Suara.com - Komite Disiplin (Komdis) PSSI akhirnya mengeluarkan hasil sidang terkait beredarnya video umpatan kebencian yang dilakukan pemain beberapa Persija Jakarta. Hasil sidang tersebut menghasilkan lima pemain Persija dijatuhi sanksi dan denda.
Pemain-pemain tersebut adalah Riko Simanjuntak, Asri Akbar, Jaimerson Xavier, Gunawan Dwi Cahyo dan Ahmad Syaifullah. Lima pemain tersebut diharuskan membayar denda senilai Rp15 juta dan harus mengkampanyekan anti rasis di media sosial.
Beberapa waktu lalu, beredar video yang membuat geger media sosial. Dalam video tersebut terlihat beberapa pemain Persija sedang bersantai di sebuah kamar.
Namun, saat sedang bersantai ada umpatan kepebencian yang ditujukan kepada Viking yang merupakan suporter Persib Bandung. Sebagaimana diketahui, hubungan antara suporter Persib dan Persija tidaklah harmonis.
Tentu adanya video itu sangat disayangkan oleh banyak kalangan mengingat pesepakbola yang menyampaikan hal tersebut. Sebelum pihak Persija menyampaikan tuntutan, manajemen Persija pun sudah sampaikan permohonan maaf.
Selain Persija Jakarta, Pemain Bali United Taufiq juga mendapat hukuman berat. Sang pemain dilarang tampil dalam empat pertandingan dan denda Rp50 juta akibat melakukan dorongan kepada wasit saat laga melawan Perseru Serui.
Serupa dengan Taufiq, Pemain Persib Supardi menerima hukuman yang sama. Itu akibat Supardi terbukti menanduk wasit saat laga melawan Mitra Kukar.
Tak berhenti sampai di situ, Maung Bandung juga kembali didenda akibat ulah Bobotoh. Mereka harus membayar Rp45 juta akibat adanya pelemparan botol mineral.
Berikut Hasil Sidang Komite Disiplin, Rabu 11 April 2018:
1. Bali United FC
- Nama kompetisi: Go-Jek Liga 1 2018
- Pertandingan: Bali United vs Perseru Serui
- Tanggal kejadian: 7 April 2018
- Jenis pelanggaran: Pelemparan botol dan Menyalakan api
- Hukuman: Sanksi Denda Rp. 80.000.000,-
2. Pemain Bali United Sdr. Taufiq
- Nama kompetisi: Go-Jek Liga 1 2018
- Pertandingan: Bali United vs Perseru Serui
- Tanggal kejadian: 7 April 2018
- Jenis pelanggaran: Mendorong dada wasit.
- Hukuman: Sanksi larangan bermain sebanyak 4 (empat) kali dan denda Rp.50.000.000
3. Persib Bandung
- Nama kompetisi: Go-Jek Liga 1 2018
- Pertandingan: Persib Bandung vs Mitra Kukar
- Tanggal kejadian: 8 April 2018
- Jenis pelanggaran: Pelemparan botol
- Hukuman: Sanksi denda Rp. 45.000.000
4. Pemain Persib Bandung Sdr. Supardi
- Nama kompetisi: Go-Jek Liga 1 2018
- Pertandingan: Persib Bandung vs Mitra Kukar
- Tanggal kejadian: 8 April 2018
- Jenis pelanggaran: Menanduk Wasit
- Hukuman: Sanksi larangan bermain sebanyak 4 (empat) kali dan denda Rp.50.000.000
5. Manager PSM Makassar Sdr. Munafri Arifuddin
- Nama kompetisi: Go-Jek Liga 1 2018
- Pertandingan: PSM Makassar vs Persela Lamongan
- Tanggal kejadian: 6 April 2018
- Jenis pelanggaran: Protes berlebihan
- Hukuman: Sanksi Teguran keras
6. Pelatih PSM Makassar Sdr. Robert Rene
- Nama kompetisi: Go-Jek Liga 1 2018
- Pertandingan: PSM Makassar vs Persela Lamongan
- Tanggal kejadian: 6 April 2018
- Jenis pelanggaran: Protes berlebihan
- Hukuman: Sanksi Teguran keras
Berita Terkait
-
Wonderkid Persija Jakarta Cuma Bisa Geleng-geleng Dikasih Banyak Menit Tampil Pelatih Brasil
-
Persija Jakarta Bersyukur Bisa Bobol Gawang Madura United di Awal, Jika Tidak ...
-
Bukan Laga Nostalgia, Mauricio Souza Fokus Bawa Persija Jakarta Taklukkan Madura United
-
Persija Jakarta Hadapi MU dengan Rasa Percaya Diri Tinggi, 3 Poin Target Utama
-
Legenda Persija Beberkan Kriteria Pelatih Ideal untuk Timnas Indonesia
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- 7 Sunscreen yang Wudhu Friendly: Cocok untuk Muslimah Usia 30-an, Aman Dipakai Seharian
- Gugat Cerai Hamish Daud? 6 Fakta Mengejutkan di Kabar Perceraian Raisa
- Pria Protes Beli Mie Instan Sekardus Tak Ada Bumbu Cabai, Respons Indomie Bikin Ngakak!
- 19 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 23 Oktober 2025: Pemain 110-113, Gems, dan Poin Rank Up Menanti
Pilihan
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
Terkini
-
Jude Bellingham Bidik Kemenangan Beruntun Real Madrid Lawan Barcelona di Bernabeu
-
Shin Tae-yong: Saya Ini Korban
-
Ditolak PSSI, Shin Tae-yong Berpeluang Latih Negara yang Sudah Lolos ke Piala Dunia 2026
-
Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
-
Waspada Kebangkitan! Malut United Diuji Rekor Mengerikan Semen Padang di Ternate
-
Pelatih Semen Padang Ungkap Celah Malut United, Optimisme Curi Poin di Ternate Terbuka Lebar
-
Arema FC Optimistis Kalahkan Borneo FC di Kanjuruhan, Top Skor BRI Super League Andalan Utama
-
Borneo FC Akan Berjuang Mati-matian Pertahankan Puncak Klasemen Super League di Kanjuruhan
-
Mirip Pratama Arhan, Arne Slot Soroti Lemparan Maut Brentford yang Bikin Liverpool Terjungkal
-
Kunci Sukses Persik Imbangi PSM Makassar, Ong Kim Swee Puji Perjuangan 10 Pemain Macan Putih