Suara.com - Pelatih tim nasional U-19 Indonesia Indra Sjafri mengaku sangat antusias timnya akan beruji coba melawan. Mantan pelatih Bali United itu ingin agar skuat asuhannya memiliki mental bertandingan yang kuat dengan lawan yang levelnya di atas timnya.
Timnas U-19 akan menghadapi Espanyol pada 14 Juli 2017 di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Bandung. Bagi Indra, ini merupakan kesempatan besar bagi skuatnya menghadapi tim yang memiliki level atas.
"Yang jelas ini kesempatan kita bermain dengan tim yang levelnya di atas kita. Kenapa? Karena kita memang perlu bermain dengan tim yang levelnya di atas pemain kita. Sebab, saya punya pengalaman ketika tim bermain di atas level, kita mengalami masalah," kata Indra Sjafri di kawasan Senayan, Jakarta, Rabu (21/6/2017).
Namun, Timnas U-19 tidak akan menghadapi skuat utama Espanyol melainkan Espanyol B. Meski begitu, Indra Sjafri tidak mempermasalahkan hal tersebut.
Sebab, Indra memastikan bahwa ada beberapa pemain senior yang juga akan bermain mengahadapi skuatnya. Oleh karena itu, dia bakal memberikan yang terbaik di laga itu.
"Kalau lawan itu tergantung regulasi mereka, karena kita tidak bisa mengaturnya. Tapi, mereka sudah bilang mereka ada delapan tim cadangan yang akan dimainkan. Saya sudah terima surat dari mereka bahwa delapan pemain pemain akan diturunkan," tambahnya.
Setelah melawan Timnas U-19, Espanyol kembali akan menggelar uji coba melawan Persija Jakarta. Pertandingan itu akan digelar di Stadion Patriot, Bekasi, pada 19 Juli mendatang.
Berita Terkait
-
Respons Indra Sjafri Usai Gerald Vanenburg Gagal Bawa Timnas Indonesia U-23 ke Piala Asia U-23
-
Gerald Vanenburg Bisa Tiru Respons STY dan Indra Sjafri usai Gagal ke Piala Asia U-23 2026
-
Gerald Vanenburg Dikasih Semangat oleh Calon Penggantinya
-
Pantas Dipecat? Evaluasi Gerald Vanenburg vs Shin Tae-yong dan Indra Sjafri Urus Timnas U-23
-
100 Hari Pertama Alexander Zwiers: Dengarkan Dulu, Ubah Blueprint Kemudian
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
Terkini
-
Lennart Thy Sebut Lion City Sailors Tampil Bagus saat Tahan Imbang Persib
-
Patrick Kluivert Blusukan ke UEFA Youth League, Apa Tujuannya?
-
Antonio Conte Merasa Bersalah Cuma Mainkan Kevin De Bruyne 26 Menit Lawan Manchester City
-
Manchester United Kantongi Rp13,5 Triliun, Siap Tawarkan Rp2 Triliun untuk Gelandang Muda
-
Eric Cantona Desak FIFA dan UEFA Hukum Israel Seperti Rusia Terkait Konflik Politik Global
-
Ranking FIFA September 2025, Indonesia Turun Peringkat, Thailand Kokoh Pimpin ASEAN dengan Stabil
-
Profil Ahmed Al Ali Wasit Kuwait di Laga Indonesia vs Arab Saudi Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Siapa Ahmed Al Ali Wasit Kuwait yang Bikin Erick Thohir Ketar-ketir?
-
Championship 2025/2026 Sudah Bergulir, 8 Tim Masih Tunggak Gaji Pemain
-
Cetak 2 Gol di Bangkok United, Pemain Keturunan Solo: Saya Terbuka Bela Timnas Indonesia