Suara.com - Wakil Presiden Jusuf Kalla geram dengan oknum The Jakmania, suporter Persija Jakarta, menyusul kerusakan yang terjadi di beberapa titik Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan. Seperti diketahui, sejumlah fasilitas di area SUGBK mengalami kerusakan usai laga final Piala Presiden 2018, Sabtu (17/2/2018) malam.
"Ini juga satu peringatan atau imbauan kepada masyarakat, bahwa kita menghadapi event yang lebih besar daripada hari-hari ini," ujar Kalla usai memimpin rakor persiapan penyelenggaraan Asian Games 2018 di Gedung Inasgoc, Jalan Pintu 1 Senayan, Jakarta, Senin (19/2/2018).
Jk berharap, apa yang terjadi di tengah pesta kemenangan Persija Jakarta, tidak lagi terulang di pertandingan sepak bola lainnya. Apalagi pada 18 Agustus hingga 2 September 2018, Indonesia akan menjamu sejumlah negara peserta Asian Games di Jakarta dan Palembang.
"Kita sama-sama menjagalah itu fasilitas yang sudah dibangun. Seperti taman-taman (yang rusak), butuh waktu untuk bagus lagi, kasihan itu," kata JK.
"Bukan hanya lihat apa yang rusak, tapi peringatan dan imbauan masyarakat untuk menjaga seluruh kawasan ini," tambahnya.
Pada kesempatan yang sama Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono mengaku sedih dengan ulah oknum The Jakmania yang merusak sejumlah fasilitas di SUGBK.
Basuki menjelaskan, renovasi SUGBK untuk persiapan Asian Games 2018 dibangun dengan menggunakan uang negara yang diperoleh dari pajak masyarakat.
"Yang sangat saya sedihkan adalah, kita renovasi (SUGBK) nggak main-main. Ini kepercayaan. Inasgoc tadinya nggak percaya kita bisa selesaikan. Tapi dengan penuh keyakinan bisa selesai (renovasi)," kata Basuki.
"Sekarang ada kerusakan. Itu yang menyedihkan saya kenapa bisa terjadi. Itu uang pajak semua," ujarnya.
Berita Terkait
-
Respon Berkelas Rizky Ridho Soal Persija Digusur Borneo FC
-
Jadi Buron Kasus Pencemaran Nama Baik JK, Kejagung Buru Silfester Matutina
-
Alasan Piala Presiden 2026 Tanpa Diikuti Tim-tim Super League
-
Persija Jakarta Hadirkan Pengalaman Berkesan untuk Peserta Photography Workshop di JIS
-
Jordi Amat Berharap Rumput Stadion Patriot Candrabhaga Lebih Bagus Ketimbang JIS
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
Terkini
-
Prediksi Alan Shearer: MU vs Chelsea Panas, Arsenal Tahan Man City?
-
Jelang Lawan Chelsea, Manchester United Dapat Suntikan Tenaga Baru
-
Arne Slot Masih Bungkam, Alexander Isak Turun di Derby Merseyside?
-
Kontrak Mandek, Tak Masuk Skuat, Mees Hilgers Makan Gaji Buta?
-
Messi, Neymar, Yamal? Semua Disebut Mirip JJ Gabriel, Anak Ajaib Manchester United
-
3 Pemain Arab Saudi yang Wajib Diwaspadai Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Prahara Klub Kevin Diks: Jalan Borussia Milik Roland Virkus Dipertanyakan
-
Football Institute Rilis Survei Kepuasan Suporter dengan PSSI Erick Thohir, Hasilnya Bikin Kaget
-
Phil Foden: Napoli Tim Menyebalkan, De Bruyne Tetap Raja Etihad
-
Bau Busuk Ma Ning Wasit Timnas Indonesia vs Irak: Daftar Hitam PSSI-nya China