19 yang akan turun pada Piala AFF 2016 di Hanoi Vietnam, 11-24 September dengan besaran Rp1,4 miliar meski dana tersebut belum sesuai pengajuan.
Deputi Bidang Peningkatan Prestasi Olahraga Kemenpora, Gatot S Dewa Broto di Jakarta, Selasa mengatakan, usulan yang diajukan oleh PSSI untuk memenuhi kebutuhan Timnas Indonesia U-19 ini lebih tinggi dari yang dicairkan oleh pemerintah yaitu Rp3 miliar. "Bantuan untuk Timnas U-19 sebesar Rp1,4 miliar. Memang kami belum bisa memenuhi secara penuh. PSSI juga memahami kondisi ini," katanya di sela pemaparan persiapan PON 2016 Jawa Barat.
Dana yang diberikan oleh pemerintah kepada Timnas Indonesia U-19 ternyata lebih tinggi dibandingkan rencana sebelumnya yaitu Rp1 miliar. Hal tersebut terjadi karena pihak Kemenpora kembali melakukan penghitungan terhadap kebutuhan timnas.
Gatot menjelaskan, bantuan yang diberikan khusus untuk biaya keikutsertaan Timnas Indonesia U-19 di Piala AFF 2016 saja. Khusus untuk biaya-biaya yang lain mulai pemusatan latihan serta pertandingan ujicoba tetap dibebankan ke federasi sepak bola Indonesia.
"Dari tiga usulan yang diajukan kami hanya menerima satu saja. Rencananya dana akan kami kirimkan hari ini" kata mantan Deputi Bidang Harmonisasi dan Kemitraan Kemenpora itu.
Timnas Garuda Muda untuk Piala AFF 2016 saat ini menjalani pemusatan latihan di Yogyakarta. Di bawah asuhan pelatih Eduard Tjong, Awan Setho dan kawan-kawan terus digembleng fisik dan teknik. Apalagi pada kejuaraan ini diharapkan mampu meraih hasil yang terbaik.
Pada Piala AFF 2016 ini, Timnas Indonesia berada di Grup B bersama dengan tim kuat Thailand, Laos, Myanmar, Australia dan Kamboja.
Sebelumnya Sekjen PSSI Azwan Karim mengaku tidak mempermasalahkan besaran bantuan dana dari pemerintah. Pihaknya akan berusaha menyesuaikan dengan dengan kebutuhan Timnas Indonesia U-19. (Antara)
Berita Terkait
-
Gagal Total di SEA Games, Timnas Indonesia U-22 Kini Terancam Sanksi dari Kemenpora
-
Kabar Baik untuk Atlet! Kemenpora Pastikan Bonus Jumbo SEA Games 2025 Cair Secepatnya
-
Menanti Hukuman Kemenpora untuk PSSI usai Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025
-
Timnas Indonesia Terancam Dapat Hukuman usai Gagal Penuhi Target SEA Games
-
Indra Sjafri dan Perjalanan Pengabdian 14 Tahun untuk Tanah Air yang Berakhir Antiklimaks
Terpopuler
- Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
- 8 Promo Makanan Spesial Hari Ibu 2025, dari Hidangan Jepang hingga Kue
- PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih, Kapten Timnas Indonesia Berikan Komentar Tegas
- 7 Sepatu Murah Lokal Buat Jogging Mulai Rp100 Ribuan, Ada Pilihan Dokter Tirta
Pilihan
-
Kredit Nganggur Tembus Rp2,509 Triliun, Ini Penyebabnya
-
Uang Beredar Tembus Rp9891,6 Triliun per November 2025, Ini Faktornya
-
Pertamina Patra Niaga Siapkan Operasional Jelang Merger dengan PIS dan KPI
-
Mengenang Sosok Ustaz Jazir ASP: Inspirasi di Balik Kejayaan Masjid Jogokariyan
-
Gagal di Sea Games 2025, Legenda Timnas Agung Setyabudi Sebut Era Indra Sjafri Telah Berakhir
Terkini
-
Bintang Persita Tangerang Mentas di Piala Afrika 2025, Hadapi Eks Man City
-
Diisukan Gabung Klub Serie B Italia, Bek Persib Bandung Buka Suara
-
Harapan Bali United usai Rekrut Eks Gelandang Timnas Jepang U-23
-
Diumumkan sebagai Pelatih Anyar Persebaya, Bernardo Tavares: Terima kasih
-
Opsi Penyerang Arsenal Kian Ngeri, Striker Brasil Siap Comeback saat Hadapi Crystal Palace
-
Ujian Berat Menanti John Herdman Saat Menjabat Pelatih Timnas Indonesia
-
Asnawi Menangis usai Garuda Gagal ke Piala Dunia 2026: Hanya 57 Pemain yang Punya Kualitas
-
Pemain Persib Bandung Federico Barba Dilaporkan Sepakat Gabung Klub Italia
-
Bukan Januari! Media Italia Bongkar Waktu Sebenarnya AC Milan Datangkan Jay Idzes
-
Rekor John Herdman Lebih Mentereng dari Shin Tae-yong, Bisa Katrol Ranking FIFA Timnas Indonesia?